The expected archaeological values

The expected archaeological values are determined by analysing all the information collected in the previous steps regarding the area, combined with the indicative map of archaeological values and, if available, more detailed predictive maps. This results in a report with a specified predictive model and possibly with recommendations on the expected archaeological values for the developer. The developer informs the competent authority.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Nilai-nilai arkeologi diharapkan ditentukan oleh menganalisis semua informasi yang dikumpulkan di langkah sebelumnya mengenai daerah, dikombinasikan dengan peta yang menunjukkan nilai-nilai arkeologi dan, jika tersedia, lebih rinci peta input. Hal ini menghasilkan laporan dengan model prediktif tertentu dan mungkin dengan rekomendasi pada nilai-nilai arkeologi diharapkan untuk pengembang. Pengembang memberitahu otoritas yang kompeten.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Nilai arkeologi yang diharapkan ditentukan dengan menganalisis semua informasi yang dikumpulkan dalam langkah sebelumnya mengenai wilayah, dikombinasikan dengan peta indikatif nilai arkeologi dan, jika tersedia, peta prediksi yang lebih rinci. Hal ini menghasilkan sebuah laporan dengan model prediktif tertentu dan mungkin dengan rekomendasi pada nilai-nilai arkeologi yang diharapkan untuk pengembang. Pengembang menginformasikan pejabat yang berwenang.