ConclusionDevelopments in informati

Conclusion

Developments in information technology result in new working arrangements. One of them is the virtual workplace. Virtual workplace programmes with careful design and implementation can provide advantages for employers, employees and society. Some see the virtual workplace as a solution for improving productivity, reducing costs, increasing competitive advantage, and improving customer service. Managerial support and establishing trust between managers and workers are the key ingredients to the success of virtual workplace. Both of these depend on effective communication. Previous theory and empirical testing have shown that virtual office workers typically experience lower levels of satisfaction across an array of communication factors when compared to their traditional office counterparts.

This study found an organization that experienced results that dramatically contrast with prior theory and empiricism. Virtual office workers in this firm showed significantly higher levels of satisfaction than their traditional office colleagues for six communication factors tested. The discussion suggests that it arose primarily from the process of implementation, though a possible demographic influence of age and work tenure (the virtual office workers were both older and had longer work-tenure than the traditional office workers) also could have affected the results.

If the results can be mostly attributed to the implementation and support, then this company showed that following widely held recommendations actually works. The firm provided excellent technical infrastructure and support, not just for the virtual office workers, but also for the traditional office workers who had to interact with their remote colleagues through technology. They restructured their workflow and incentive systems in a way that supported the virtual office. They provided extensive and ongoing training. In short, this firm showed that following a "textbook" approach to implementing a virtual office can result in improved employee communication satisfaction, along with improved productivity and flexibility.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

KesimpulanPerkembangan teknologi informasi mengakibatkan baru pengaturan kerja. Salah satunya adalah tempat kerja virtual. Program kerja virtual dengan hati-hati desain dan implementasi dapat memberikan keuntungan bagi pengusaha, karyawan dan masyarakat. Beberapa melihat tempat kerja virtual sebagai solusi untuk meningkatkan produktivitas, mengurangi biaya, meningkatkan keunggulan kompetitif, dan meningkatkan layanan pelanggan. Dukungan manajerial dan membangun kepercayaan antara manajer dan pekerja adalah bahan kunci keberhasilan kerja virtual. Kedua tergantung pada komunikasi yang efektif. Teori sebelumnya dan tes empiris telah menunjukkan bahwa pekerja kantor virtual biasanya mengalami tingkat kepuasan yang lebih rendah di seluruh array komunikasi faktor bila dibandingkan dengan rekan-rekan tradisional kantor mereka.Studi ini menemukan organisasi yang mengalami hasil yang dramatis kontras dengan teori sebelumnya dan empirisme. Kantor Virtual pekerja di perusahaan ini menunjukkan tingkat kepuasan yang secara signifikan lebih tinggi daripada rekan-rekan tradisional kantor mereka untuk enam faktor komunikasi yang diuji. Diskusi menunjukkan bahwa itu muncul terutama dari proses implementasi, meskipun kemungkinan pengaruh demografis masa umur dan pekerjaan (pekerja kantor virtual berdua lebih tua dan telah lama bekerja kepemilikan dari pekerja kantor tradisional) juga dapat mempengaruhi hasil.Jika hasil dapat sebagian besar dikaitkan dengan implementasi dan dukungan, maka perusahaan ini menunjukkan bahwa berikut luas dianggap rekomendasi benar-benar bekerja. Perusahaan menyediakan infrastruktur teknis yang sangat baik dan dukungan, tidak hanya untuk pekerja kantor virtual, tetapi juga untuk pekerja kantor tradisional yang pernah berinteraksi dengan rekan-rekan mereka yang terpencil melalui teknologi. Mereka direstrukturisasi sistem mereka alur kerja dan insentif yang didukung kantor virtual. Mereka menyediakan pelatihan ekstensif dan berkesinambungan. Singkatnya, perusahaan ini menunjukkan bahwa mengikuti pendekatan "buku" untuk melaksanakan kantor virtual dapat mengakibatkan kepuasan karyawan komunikasi, meningkatkan produktivitas dan fleksibilitas.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Kesimpulan Perkembangan hasil teknologi informasi dalam pengaturan kerja baru. Salah satunya adalah tempat kerja virtual. Virtual program kerja dengan desain yang cermat dan implementasi dapat memberikan keuntungan bagi pengusaha, karyawan dan masyarakat. Beberapa melihat tempat kerja virtual sebagai solusi untuk meningkatkan produktivitas, mengurangi biaya, meningkatkan keunggulan kompetitif, dan meningkatkan layanan pelanggan. Dukungan manajerial dan membangun kepercayaan antara manajer dan pekerja adalah bahan kunci keberhasilan dari kerja virtual. Kedua tergantung pada komunikasi yang efektif. Teori sebelumnya dan pengujian empiris telah menunjukkan bahwa pekerja kantor virtual biasanya mengalami tingkat yang lebih rendah dari kepuasan seluruh array faktor komunikasi jika dibandingkan dengan rekan-rekan tradisional kantor mereka. Studi ini menemukan sebuah organisasi yang mengalami hasil yang dramatis kontras dengan teori sebelumnya dan empirisme. Virtual pekerja kantor di perusahaan ini menunjukkan tingkat signifikan lebih tinggi dari kepuasan dari rekan kantor tradisional mereka untuk faktor enam komunikasi diuji. Diskusi menunjukkan bahwa muncul terutama dari proses pelaksanaan, meskipun pengaruh demografi kemungkinan usia dan masa kerja (pekerja kantor virtual berdua lebih tua dan telah lama bekerja-kepemilikan dari pekerja kantor tradisional) juga bisa mempengaruhi hasil. Jika hasilnya dapat sebagian besar dikaitkan dengan pelaksanaan dan dukungan, maka perusahaan ini menunjukkan bahwa mengikuti rekomendasi secara luas diadakan benar-benar bekerja. Perusahaan menyediakan infrastruktur teknis yang sangat baik dan dukungan, bukan hanya untuk pekerja kantor virtual, tetapi juga bagi para pekerja kantor tradisional yang harus berinteraksi dengan rekan-rekan mereka jauh melalui teknologi. Mereka direstrukturisasi alur kerja dan insentif sistem mereka dengan cara yang mendukung kantor virtual. Mereka menyediakan pelatihan yang ekstensif dan berkelanjutan. Singkatnya, perusahaan ini menunjukkan bahwa setelah "buku" pendekatan untuk menerapkan kantor virtual dapat menghasilkan peningkatan kepuasan komunikasi karyawan, bersama dengan peningkatan produktivitas dan fleksibilitas.