Berjalan kaki merupakan transportas

Berjalan kaki merupakan transportasi dasar yang digunakan oleh manusia, oleh karena itu dibutuhkan suatu fasilitas yang memadai guna melayani pejalan kaki, di Jalan Soekarno Hatta Kabupaten Natuna dari hasil pengamatan dan survey Laik Fungsi Jalan yang dilakukan di jalan tersebut belum terdapatnya fasilitas pejalan kaki yang memadai. Penelitian ini penting untuk mengetahui 1.) karakteristik pejalan kaki di daerah tersebut. 2.) untuk mendapatkan disain fasilitas pejalan kaki yang berkeselamatan dan anggaran biaya yang diperlukan untuk membangun fasilitas tersebut.
Metode yang akan digunakan yaitu dengan analisis kondisi eksisting didaerah tersebut dengan pendekatan karakteristik pejalan kaki dan lalu lintas serta menganalisis kebutuhan fasilitas pejalan kaki di daerah tersebut, kemudian melakukan tinjauan baik pustaka maupun tinjauan kondisi lokasi untuk melakukan disain fasilitas pejalan kaki yang tepat dan juga menghitung anggaran biaya yang dibutuhkan dengan mengadopsi satuan harga yang ditetapkan pemerintah.
Hasil dari penelitan ini mendapatkan bahwa Jalan Soekarno Hatta membutuhkan lebar trotoar 4 meter di sisi kiri dan 3 meter di sisi kanan serta membutuhkan fasilitas penyebrangan berupa Zebra Cross, dengan penambahan fasilitas berupa jalur pemandu difabel, jalur hijau, kelandaian dan ketinggian trotoar dengan pendekatan kepada penyandang cacat sera pembuatan ZoSS dan lapak tunggu dengan pengaturan parkir dan pemberan batas kecepatan lalu lintas, total biaya yang dibutuhkan mengacu pada nilai IKK Kabupaten Natuna.

Kata kunci : Natuna, pejalan kaki, detai desain fasilitas pejalan kaki, analisis rancangan biaya fasilitas pejalan kaki

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Berjalan kesemek merupakan Transportasi dasar dasar Yang digunakan Oleh Manusia, Oleh KARENA ITU Dibutuhkan Suatu telah dipakai Yang memadai guna Melayani pejalan kesemek, di Jalan Soekarno Hatta Kabupaten Natuna Dari hasil temuan pengamatan survey dan Laik Fungsi Jalan Yang dilakukan di jalan tersebut Belum terdapatnya telah dipakai pejalan kesemek Yang memadai. Penelitian Penyanyi Penting untuk review mengetahui 1.) karakteristik pejalan kesemek di daerah adalah tersebut. 2.) untuk review get disain telah dipakai pejalan kesemek Yang berkeselamatan Dan Anggaran Biaya Yang diperlukan untuk review Membangun telah dipakai tersebut.
Metode Yang akan digunakan Yaitu DENGAN analisis Kondisi eksisting didaerah tersebut DENGAN pendekatan karakteristik pejalan kesemek Dan Lalu Lintas Serta menganalisis Kebutuhan telah dipakai pejalan kesemek di daerah adalah tersebut, kemudian melakukan tinjauan Baik pustaka maupun tinjauan Kondisi LOKASI untuk review melakukan disain telah dipakai pejalan kesemek Yang Tepat Dan also Menghitung Anggaran Biaya Yang Dibutuhkan DENGAN mengadopsi satuan harga Yang ditetapkan Pemerintah.
Hasil Dari penelitan Penyanyi get bahwa Jalan Soekarno Hatta Membutuhkan Lebar Trotoar 4 meter di Sisi kiri Dan 3 meter di Sisi Kanan Serta Membutuhkan telah dipakai penyebrangan Berupa Zebra Cross, DENGAN Disposals telah dipakai Berupa Jalur Pemandu difabel, Jalur hijau, kelandaian Dan ketinggian Trotoar DENGAN pendekatan ditunjukan kepada penyandang Cacat sera Pembuatan ZoSS Dan lapak tunggu DENGAN pengaturan PARKIR Dan pemberan Batas KECEPATAN Lalu Lintas, Total mencakup biaya Yang Dibutuhkan mengacu PADA Nilai IKK Kabupaten Natuna.

Kata kunci: Natuna, pejalan kesemek, detai desain telah dipakai pejalan kesemek, analisis Rancangan mencakup biaya telah dipakai pejalan kesemek