exhibit 4.2.scenario analysis exerc

exhibit 4.2.scenario analysis exercise
giving feedback

eilleen, an instructor in a interpersonal skills workshop, is truble by the behaviour of one of the workshop participants named Geoffry. she feels that geoffrey- a manager who is technically competent but seem unable to keep his staff team together for more than six months at a time- needs to see himself as his team members see him. over the three meetings the cours has had so far, Eilleen notices that several behaviours are very predictable. geoffrey invariably arrives late, with no apology, and usually leaves before the workshop session is finished. during the sessions he lounges in his chair with a bored expression on his face and rarely contributed to any of the discussions. he checks his laptop constantly for e-mail and often texts are phone while eillen is spaeking. the only quetions he ask are one that eileen feels call her authority intoquestion, since they challenge her knowledge and pose different explanations than the ones eileen has provided. to eileen, these behaviors all add up to an arrogance and hostility that will be severely dysfunction or geofgrey as he movrs about he organization

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Pameran 4.2.scenario analisis latihanmemberikan umpan balikeilleen, seorang instruktur dalam lokakarya keterampilan interpersonal, adalah truble oleh perilaku salah satu peserta lokakarya Geoffry bernama. Dia merasa bahwa geoffrey-seorang manajer yang secara teknis kompeten tapi tampaknya tidak mampu menjaga staf tim bersama-sama selama lebih dari enam bulan pada satu waktu - perlu melihat dirinya sebagai anggota tim nya melihatnya. lebih dari tiga pertemuan cours telah memiliki sejauh, Eilleen pemberitahuan bahwa beberapa perilaku sangat dapat diprediksi. Geoffrey selalu tiba terlambat, dengan tidak ada permintaan maaf, dan biasanya daun sebelum sesi workshop selesai. selama sesi dia lounge di kursinya dengan ekspresi bosan di wajahnya dan jarang memberikan kontribusi ke salah satu diskusi. Ia memeriksa laptop-nya terus-menerus untuk e-mail dan sering teks adalah telepon sementara eillen adalah spaeking. satu-satunya pertanyaan yang ia meminta adalah salah satu yang eileen terasa menyebut dia otoritas intoquestion, karena mereka menantang pengetahuannya dan menimbulkan penjelasan yang berbeda daripada yang eileen telah disediakan. untuk eileen, perilaku ini semua menambahkan hingga kesombongan dan permusuhan yang akan sangat disfungsi atau geofgrey ketika ia movrs tentang dia organisasi

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

pameran 4.2.scenario latihan analisis
memberikan umpan balik

Eilleen, seorang instruktur dalam workshop keterampilan interpersonal, adalah truble oleh perilaku salah satu peserta workshop bernama Geoffry. dia merasa bahwa geoffrey- seorang manajer yang secara teknis kompeten tapi tampaknya tidak mampu menjaga tim stafnya bersama-sama selama lebih dari enam bulan pada waktu-perlu melihat dirinya sebagai anggota timnya melihat dia. selama tiga pertemuan yang cours telah sejauh ini, Eilleen pemberitahuan bahwa beberapa perilaku yang sangat diprediksi. geoffrey selalu datang terlambat, dengan tidak meminta maaf, dan biasanya meninggalkan sebelum sesi lokakarya selesai. selama sesi ia lounge di kursinya dengan ekspresi bosan di wajahnya dan jarang memberikan kontribusi ke salah satu diskusi. dia memeriksa laptop-nya terus untuk e-mail dan sering teks yang telepon saat Eillen adalah spaeking. satu-satunya quetions ia meminta adalah salah satu yang eileen terasa meneleponnya otoritas intoquestion, karena mereka menantang pengetahuan dan menimbulkan penjelasan yang berbeda dari yang eileen telah disediakan. untuk eileen, perilaku ini semua menambahkan hingga kesombongan dan permusuhan yang akan sangat disfungsi atau geofgrey sambil movrs tentang dia organisasi