The key requirements are as follow:

The key requirements are as follow:

(a) Apportionment and oversight
• A firm must take reasonable care to maintain a clear and appropriate apportionment of significant responsibilities among its directors and senior managers in such a way that:
- It is clear who has which of those responsibilities; and
- The business and affairs of the firm can be adequately monitored and controlled by the directors, relevant senior managers and governing body of the firm.
• A firm must appropriately allocate to one or more individuals the functions of:
- Dealing with the apportionment of responsibilities; and
- Overseeing the establishment and maintenance of Systems and Controls.

(b) Appropriate systems and controls
• A firm must take reasonable care to establish and maintain such systems and controls as appropriate to its business.
• The nature and extent of the Systems and Controls, which a firm will need to maintain, will depend upon a variety of factors including:
- The nature, scale and complexity of its business;
- The diversity of its operations, including geographical diversity;
- The volume and size of its transactions; and
- The degree of risk associated with each area of its operation.
• A firm should carry out a regular review of the systems and controls they are obligated to maintain.
• Issues which a firm is expected to consider in establishing and maintaining the systems and controls appropriate to its business include (but are not limited to) the following:
- The firm’s organization: scale, complexity, reporting lines, and degree of delegation.
- Compliance.
- The risk assessment function operated.
- Management information provision.
- Control over, and the suitability/competence of, employees and agents.
- The role of the Audit Committee.
- The role of Internal Audit.
- Business strategy.
- Remuneration policies.
- Business continuity.
- Appropriateness and adequacy of record keeping.

(c) Regulatory compliance
• A firm must take reasonable care to establish and maintain effective systems and controls for compliance, with applicable requirements and standards under the regulatory system, and to counter the risk that the firm might be used to further financial crime.
• A firm which carries on designated investment business (such as some life companies) with or for customers must allocate to a director or senior manager the function of:
- Responsibility
- Reporting to the governing body in respect of that responsibility.
(Compliance in the investment relates to the COBS, CIS, and CASS sourcebooks.)

(d) Operational risk
SYSC provides guidance on the management of operational risk. It uses the definition of operational risk set out in Basel II, i.e. ‘the risk of loss, resulting from inadequate or failed internal processes, people and systems, or from external events’. This covers systems and controls relating to risks affecting any of the firm’s day-to-day ‘non-technical’ operations, whether caused by internal or external matters. It also gives guidance on liquidity, credit risk, market risk and insurance risk. However, more detail is provided in GENPRU and INSPRU.

Corporate management decision: SYSC
The company needs to determine its systems and controls and document them. Why?

E4 Impact of Controlled Functions
The FSA has specified a range of controlled functions that can only be conducted by persons who have been individually authorized by the FSA as Approved Persons. These functions are set out in the Supervision (SUP) sourcebook and range from the most senior Board positions, through key function holders, to sales and other staff dealing with customers.

Each person carrying out these roles must meet The Fit and Proper Test for Approved Persons (FIT) criteria both on appointment and on an ongoing basis. The must also conduct themselves in compliance with The Statement of Principle and Code of Practice for Approved Persons (APER).

The FIT criteria cover:

• Honesty, integrity and reputation.
• Competence and capability.
• Financial soundness of the individual.

Amongst the list of controlled functions, a number are also designated as being significant influence functions. These are basically all the senior management roles listed, but not the customer service functions. Persons performing significant influence functions have special requirements under APER in respect of the business for which they are responsible to:

• Take reasonable steps to ensure that it is organized so it can be controlled effectively;
• Exercise due skill, care and diligence in managing it; and
• Ensure that it complies with the relevant regulatory requirements and standards.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Persyaratan utama adalah sebagai berikut:() pembagian dan pengawasan• Sebuah perusahaan harus mengambil wajar perawatan untuk mempertahankan yang jelas dan tepat pembagian tanggung jawab signifikan antara Direktur dan manajer senior sedemikian rupa bahwa:-Ini jelas siapa yang memiliki yang tanggung jawab tersebut; dan-Bisnis dan urusan perusahaan dapat secara memadai dipantau dan dikendalikan oleh Direksi, manajer senior yang relevan dan badan perusahaan.• Sebuah perusahaan harus mengalokasikan tepat untuk satu atau beberapa individu fungsi:-Berurusan dengan pembagian tanggung jawab; dan-Mengawasi pembentukan dan pemeliharaan sistem dan kontrol.(b) sesuai sistem dan kontrol• Sebuah perusahaan harus mengambil perawatan yang masuk akal untuk membangun dan memelihara sistem tersebut dan kontrol yang sesuai untuk bisnisnya.• Sifat dan tingkat sistem dan kontrol, yang perusahaan perlukan untuk mempertahankan, akan tergantung pada sejumlah faktor termasuk:Skala dan kompleksitas bisnisnya;--Keragaman operasi, termasuk keanekaragaman geografisnya;-Volume dan ukuran transaksi yang; dan-Tingkat risiko yang terkait dengan setiap daerah operasinya.• A perusahaan harus melakukan review reguler dan sistem kontrol mereka wajib menjaga.• Isu-isu yang perusahaan diharapkan untuk dipertimbangkan dalam membangun dan mempertahankan sistem dan kontrol yang tepat untuk bisnis termasuk (namun tidak terbatas pada) berikut:-Perusahaan organisasi: skala, kompleksitas, pelaporan baris, dan gelar delegasi.-Kepatuhan.-Fungsi penilaian risiko dioperasikan.-Penyediaan informasi manajemen.-Kontrol atas, dan kesesuaian/kompetensi, karyawan, dan agen.-Peran Komite Audit.-Peran Internal Audit.-Strategi bisnis.-Kebijakan remunerasi.-Keberlangsungan.-Kelayakan dan kecukupan pencatatan. (c) Regulatory compliance• Sebuah perusahaan harus mengambil perawatan yang masuk akal untuk membangun dan memelihara sistem yang efektif dan kontrol untuk kepatuhan, dengan persyaratan yang berlaku dan standar di bawah sistem peraturan, dan untuk melawan resiko bahwa perusahaan dapat digunakan untuk lebih lanjut kejahatan finansial.• A perusahaan yang menjalankan usahanya ditunjuk investasi (seperti beberapa kehidupan perusahaan) dengan atau untuk pelanggan harus mengalokasikan ke Direktur atau manajer senior fungsi:-Tanggung jawab-Pelaporan kepada badan dengan tanggung jawab.(Kepatuhan di investasi yang berhubungan dengan tongkol, CIS dan CASS sourcebooks.)(d) risiko operasionalSYSC menyediakan panduan pada manajemen risiko operasional. Menggunakan definisi risiko operasional yang ditetapkan dalam Basel II, yaitu 'resiko kerugian, dihasilkan dari proses internal yang memadai atau gagal, orang dan sistem, atau dari peristiwa eksternal'. Ini mencakup sistem dan kontrol yang berkaitan dengan risiko yang mempengaruhi semua operasi 'non-teknis' harian perusahaan, baik yang disebabkan oleh hal-hal internal atau eksternal. Hal ini juga memberikan bimbingan pada likuiditas, risiko kredit, risiko pasar dan asuransi resiko. Namun, lebih rinci tersedia di GENPRU dan INSPRU.Keputusan manajemen perusahaan: SYSCPerusahaan perlu menentukan sistem dan kontrol dan dokumen mereka. Mengapa?E4 Dampak dikontrol fungsiFSA telah ditentukan berbagai fungsi dikontrol yang hanya dapat dilakukan oleh orang yang telah secara individual diotorisasi oleh FSA sebagai orang-orang yang disetujui. Fungsi yang ditetapkan dalam sourcebook pengawasan (SUP) dan berbagai dari posisi papan yang paling senior, melalui fungsi pemegang, penjualan dan staf lainnya berurusan dengan pelanggan.Setiap orang yang melaksanakan peran tersebut harus memenuhi The Fit and Proper Test untuk kriteria disetujui orang (FIT) pada janji temu maupun secara berkelanjutan. Harus juga melakukan sendiri sesuai dengan pernyataan The prinsip dan kode praktek untuk disetujui orang (APER).Kriteria FIT mencakup:• Kejujuran, integritas dan reputasi.• Kompetensi dan kemampuan.• Keuangan kesehatan individu.Antara daftar fungsi dikendalikan, beberapa juga ditunjuk sebagai pengaruh signifikan fungsi. Pada dasarnya ini adalah semua peran manajemen senior yang terdaftar, tetapi tidak fungsi layanan pelanggan. Orang yang memangku jabatan pengaruh signifikan memiliki persyaratan khusus di bawah APER atas bisnis mereka bertanggung jawab untuk:• Mengambil langkah-langkah yang wajar untuk memastikan bahwa itu adalah terorganisasi sehingga dapat dikontrol secara efektif;• Latihan karena keterampilan, perawatan, dan ketekunan dalam mengelola itu; dan• Memastikan bahwa hal itu sesuai dengan persyaratan peraturan yang relevan dan standar.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Persyaratan utama adalah sebagai berikut: (a) Pembagian dan pengawasan • Sebuah perusahaan harus mengambil langkah yang sewajarnya untuk mempertahankan pembagian yang jelas dan sesuai tanggung jawab yang signifikan antara direksi dan manajer senior dalam sedemikian rupa sehingga: - Jelas yang memiliki mana tanggung jawab itu; dan - Bisnis dan urusan perusahaan dapat dipantau dan dikendalikan oleh direksi, manajer senior yang relevan dan badan perusahaan. • Perusahaan harus tepat mengalokasikan satu atau lebih individu fungsi: - Berurusan dengan pembagian dari tanggung jawab; dan - Mengawasi pembentukan dan pemeliharaan Sistem dan Kontrol. (b) sistem yang tepat dan kontrol • Sebuah perusahaan harus mengambil langkah yang sewajarnya untuk membangun dan memelihara sistem tersebut dan kontrol yang sesuai untuk bisnis. • Sifat dan luasnya Sistem dan Kontrol , dimana perusahaan akan perlu untuk mempertahankan, akan tergantung pada berbagai faktor termasuk: - Sifat, skala dan kompleksitas usahanya; - Keragaman operasinya, termasuk keragaman geografis; - Volume dan ukuran transaksi tersebut; dan -. Tingkat risiko yang terkait dengan masing-masing wilayah operasinya . • Sebuah perusahaan harus melaksanakan penelaahan berkala atas sistem dan kontrol mereka diwajibkan untuk mempertahankan • Isu dimana perusahaan diharapkan untuk dipertimbangkan dalam membangun dan memelihara sistem dan kontrol yang tepat untuk bisnisnya meliputi (namun tidak terbatas pada) sebagai berikut: - Organisasi perusahaan: skala, kompleksitas, jalur pelaporan, dan tingkat delegasi. - Kepatuhan. - Fungsi penilaian risiko dioperasikan. - penyediaan informasi manajemen. - Kontrol atas, dan kesesuaian / kompetensi, karyawan dan agen. - Peran Komite Audit. - Peran Audit Intern. - Strategi Bisnis. - Kebijakan remunerasi. - kelangsungan bisnis. -. Ketepatan dan kecukupan pencatatan (c ) kepatuhan peraturan • Perusahaan harus mengambil langkah yang sewajarnya untuk membangun dan memelihara sistem dan kontrol yang efektif untuk kepatuhan, dengan persyaratan yang berlaku dan standar di bawah sistem regulasi, dan untuk melawan risiko bahwa perusahaan dapat digunakan untuk kejahatan keuangan lebih lanjut. • Sebuah perusahaan yang menjalankan bisnis investasi yang ditunjuk (misalnya beberapa perusahaan asuransi jiwa) dengan atau bagi pelanggan harus mengalokasikan untuk direktur atau manajer senior fungsi: - Tanggung Jawab . - Pelaporan ke badan sehubungan tanggung jawab itu (Kepatuhan dalam investasi berkaitan dengan tongkol, CIS, dan CASS sourcebooks.) (d) Risiko operasional SYSC memberikan panduan tentang pengelolaan risiko operasional. Ia menggunakan definisi risiko operasional diatur dalam Basel II, yaitu 'risiko kerugian, akibat ketidakcukupan atau kegagalan proses internal, orang dan sistem atau dari kejadian eksternal'. Ini mencakup sistem dan kontrol yang berkaitan dengan risiko yang mempengaruhi setiap hari-hari 'non-teknis' operasi perusahaan, baik yang disebabkan oleh masalah internal atau eksternal. Hal ini juga memberikan panduan likuiditas, risiko kredit, risiko pasar dan risiko asuransi. Namun, lebih detail diberikan dalam GENPRU dan INSPRU. keputusan manajemen Perusahaan: SYSC Perusahaan perlu menentukan sistem dan kontrol dan mendokumentasikannya. Mengapa? E4 Dampak Fungsi Terkendali FSA telah ditentukan berbagai fungsi yang dikendalikan yang hanya bisa dilakukan oleh orang-orang yang telah secara individual disahkan oleh FSA sebagai Disetujui Orang. Fungsi-fungsi ini ditetapkan dalam Pengawasan (SUP) acuan dan jangkauan dari posisi paling senior Dewan, melalui pemegang fungsi tombol, penjualan dan staf lain yang berurusan dengan pelanggan. Setiap orang melakukan peran ini harus memenuhi The Fit and Proper Test bagi Disetujui Orang (FIT) kriteria baik pada pengangkatan dan secara terus-menerus. . Juga harus melakukan sendiri sesuai dengan Pernyataan Prinsip dan Kode Praktek untuk Disetujui Orang (APER) Kriteria FIT meliputi: . • Kejujuran, integritas dan reputasi • Kompetensi dan kemampuan. • Kesehatan keuangan individu. Di antara daftar fungsi dikendalikan, nomor juga ditunjuk sebagai fungsi pengaruh yang signifikan. Ini pada dasarnya semua peran senior manajemen yang terdaftar, tapi tidak fungsi layanan pelanggan. Orang menjalankan fungsi pengaruh signifikan memiliki persyaratan khusus di bawah APER sehubungan bisnis yang mereka bertanggung jawab untuk: • Mengambil langkah yang wajar untuk memastikan bahwa itu diselenggarakan sehingga dapat dikendalikan secara efektif; • Latihan karena keterampilan, perawatan dan ketekunan dalam mengelolanya ; dan • Pastikan bahwa sesuai dengan persyaratan peraturan yang relevan dan standar.