This hints at a challenge in ESTJs'

This hints at a challenge in ESTJs' relationships though, and that is emotional intimacy. Touchy-feely moments are few, as are verbal statements of love; this is usually fine, as ESTJ personalities find other, more tangible ways to express their affection. The problem is in recognizing the validity of those qualities in others, rather than simply dismissing them as pointless or irrational, something that can be extremely hurtful if ESTJs' partners are more sensitive.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Ini mengisyaratkan tantangan dalam hubungan ESTJs' meskipun, dan itu adalah emosional keintiman. Saat-saat yang sensitif-frase yang menyentuh perasaan beberapa, seperti pernyataan verbal cinta; Hal ini biasanya baik-baik saja, kepribadian ESTJ menemukan cara-cara yang lain, lebih nyata untuk mengekspresikan kasih sayang mereka. Masalahnya adalah dalam mengakui keabsahan sifat-sifat orang lain, daripada hanya mengabaikan mereka sebagai sia-sia atau tidak rasional, sesuatu yang dapat sangat menyakitkan jika mitra ESTJs' lebih sensitif.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Ini mengisyaratkan tantangan dalam hubungan ESTJs 'meskipun, dan itu adalah keintiman emosional. Saat touchy-feely beberapa, seperti pernyataan verbal cinta; ini biasanya baik-baik saja, karena kepribadian ESTJ menemukan lainnya, cara yang lebih nyata untuk mengungkapkan kasih sayang mereka. Masalahnya adalah dalam mengenali validitas kualitas-kualitas pada orang lain, bukan hanya menolak mereka sebagai sia-sia atau tidak rasional, sesuatu yang bisa sangat menyakitkan jika mitra ESTJs 'lebih sensitif.