WORLD VIEW &VALUEConventionalAccoun

WORLD VIEW &
VALUE
Conventional
Accounting Framework
ECONOMIC NORMS
Accounting Issue
CONVENTIONAL ACCOUNTING FRAMEWORK
Decision usefulness for
investors and creditors;
CAPITALISM capital market orientation
Materialism Primacy of Profit and wealth Objectives to be more money
Deragulated markets
Democracy Privatisation Users Market players and
Consumer Sovereignty finance providers
Individualism Sanctity of private property Monetarily measurable
unrestricted disposal of Recognition internal economic events
property
Utilitarianism Consumerism Measurement Monetary, historic cost
Liberalism And Market values Disclosure All ‘material’ economic
Freedom Competition events
Absence of religious
Secularism/ sanction on political and Objectivity/ Neutrality Value Fee Positivism
empiricism

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

PANDANGAN dunia &NILAIKonvensionalKerangka akuntansiNORMA-NORMA EKONOMIMasalah akuntansiKONVENSIONAL KERANGKA AKUNTANSIKegunaan keputusan untukinvestor dan kreditur;KAPITALISME orientasi pasar modalKeutamaan materialisme keuntungan dan kekayaan tujuan harus lebih banyak uangDeragulated pasarPemain privatisasi pengguna pasar demokrasi danPenyedia keuangan konsumen kedaulatanKesucian individualisme milik pribadi moneter terukurpembuangan peristiwa-peristiwa ekonomi internal pengakuan terbatasPropertiUtilitarianisme konsumerisme pengukuran moneter, biaya bersejarahLiberalisme dan pasar nilai pengungkapan semua 'bahan' ekonomiKebebasan kompetisi peristiwaTidak adanya agamaSekularisme / sanksi politik dan objektivitas / netralitas nilai biaya positivismeempirisme

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

WORLD VIEW &
NILAI
Konvensional
Akuntansi Kerangka
EKONOMI NORMA
Akuntansi Isu
KERANGKA AKUNTANSI KONVENSIONAL
Keputusan kegunaan untuk
investor dan kreditor,
orientasi pasar modal KAPITALISME
Materialisme Primacy Laba kekayaan Tujuan menjadi lebih banyak uang
Deragulated pasar
Demokrasi Privatisasi pemain Pengguna Pasar dan
penyedia pembiayaan konsumen Kedaulatan
Individualisme Kesucian milik pribadi moneter terukur
pembuangan terbatas Pengakuan ekonomi internal peristiwa
properti
Utilitarianisme Konsumerisme Pengukuran Moneter, biaya bersejarah
Liberalisme Dan nilai pasar Pengungkapan All 'bahan' ekonomi
Kompetisi Kebebasan peristiwa
Tidak adanya agama
Sekularisme / sanksi pada politik dan Objectivity / Netralitas Nilai Biaya Positivisme
empirisme