FORMS OF SILICA IN HIGH PURITY DEIO

FORMS OF SILICA IN HIGH PURITY DEIONIZED WATER SYSTEMS
Total silica (SiO) comprises dissolved and colloidal polymeric forms in natural waters. As withTOC, RO membranes are responsible for the gross rejection of silica in incoming waters.
Within the DIW system, dissolved silica is further removed in the anionic ion-exchange resinbeds. However, dissolved silica is only weakly bound tothe anionic resins, and is one of the first species to be liberated when the resin beds approach exhaustion. If left unchecked,increasingly high levels of silica (also boron) are released into the DI water stream. Since dissolved silica is only weakly charged,the on-line resistivity meter is not sensitive enough to detect the silica breakthrough. It is very important
to detect this onset of silica breakthrough before a drop of resistivity because exhausted resin beds mean that high levels of Na 2
other monovalent ions pass from the resin to the point-of-use. This occurs because ions which are stored on the resin beds over a period of time suddenly become released as their sites are taken by other higher affinity ions.
MONITORING SILICA
Dissolved SilicaTechnique: For the measurement of dissolved silica, a colorimetry heteropoly blue method is used. Dissolved silica reacts with the molybdate reagent at acidic pH, and forms a yellow complex in direct proportion to concentration. A reducing agent is added to the prepared sample, causing a blue color to develop. This color change can be quantified by a sensitive spectrophotometer for ppb to sub-ppb levels of dissolved silica.
Total Silica Technique: Due to the fact that colloidal silica is not reactive in the heteropolymethod, the quantity of total silica in deionized waters must be verified independently. Thetechnique of choice is inductively coupled plasma-mass spectrometry (ICP-MS) or inductively coupled plasma-atomic emission spectrometry (ICP-AES) that are capable of quantifying the silicon present to the part per billion level. Because point-of-use UPW requires sub-ppb detection level, a sample is first concentrated in a very clean environment. Acid digestion of the sample is not required. The analytical procedure used at ChemTrace results in high yields of 90-100% as verified by spike
recoveries.All samples are prepared in duplicate to ensure accuracy.and repeatability.
Detection limit is primarily a function of the concentration factor of the
concentration step. The method detection limit of total silica obtained by this technique is in therange of 0.1 ppb.
Colloidal
Silica:The difference between total silica and dissolved silica is accounted for by the
colloidal form. In most UPW systems, colloidal silica is not present or represents only a smallfraction of the total silica measured. Colloidal silica is completely remo
ved by the RO membrane;however,some hot DI supplies appear to have more significant formation of colloidal silica.
Colloidal silica cannot be detected by on-line resistivity or dissolved silica testing.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

BENTUK DARI SILIKA DALAM KEMURNIAN TINGGI DIDEIONISASI SISTEM AIRTotal silika (SiO) terdiri dari formulir Polimerik terlarut dan koloid dalam perairan alami. Sebagai withTOC, membran RO bertanggung jawab penolakan bruto silika di perairan yang masuk.Dalam sistem DIW, silika terlarut lebih lanjut dihapus dalam pertukaran ion anionik resinbeds. Namun, silika terlarut hanya lemah terikat anionik resin, dan merupakan salah satu spesies yang pertama untuk dibebaskan ketika tempat tidur resin mendekati kelelahan. Jika dibiarkan, semakin tinggi tingkat silika (juga boron) dilepaskan ke dalam aliran air DI. Karena terlarut silika hanya lemah dikenai biaya, meteran on-line resistivitas ini tidak cukup sensitif untuk mendeteksi terobosan silika. Hal ini sangat pentinguntuk mendeteksi ini timbulnya silika terobosan sebelum setetes resistivitas karena kelelahan resin tempat tidur berarti yang tinggi tingkat Na 2ion-ion lainnya monovalen lulus dari resin ke titik penggunaan. Hal ini terjadi karena ion yang disimpan pada tempat tidur resin selama jangka waktu tiba-tiba menjadi dirilis sebagai situs mereka yang diambil oleh ion-ion afinitas tinggi lainnya.PEMANTAUAN SILIKADilarutkan SilicaTechnique: Untuk pengukuran terlarut silika, colorimetry heteropoly biru metode digunakan. Dibubarkan silika bereaksi dengan reagen molibdat pada pH asam, dan membentuk sebuah kompleks kuning dalam proporsi langsung ke konsentrasi. Sebuah agen pereduksi ditambahkan ke sampel siap, menyebabkan warna biru untuk mengembangkan. Perubahan warna ini dapat diukur oleh spectrophotometer sensitif untuk ppb tingkat sub-ppb terlarut silika.Total silika teknik: karena fakta bahwa silika koloid bukanlah reaktif dalam heteropolymethod, jumlah total silika di deionized air harus diverifikasi secara independen. Thetechnique pilihan adalah inductively coupled plasma mass spectrometry (ICP-MS) atau induktif Ditambah plasma atomic emission spektrometri (ICP-AES) yang mampu kuantifikasi silikon hadir untuk bagian per miliar tingkat. Karena titik penggunaan UPW membutuhkan tingkat deteksi sub-ppb, sampel pertama terkonsentrasi dalam lingkungan yang sangat bersih. Asam pencernaan sampel tidak diperlukan. Prosedur digunakan pada hasil ChemTrace di imbal hasil yang tinggi dari 90-100% sebagai diverifikasi oleh spikepemulihan. Semua sampel siap ganda untuk memastikan accuracy.and pengulangan.Deteksi batas adalah terutama fungsi faktor konsentrasilangkah konsentrasi. Metode deteksi batas total silika yang diperoleh dengan teknik ini adalah therange 0.1 PPB.KoloidSilika: perbedaan antara total silika dan terlarut silika diperhitungkan untukbentuk koloid. Pada kebanyakan sistem UPW, silika koloid tidak hadir atau mewakili hanya smallfraction silika total yang diukur. Silika koloid adalah benar-benar remooleh oleh membran RO; Namun, beberapa persediaan DI panas tampaknya memiliki lebih signifikan pembentukan silika koloid.Silika koloid tidak dapat dideteksi oleh resistivitas on-line atau dibubarkan silika pengujian.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

BENTUK SILIKA DI KEMURNIAN TINGGI SISTEM air deionisasi
dalam Jumlah silika (SiO) terdiri terlarut dan bentuk polimer koloid di perairan alami. Sebagai withTOC, membran RO bertanggung jawab atas penolakan bruto silika di perairan yang masuk.
Dalam sistem DIW, silika terlarut lebih lanjut dihapus dalam resinbeds pertukaran ion anion. Namun, silika terlarut hanya lemah terikat tothe resin anion, dan merupakan salah satu spesies pertama yang dibebaskan ketika tidur resin mendekati kelelahan. Jika dibiarkan, tingkat semakin tinggi silika (juga boron) dilepaskan ke dalam aliran air DI. Sejak silika terlarut dibebankan hanya lemah, yang on-line resistivity meter tidak cukup sensitif untuk mendeteksi terobosan silika. Hal ini sangat penting
untuk mendeteksi terjadinya ini silika terobosan sebelum penurunan resistivitas karena tempat tidur resin kelelahan berarti bahwa tingkat tinggi Na 2
ion monovalen lainnya lulus dari resin untuk point-of-penggunaan. Hal ini terjadi karena ion yang disimpan di tempat tidur resin selama periode waktu yang tiba-tiba menjadi dirilis sebagai situs mereka diambil oleh ion afinitas yang lebih tinggi lainnya.
MONITORING SILICA
terlarut SilicaTechnique: Untuk pengukuran silika terlarut, kolorimetri sebuah heteropoli metode biru digunakan. Silika terlarut bereaksi dengan reagen molibdat pada pH asam, dan membentuk kompleks kuning berbanding lurus dengan konsentrasi. Agen mengurangi ditambahkan ke sampel siap, menyebabkan warna biru untuk mengembangkan. Perubahan warna ini dapat diukur dengan spektrofotometer sensitif bagi ppb ke tingkat sub-ppb terlarut silika.
Jumlah Teknik Silica: Karena fakta bahwa silika koloid tidak reaktif dalam heteropolymethod, kuantitas total silika di perairan deionisasi harus diverifikasi mandiri. Thetechnique pilihan yang induktif plasma massa spektrometri (ICP-MS) atau induktif emisi spektrometri plasma-atom (ICP-AES) yang mampu mengukur silikon hadir untuk bagian per miliar tingkat. Karena point-of-gunakan UPW memerlukan tingkat deteksi sub-ppb, sampel pertama terkonsentrasi di lingkungan yang sangat bersih. Pencernaan asam dari sampel tidak diperlukan. Prosedur analisis yang digunakan pada hasil ChemTrace yield tinggi 90-100% sebagai diverifikasi oleh lonjakan
sampel recoveries.All disusun duplikat untuk memastikan accuracy.and pengulangan.
batas Deteksi terutama fungsi dari faktor konsentrasi
langkah konsentrasi. Batas deteksi metode total silika diperoleh dengan teknik ini di therange 0,1 ppb.
Koloid
Silica: Perbedaan antara jumlah silika dan silika terlarut dicatat oleh
bentuk koloid. Dalam kebanyakan sistem UPW, silika koloid tidak hadir atau hanya mewakili smallfraction dari silika keseluruhan diukur. Silika koloid benar-benar Remo
ved oleh membran RO, namun beberapa perlengkapan DI panas tampaknya memiliki formasi yang lebih signifikan dari silika koloid.
silika koloid tidak dapat dideteksi oleh resistivitas on-line atau pengujian silika terlarut.