Hasil: Kami menemukan tingkat yang signifikan dari kematian, anomali jelas, torsi yang abnormal,
susut kulit dan pendarahan subkutan pada janin tikus menerima dosis tinggi
kafein atau kombinasi kafein dan clomipramine. Analisis statistik data
menunjukkan peningkatan yang signifikan (P≤0.001) di teratogenicity dosis tinggi kafein dan
kombinasinya dengan clomipramine.
Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan asupan simultan jumlah tinggi kafein dan
memimpin clomipramine untuk efek teratogenik. Kami merekomendasikan wanita hamil untuk menghindari
konsumsi yang tidak terkendali dari makanan yang mengandung kafein atau obat-obatan yang mengandung tinggi
jumlah zat ini. Mereka seharusnya tidak juga mengambil clomipramine dengan kafein dalam
trimester pertama kehamilan.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
