The consultant will have the follow

The consultant will have the following minimum qualifications and experience:  University degree in forestry, international relations, or other relevant field to the Terms-of-Reference;  Minimum five years of professional experience in development and management of field projects relating to forest governance including administrative and financial management of field projects;  Experience in multi-stakeholder consultation and decision making processes;  Experience with forest governance and the FLEGT-VPA process in Indonesia;  Experience in private sector engagement, and forest certification is a plus;  Experience in providing technical advice and support on forest governance issues;  Experience in working with international organisations;  Good writing, presentation and communication skills;  Self-motivated and able to work with minimal supervision;  Fluent in English and Bahasa Indonesia.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Konsultan akan memiliki minimum kualifikasi-kualifikasi dan pengalaman:  sarjana kehutanan, hubungan internasional, atau bidang terkait lainnya untuk Terms-of-Reference;  Minimum lima tahun pengalaman profesional dalam pengembangan dan manajemen proyek bidang yang berkaitan dengan tata kelola hutan yang termasuk administrasi dan keuangan manajemen proyek Lapangan;  Pengalaman dalam multi-stakeholder konsultasi dan proses pengambilan keputusan;  Pengalaman dengan tata kelola hutan dan proses FLEGT-VPA di Indonesia;  Pengalaman dalam keterlibatan sektor swasta, dan sertifikasi hutan adalah plus;  Pengalaman dalam memberikan saran teknis dan dukungan pada isu-isu pemerintahan hutan;  Pengalaman bekerja dengan organisasi-organisasi internasional;  Baik menulis, presentasi dan kecakapan komunikasi;  motivasi dan mampu bekerja dengan sedikit pengawasan;  Fasih dalam Bahasa Inggris dan Indonesia.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Konsultan akan memiliki kualifikasi minimum sebagai berikut dan pengalaman:  Universitas gelar di bidang kehutanan, hubungan internasional, atau bidang lain yang relevan dengan Syarat-of-Referensi;  lima tahun Minimum pengalaman profesional dalam pengembangan dan pengelolaan proyek lapangan yang berkaitan dengan tata kelola hutan termasuk pengelolaan administrasi dan keuangan proyek lapangan;  Pengalaman dalam konsultasi multi-stakeholder dan proses pengambilan keputusan;  Pengalaman dengan tata kelola hutan dan proses FLEGT-VPA di Indonesia;  Pengalaman dalam keterlibatan sektor swasta, dan sertifikasi hutan adalah plus;  Pengalaman dalam memberikan saran teknis dan dukungan pada isu-isu tata kelola hutan;  Pengalaman bekerja dengan organisasi-organisasi internasional;  menulis yang baik, presentasi dan keterampilan komunikasi;  Self-termotivasi dan mampu bekerja dengan pengawasan minimal;  Fasih berbahasa Inggris dan Bahasa Indonesia.