Determining the season length from

Determining the season length from the results of the assessment
is not straightforward because there is little historical
precedent.However, the decision rules described in Fig. 2, which
use the estimate of the ratio of the spawning stock size for the
most recent year to SMSY describes past decisions adequately;
the mid-year season closure is generally extended when the
brown tiger prawn assessment is pessimistic whereas the end of
year season date and the second season start date are generally
adjusted based on the results of the assessment of grooved tiger
prawns. The start of the season was fixed to be 1 April because
this has been the start date of the fishery for many years (except
for 2004 when a mid-April start date was implemented). The
ideal season opening and closed dates are calculated separately
for each species using Fig. 2. Since only a single set of season
dates are ultimately implemented, the intersection of the weeks
of overlap is selected as the season to be implemented—this can
be interpreted as conservative, but realistic. This means that only
weeks which were set as open for both species independently of
each other would be fished.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Menentukan panjang musim dari hasil penilaianini tidak mudah karena ada sedikit sejarahpreseden. Namun, keputusan aturan dijelaskan dalam Fig. 2, yangmenggunakan perkiraan rasio ukuran saham pemijahan untuktahun terkini untuk SMSY menggambarkan melewati keputusan secara memadai;pertengahan tahun musim penutupan umumnya diperpanjang ketikacoklat tiger udang penilaian pesimis sedangkan akhirmusim tahun tanggal dan tanggal mulai musim kedua adalah umumnyadisesuaikan berdasarkan hasil penilaian beralur Tigerudang. Awal musim itu tetap menjadi 1 April karenaini telah mulai perikanan selama bertahun-tahun (kecualiuntuk Kapan tanggal mulai pertengahan April 2004 dilaksanakan). Thepembukaan musim yang ideal dan ditutup tanggal dihitung secara terpisahuntuk setiap spesies menggunakan Fig. 2. Karena hanya satu set musimtanggal akhirnya dilaksanakan, persimpangan minggutumpang tindih dipilih sebagai musim untuk diimplementasikan — ini dapatdapat ditafsirkan sebagai konservatif, tapi realistis. Ini berarti bahwa hanyaminggu yang ditetapkan sebagai terbuka untuk kedua spesies secara independensaling akan memancing.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Menentukan panjang musim dari hasil penilaian
tidak langsung karena ada sedikit sejarah
precedent.However, aturan keputusan yang dijelaskan pada Gambar. 2, yang
menggunakan estimasi rasio ukuran saham pemijahan untuk
tahun terbaru untuk SMSY menjelaskan keputusan masa lalu memadai;
pertengahan tahun musim penutupan umumnya diperpanjang pada saat
penilaian udang windu coklat pesimistis sedangkan akhir
tanggal musim tahun dan tanggal awal musim kedua umumnya
disesuaikan berdasarkan hasil penilaian dari harimau beralur
udang. Awal musim ini tetap menjadi 1 April karena
ini telah menjadi tanggal mulai dari perikanan selama bertahun-tahun (kecuali
untuk tahun 2004 ketika tanggal mulai pertengahan April dilaksanakan). The
pembuka musim yang ideal dan tanggal tertutup dihitung secara terpisah
untuk masing-masing spesies menggunakan Gambar. 2. Karena hanya satu set musim
tanggal pada akhirnya dilaksanakan, persimpangan minggu
tumpang tindih dipilih sebagai musim yang akan dilaksanakan-ini dapat
diartikan sebagai konservatif, tetapi realistis. Ini berarti bahwa hanya
minggu yang ditetapkan sebagai terbuka untuk kedua spesies secara independen dari
satu sama lain akan memancing.