Hasil (
Bahasa Indonesia) 1:
[Salinan]Disalin!
pendekatan telah dikembangkan untuk memprediksi perilaku makromolekul selama proses (Cabrera-Chávez et al., 2012; De Noni
& Pagani, 2010; & Petitot, Abecassis, Micard, 2009), dan beberapa stud-ies telah mencoba untuk mengatasi matriks bebas-gluten, mana tulang punggung struktural utama disediakan oleh tiga dimensi Pati bekerja net (Marti, Pagani, & Seetharaman, 2011; Marti, Seetharaman, & Pagani, 2010).
tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyelidiki secara rinci International Rescue Committee-tion macropolymers asli dan heat-treated nasi flours digunakan sebagai bahan untuk pasta nasi mulai, dan modifications yang disebabkan oleh membuat pasta sendiri. Struktural dan gizi efek ensu-ing dari organisasi berbeda protein dan polisakarida yang diinduksi oleh berbagai proses ini juga diteliti pada pasta dimasak.
2. Bahan dan metode
2.1. Tepung terigu dan pasta sampel
flour beras (RF; total karbohidrat: 84% db; protein: db 7%; par-ticle ukuran < 250 m) diproduksi di pabrik industri dengan langsung menggiling PADI dehulled asli (Oryza sativa, budidaya Indica; amilosa
25 g/100 g total Pati; Riso Viazzo s.r.l., Crova, Italia). Beras pratanak dihasilkan dari paddy rice sama di pabrik industri (Riso
s.r.l. Viazzo, Crova, Italia) oleh seduhan di cita 70 C, diikuti oleh mengukus
di cita 100 C, dan dengan final pengeringan langkah pada 50 cita C untuk 5 h. Beras pratanak
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
