elery has great health benefits, fo

elery has great health benefits, for instance, it helps to lower blood pressure and also might be effective in combating cancer. Therefore, celery is one of the much-loved vegetables in our daily life. However, some people said celery is not safe for kidney disease patients. Is that true? If yes, how celery affect patient’s illness condition?

For a healthy individual, celery is stunning, because of its abundant vitamins and minerals like vitamin B1, B2, B6, C, potassium, folic acid, calcium, magnesium, iron, phosphorus, sodium, and plenty essential amino acids and so on. All these nutritions play an important role for one’s body to function properly. However, for people with kidney disease, damaged kidneys fail to keep balance of electrolyte, which can result in high potassium in blood, high sodium in blood and high phosphorus in blood. Therefore, for people with kidney disease, they need to eat less celery; otherwise, their physical condition and illness condition will be affected seriously.

High potassium level in blood: potassium is one of the common trace elements of our body and is normal kept in a stable range (3.5-5.4 mmol/L). For kidney disease patients who have high potassium level, their potassium level in blood will become higher, which may bring them lots of health problems like arrhythmia, digestive problems, muscular fibrillation and myalgia and so on.

High sodium level: Almost all the kidney disease patients are suggested to limit salt intake because salt is high in sodium. High sodium level not only elevates blood pressure, but also cause fluid retention which is always manifested as edema. Since celery is rich in sodium, it is necessary for kidney disease patients to eat less celery.

High phosphorus level: Phosphorus level in blood has close relationship with calcium level. For kidney disease patients, extremely high phosphorus level will prevent their body from reabsorbing enough calcium and thus cause bone problems like bone pain and bone fracture. Therefore, for kidney disease patients, especially children with high phosphorus, eating less celery is very beneficial.

Celery is nourishing vegetable and safe for healthy people. However, because of the special illness condition, it is not safe for some kidney disease patients. Therefore, it is necessary for kidney disease patients to get the permission of their doctor before they eat celery.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

elery memiliki manfaat kesehatan yang besar, misalnya, membantu untuk menurunkan tekanan darah dan juga mungkin efektif dalam memerangi kanker. Oleh karena itu, seledri adalah salah satu sayuran tercinta dalam kehidupan sehari-hari. Namun, beberapa orang mengatakan seledri tidak aman bagi penderita penyakit ginjal. Apakah itu benar? Jika ya, bagaimana seledri mempengaruhi kondisi penyakit pasien?Bagi individu yang sehat, seledri menakjubkan, karena berlimpah vitamin dan mineral seperti vitamin B1, B2, B6, C, kalium, asam folat, kalsium, magnesium, besi, fosfor, natrium, dan asam amino esensial banyak dan seterusnya. Semua nutritions ini memainkan peran penting untuk satu tubuh untuk berfungsi dengan baik. Namun, untuk orang dengan penyakit ginjal, rusak gagal ginjal untuk menjaga keseimbangan elektrolit, yang dapat mengakibatkan tinggi kalium dalam darah, tinggi natrium dalam darah dan fosfor yang tinggi dalam darah. Oleh karena itu, untuk orang dengan penyakit ginjal, mereka harus makan seledri kurang; Jika tidak, kondisi fisik dan kondisi penyakit mereka akan terpengaruh serius.Tingkat tinggi kalium dalam darah: kalium adalah salah satu elemen umum tubuh kita dan normal disimpan dalam berbagai stabil (3.5-5.4 mmol/L). Bagi penderita penyakit ginjal yang memiliki tingkat tinggi kalium, tingkat kalium dalam darah akan menjadi lebih tinggi, yang dapat membawa mereka banyak masalah kesehatan seperti aritmia, masalah pencernaan, fibrilasi otot dan mialgia dan seterusnya.Tingkat natrium tinggi: hampir semua penyakit ginjal pasien disarankan untuk membatasi asupan garam karena garam natrium tinggi. Tingkat natrium tinggi tidak hanya mengangkat tekanan darah, tetapi juga menyebabkan retensi cairan yang selalu diwujudkan sebagai edema. Karena seledri kaya natrium, sangatlah penting bagi penderita penyakit ginjal makan seledri kurang.Fosfor tinggi tingkat: tingkat fosfor dalam darah memiliki hubungan dekat dengan tingkat kalsium. Bagi penderita penyakit ginjal, fosfor yang sangat tinggi tingkat akan mencegah tubuh mereka dari reabsorbing kalsium yang cukup dan dengan demikian menyebabkan masalah tulang seperti nyeri tulang dan patah tulang. Oleh karena itu, bagi penderita penyakit ginjal, terutama anak-anak dengan tinggi fosfor, Makan seledri kurang ini sangat bermanfaat.Seledri bergizi sayuran dan aman bagi orang sehat. Namun, karena kondisi penyakit khusus, hal ini tidak aman untuk beberapa penyakit ginjal pasien. Oleh karena itu, sangatlah penting bagi penderita penyakit ginjal untuk mendapatkan izin dari dokter mereka sebelum mereka makan seledri.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

elery memiliki manfaat kesehatan yang besar, misalnya, membantu menurunkan tekanan darah dan juga mungkin efektif dalam memerangi kanker. Oleh karena itu, seledri adalah salah satu sayuran yang banyak digemari dalam kehidupan kita sehari-hari. Namun, beberapa orang mengatakan seledri tidak aman bagi pasien penyakit ginjal. Benarkah? Jika ya, bagaimana seledri mempengaruhi kondisi penyakit pasien?

Untuk individu yang sehat, seledri menakjubkan, karena vitamin dan mineral seperti vitamin B1, B2, B6, C, kalium, asam folat, kalsium, magnesium, zat besi, fosfor, natrium, dan banyak asam amino esensial dan sebagainya melimpah. Semua nutrisi ini memainkan peran penting bagi tubuh seseorang untuk berfungsi dengan baik. Namun, bagi orang-orang dengan penyakit ginjal, ginjal yang rusak gagal untuk menjaga keseimbangan elektrolit, yang dapat mengakibatkan kalium yang tinggi dalam darah, natrium tinggi dalam darah dan fosfor yang tinggi dalam darah. Oleh karena itu, bagi orang-orang dengan penyakit ginjal, mereka perlu makan lebih sedikit seledri; sebaliknya, kondisi dan penyakit fisik kondisi mereka akan berdampak serius.

Tingkat kalium yang tinggi dalam darah: kalium adalah salah satu elemen umum dari tubuh kita dan biasa disimpan dalam kisaran yang stabil (3,5-5,4 mmol / L). Untuk pasien penyakit ginjal yang memiliki tingkat kalium yang tinggi, tingkat kalium dalam darah akan menjadi lebih tinggi, yang dapat membawa mereka banyak masalah kesehatan seperti aritmia, masalah pencernaan, fibrilasi otot dan mialgia dan sebagainya.

Natrium tingkat tinggi: Hampir semua pasien penyakit ginjal disarankan untuk membatasi asupan garam karena garam yang tinggi di sodium. Tingkat tinggi natrium tidak hanya mengangkat tekanan darah, tetapi juga menyebabkan retensi cairan yang selalu diwujudkan sebagai edema. Sejak seledri kaya sodium, perlu bagi pasien penyakit ginjal untuk makan lebih sedikit seledri.

Tingkat fosfor tinggi: tingkat Fosfor dalam darah memiliki hubungan dekat dengan tingkat kalsium. Untuk pasien penyakit ginjal, tingkat fosfor yang sangat tinggi akan mencegah tubuh mereka dari reabsorbing cukup kalsium dan dengan demikian menyebabkan masalah tulang seperti nyeri tulang dan patah tulang. Oleh karena itu, untuk pasien penyakit ginjal, terutama anak-anak dengan fosfor yang tinggi, mengurangi makan seledri sangat bermanfaat.

Seledri bergizi sayuran dan aman untuk orang sehat. Namun, karena kondisi penyakit khusus, tidak aman bagi beberapa pasien penyakit ginjal. Oleh karena itu, diperlukan untuk pasien penyakit ginjal untuk mendapatkan izin dari dokter mereka sebelum mereka makan seledri.