5.0-5.9. Moderate. Can cause major

5.0-5.9. Moderate. Can cause major damage to poorly constructed buildings over small regions. At most slight damage to well-designed buildings. Casualties range from none to a few. 1,000-1,500/ year
6.0-6.9 Strong. Can be destructive in areas up to about 100 miles across in populated areas. Death toll ranges from none to 25,000. 100-150/ year
7.0-7.9 Major. Can cause serious damage over larger areas. Death toll from none to 25,000. 10-20/ year
8.0-8.9 Great. Can cause serious dam,age in areas several hundred mies across. Building structures collapse-skyscrapers at serious risk. Death toll ranges from 1,000 to 1 million. One/ year
9.0 and greather Can cause near or total destruction. Heavy damage and shaking extends to distant locations. Daeth toll usually over 50,000. One /10 to 50 year

As indonesia is situated in the “ Ring of Fire”, it is more prone to earthquakes. According to United States geological survey (USGS, earthquake hazards program), til now indonesia has witnessed five great earthquakes with the magnitude ranging from 8.5 to 9.1. these earthquakes caused major destruction in the paces they occurred. One of he major earthquakes that hit indonesian was “2004 indian ocean tsunami”. It was the deadliest natural disaster in the area. Its magnitude was 9.1-9.3. heavy loss of human lives was witnessed and damage was felt asa far as east coast of africa (http:www.USGS.Org).
Earthquakes have been a source of terror to people since ancient times, but only for the last few hundred years serious attempts have been made to understand them. Many methods have been deveoped to predict earthquakes despite all the research efforts by seismologists. The prediction cannot be made to a specific day or month. In future perhaps scientists will be able to predict earthquakes exactly but for now sciene has yet to provide answers.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

5,0-5,9. Moderat. Dapat menyebabkan kerusakan besar untuk bangunan yang dibangun buruk atas daerah kecil. Pada kebanyakan bangunan rusak ringan yang dirancang dengan baik. Korban berkisar dari tidak ada ke beberapa. 1.000-1.500 / tahun
6,0-6,9 kuat. Dapat merusak di daerah hingga sekitar 100 mil melintasi di daerah penduduk. Korban tewas berkisar dari tidak ada menjadi 25.000. 100-150 / tahun
7,0-7,9 Major. Dapat menyebabkan kerusakan serius di daerah yang lebih besar. Kematian tol dari tidak menjadi 25.000. 10-20 / tahun
8,0-8,9 besar. Dapat menyebabkan bendungan serius, usia di daerah beberapa ratus mies di. Struktur bangunan runtuh-gedung pencakar langit pada risiko serius. Korban tewas berkisar dari 1.000 sampai 1 juta. Satu / tahun
9,0 dan greather Dapat menyebabkan dekat atau kehancuran total. Kerusakan berat dan gemetar meluas ke lokasi yang jauh. Daeth tol biasanya lebih dari 50.000. Satu / 10 sampai 50 tahun Seperti Indonesia terletak di "Cincin Api", itu lebih rentan terhadap gempa bumi. Menurut Amerika Serikat survei geologi (USGS, gempa Program bahaya), til sekarang Indonesia telah menyaksikan lima gempa besar dengan magnitude berkisar 8,5-9,1. gempa bumi tersebut menyebabkan kerusakan besar di langkah mereka terjadi. Salah satu ia gempa bumi besar yang melanda indonesia adalah "2004 indian ocean tsunami". Itu adalah bencana alam paling mematikan di daerah. Besarnya adalah 9,1-9,3. kehilangan berat nyawa manusia itu disaksikan dan kerusakan terasa asa sejauh pantai timur Afrika (http : www.USGS.Org). Gempa bumi telah menjadi sumber teror kepada orang-orang sejak zaman kuno, tetapi hanya untuk beberapa ratus tahun terakhir upaya serius telah dilakukan untuk memahami mereka. Banyak metode telah deveoped untuk memprediksi gempa bumi meskipun semua upaya penelitian oleh seismolog. Prediksi tidak dapat dibuat untuk hari tertentu atau bulan. Di masa depan mungkin para ilmuwan akan dapat memprediksi gempa bumi persis tetapi untuk saat sciene belum memberikan jawaban.