Issue 1. VIVAnews - Hanya karena ta

Issue
1. VIVAnews - Hanya karena tak bisa membaca, delapan murid kelas 1 Sekolah Dasar di Garut Jawa Barat malah dikeluarkan oleh gurunya.

Delapan murid SD yang terletak di Kecamatan Cibalang Garut itu merupakan siswa yang baru diterima di sekolah itu pada Senin 14 Juli 2014. Mereka pun terpaksa pulang ke rumah pada saat jam belajar.pihak sekolah, guru dan kepala sekolah justru menyarankan agar Andrian pindah ke sekolah lain karena tak bisa membaca.Selain Andrian, yakni Refan, Akbar, Nurul, Hasan, Andi dan dua siswa lainnya dari kampung Simpang Sari, juga dikeluarkan pihak sekolah.
2. MAKASSAR — Setelah satu minggu menghilang dari rumahnya, tiga anak bernama Lisa (13), Suarni (15), dan Warda (15), warga Makassar, akhirnya ditemukan di sebuah tempat hiburan malam (THM) di Tanjung Bira, Kabupaten Bulukumba. Mereka dipekerjakan sebagai pramusaji minuman.
3. Liputan6 - Dewi adalah satu di antara anak-anak di bawah umur yang dipekerjakan di CV Langgeng Computer Embriodery, pabrik konveksi milik Budi Halim dan istrinya, Herawati. Dewi kabur dari rumah Budi--yang sekaligus menjadi pabrik--karena tak tahan dipekerjakan di luar batas kemanusiaan.harus bekerja selama 12 jam dari pukul 07.00 hingga 19.00 WIB. Mereka hanya diberi waktu istirahat setengah jam.
Argument
• Pasal 31 UUD 1945 dan Amandemen
Ayat 1: Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan
Ayat 2: Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib mbiayainya.
Ayat 3: Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta ahlak mulia dalam rangka mencerdaskan kehidupan bangsa, yang diatur dengan undang-undang.
Ayat 4: Negara memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang-kurangnya 20% dari anggaran pendapatan dan belanja negara serta dari anggaran pendapatan dan belanja daerah untuk memenuhi kebutuhan penyelenggaraan pendidikan nasional.
Ayat 5: Pemerintah memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan menunjang tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa untuk kemajuan peradaban serta kesejahteraan umat manusia.


Menurut Soegito (2003:160), hak asasi manusia adalah hak dasar yang melekat pada diri manusia yang sifatnya kodrati dan universal sebagai karunia Tuhan Yang Maha Esa dan berfungsi untuk menjaga kelangsungan hidup, kemerdekaan, perkembangan manusia dan masyarakat, yang tidak boleh diabaikan, dirampas atau diganggu gugat siapapun. Dalam Undang-Undang Dasar 1945 pasal 28 telah menjelaskan secara terperinci tentang HAM yang diantaranya adalah hak untuk hidup, hak untuk berkeluarga, hak untuk berkomunikasi dan memperoleh informasi dan hak untuk memperoleh pendidikan.

Pada hakikatnya pendidikan adalah hak dasar bagi setiap warga negara Indonesia untuk dapat menikmatinya. Pendidikan merupakan usaha sadar yang dilakukan oleh manusia agar dapat mengembangkan potensi dirinya melalui proses pembelajaran (Munib, 2009:139).

Pasal 28 C Ayat (1) yang menyatakan, “Setiap orang berhak mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya, berhak memperoleh pendidikan dan memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya, demi meningkatkan kualitas hidupnya dan demi kesejahteraan umat manusia.” Dalam pernyataan pasal tersebut menegaskan bahwa setiap warga Negara Indonesia diberi hak untuk mengembangkan dirinya dengan memperoleh pendidikan dan merasakan manfaat dari adanya teknologi.
Unesco laporan statistik
 Berdasarkan laporan Education for All Global Monitoring Report yang dirilis UNESCO 2011, tingginya angka putus sekolah menyebabkan peringkat indeks pembangunan rendah. “Indonesia berada di peringkat 69 dari 127 negara dalam Education Development Index,” ungkap Sekretaris Jenderal Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB), dr Iskandar Irwan Hukom,
 laporan Departeman Pendidikan dan Kebudayaan, setiap menit ada empat anak yang putus sekolah. Bahkan pada tahun 2010 usia sekolah yakni 7-15 tahun yang terancam putus sekolah sebanyak 1,3 juta.
 Mengutip data, kata Raihan, terdapat 10,268 juta siswa usia wajib belajar (SD dan SMP) yang tidak menyelesaikan wajib belajar sembilan tahun. Di sisi lain, masih ada sekitar 3,8 juta siswa yang tidak dapat melanjutkan ke tingkat SMA. Kemiskinan menjadi sebab utama angka putus sekolah dan tidak melanjutkan ke jenjang berikutnya karena tingginya biaya pendidikan Menurutnya, faktor utama penyebab tingginya angka putus sekolah adalah ketidakmampuan masyarakat memenuhi biaya pendidikan. “Kemiskinan menjadi sebab utama angka putus sekolah dan tidak melanjutkan ke jenjang berikutnya,” kata Raihan kepada Kompas.com, pekan lalu, di Jakarta.
KESIMPULAN / conclusion
Dalam menjadi warga Negara Indonesia kita mendapat hak untuk mendapatkan pendidikan yang layak, karena hal tersebut adalah tujuan bangsa Indonesia yang telah tertuang dalam pembukaan UUD 1945 dengan tujuan agar tercipta manusia-manusia cerdas yang siap memajukan bangsa ini. Maka pendidikan adalah hak setiap warga Negara

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Masalah 1. VIVAnews - Hanya karena tak bisa membaca, delapan murid kelas 1 Sekolah Dasar di Garut Jawa Barat malah dikeluarkan oleh gurunya. Delapan murid SD yang terletak di Kecamatan Cibalang Garut itu likuid siswa yang baru diterima di sekolah itu pada Senin 14 Juli 2014. Mereka pun terpaksa pulang ke rumah pada saat selai belajar.pihak sekolah, guru dan kepala sekolah justru menyarankan agar Andrian pindah ke sekolah lain karena tak bisa membaca. Selain itu Andrian, yakni Refan, Akbar, Nurul, Hasan, Andi dan dua siswa lainnya dari kampung Simpang Sari, juga dikeluarkan pihak sekolah.2. MAKASSAR-Setelah satu minggu menghilang dari rumahnya, tiga anak bernama Lisa (13), Suarni (15), dan Warda (15), warga Makassar, akhirnya ditemukan di membahas tempat hiburan malam (THM) di Tanjung Bira, Kabupaten Bulukumba. Mereka dipekerjakan sebagai pramusaji minuman.3. Liputan6 - Dewi adalah satu di antara anak-anak di bawah umur yang dipekerjakan di CV Langgeng komputer bordir, pabrik konveksi milik Budi Halim dan istrinya, Herawati. Dewi kabur dari rumah Budi--yang Se kaligus menjadi pabrik--karena tak tahan dipekerjakan di luar batas kemanusiaan.harus dan memulai bekerja selama 12 jam dari pukul 07.00 hingga 19.00 WIB. Mereka hanya diberi waktu istirahat setengah jam.Argumen• Pasal 31 UUD 1945 dan AmandemenAyat 1: Setiap warga negara dilakukan mendapat pendidikanAyat 2: Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan pemerintah wajib mbiayainya.Ayat 3: Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta ahlak mulia dalam rangka mencerdaskan menampilkan bangsa, yang diatur dengan undang-undang.Ayat 4: Negara memprioritaskan ia pendidikan sekurang-kurangnya 20% dari ia bagi dan belanja negara serta dari ia bagi dan belanja daerah untuk memenuhi kebutuhan penyelenggaraan pendidikan nasional.Ayat 5: Pemerintah terkemuka saat itu ilmu pengetahuan dan teknologi dengan menunjang tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa untuk baru pula yaitu peradaban serta kesejahteraan umat manusia.Menurut Soegito (2003:160), hak asasi manusia adalah hak dasar yang seminar pada diri manusia yang sifatnya kodrati dan universal sebagai karunia Tuhan Yang Maha Esa dan berfungsi untuk menjaga kelangsungan hidup, kemerdekaan, perkembangan manusia dan masyarakat, yang tidak boleh diabaikan, dirampas atau diganggu gugat siapapun. Dalam Undang-Undang Dasar 1945 pasal 28 tlah menjelaskan secara terperinci tentang HAM yang diantaranya adalah hak untuk hidup, hak untuk berkeluarga, hak untuk berkomunikasi dan memperoleh informasi dan hak untuk memperoleh pendidikan. Pada hakikatnya pendidikan adalah hak dasar bagi setiap warga negara Indonesia untuk dapat menikmatinya. Pendidikan likuid usaha sadar yang dilakukan oleh manusia agar dapat mengembangkan kelompok dirinya melalui proses pembelajaran (Munib, 2009:139).Pasal 28 C Ayat (1) yang menyatakan, "Setiap orang dilakukan mengembangkan diri melalui pemenuhan kebutuhan dasarnya dilakukan memperoleh pendidikan dan memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya, demi meningkatkan kualitas hidupnya dan demi kesejahteraan umat manusia." Dalam pernyataan pasal tersebut menegaskan bahwa setiap warga Negara Indonesia diberi hak untuk mengembangkan dirinya dengan memperoleh pendidikan dan merasakan manfaat dari adanya teknologi.UNESCO tegaslah statistik Berdasarkan tegaslah pendidikan untuk semua laporan Monitoring Global yang dirilis UNESCO 2011, tingginya angka putus sekolah menyebabkan peringkat indeks pembangunan rendah. "Indonesia saat di peringkat 69 dari 127 negara dalam indeks pembangunan pendidikan," ungkap Sekretaris Jenderal Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB), dr Iskandar Irwan Hukom, tegaslah Departeman Pendidikan dan Kebudayaan, setiap menit ada empat anak yang putus sekolah. Bahkan pada tahun 2010 sanggarnya sekolah yakni 7-15 tahun yang terancam putus sekolah sebanyak 1,3 juta. Mengutip data, kata Raihan, terdapat 10,268 juta siswa sanggarnya wajib belajar (SD dan SMP) yang tidak menyelesaikan wajib belajar sembilan tahun. Di sisi lain, masih ada sekitar 3,8 juta siswa yang tidak dapat melanjutkan ke tingkat SMA. Kemiskinan menjadi sebab utama angka putus sekolah dan tidak melanjutkan ke jenjang berikutnya karena tingginya biaya pendidikan Menurutnya, faktor utama penyebab tingginya angka putus sekolah adalah ketidakmampuan masyarakat memenuhi biaya pendidikan. "Kemiskinan menjadi sebab utama angka putus sekolah dan tidak melanjutkan ke jenjang berikutnya," kata Raihan kepada Kompas.com, pekan lalu, di Jakarta. KESIMPULAN / kesimpulan Dalam menjadi warga Negara Indonesia kita mendapat hak untuk mendapatkan pendidikan yang layak, karena hal tersebut adalah tujuan bangsa Indonesia yang tlah tertuang dalam pembukaan UUD 1945 dengan tujuan agar tercipta manusia-manusia cerdas yang siap terkemuka saat itu bangsa ini. Maka pendidikan adalah hak setiap warga Negara

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Masalah
1. VIVAnews -. Hanya KARENA Tak Bisa membaca, Delapan murid Kelas 1 Sekolah Dasar di Garut Jawa Barat Malah dikeluarkan Oleh gurunya

Delapan murid SD Yang terletak di Kecamatan Cibalang Garut ITU merupakan Siswa Yang baru diterima di sekolah ITU PADA Senin 14 Juli 2014. Mereka pun Terpaksa Pulang Ke rumah PADA Saat jam belajar.pihak sekolah, guru dan kepala sekolah justru menyarankan agar Andrian Pindah Ke sekolah berbaring KARENA tak Bisa membaca.Selain Andrian, yakni Refan, Akbar, Nurul, Hasan, Andi Dan doa Siswa lainnya Dari kampung Simpang Sari, also dikeluarkan parties sekolah.
2. MAKASSAR - Penghasilan kena pajak Satu minggu Menghilang Dari rumahnya, Tiga Anak Bernama Lisa (13), Suarni (15), Dan Warda (15), Warga Makassar, akhirnya ditemukan di SEBUAH Tempat Hiburan Malam (THM) di Tanjung Bira, Kabupaten Bulukumba. Mereka dipekerjakan sebagai pramusaji Minuman.
3. Liputan6 - Dewi Adalah Satu di ANTARA anak-Anak di Bawah Umur Yang dipekerjakan di CV Langgeng Komputer bordir, Pabrik konveksi Milik Budi Halim Dan istrinya, Herawati. Dewi Kabur dari Rumah Budi - Yang Sekaligus Menjadi Pabrik - Karena tak tahan dipekerjakan Di Luar Batas kemanusiaan.harus BEKERJA selama 12 Dari jam Pukul 07.00 Hingga 19.00 WIB. . Mereka Hanya diberi Waktu Istirahat Setengah jam
Argumen
• Pasal 31 UUD 1945 Dan amandemen
Ayat 1: SETIAP Warga Negara berhak mendapat Pendidikan
Ayat 2: SETIAP Warga Negara wajib mengikuti Pendidikan Dasar Dan Pemerintah wajib mbiayainya.
Ayat 3: Pemerintah mengusahakan Dan menyelenggarakan Satu Sistem Pendidikan nasional, Yang meningkatkan keimanan Dan ketakwaan Serta ahlak mulia hearts Rangka mencerdaskan Kehidupan bangsa, Yang diatur DENGAN undang-undang.
Ayat 4: Negara memprioritaskan Anggaran Pendidikan sekurang-kurangnya 20% Dari Anggaran Pendapatan dan belanja gatra Serta Dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah untuk review memenuhi . Kebutuhan Penyelenggaraan pendidikan nasional
Ayat 5: Pemerintah memajukan Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi DENGAN menunjang Tinggi Nilai-Nilai Agama dan persatuan bangsa untuk review Kemajuan Peradaban Serta Kesejahteraan Umat Manusia.


* Menurut Soegito (2003: 160), hak Asasi Manusia Adalah hak dasar dasar Yang melekat PADA Diri Manusia Yang sifatnya kodrati Dan yang universal sebagai karunia Tuhan Yang Maha Esa Dan berfungsi untuk review Menjaga kelangsungan Hidup, Kemerdekaan, Perkembangan Manusia dan society, Yang TIDAK boleh diabaikan, dirampas ATAU diganggu gugat siapapun. Dalam Undang-Undang Dasar 1945 pasal 28 has menjelaskan Beroperasi terperinci TENTANG HAM Yang diantaranya Adalah hak untuk review Hidup, hak untuk review berkeluarga, hak untuk review communicate Dan memperoleh Informasi dan hak untuk review memperoleh Pendidikan.

PADA hakikatnya Pendidikan Adalah hak dasar dasar Bagi SETIAP Warga Negara Indonesia untuk review can be menikmatinya. Pendidikan merupakan usaha Sadar Yang dilakukan Oleh Manusia agar can be mengembangkan Potensi Dirinya through Proses Pembelajaran (Munib, 2009: 139).

Pasal 28 C Ayat (1) Yang menyatakan, "SETIAP orangutan berhak mengembangkan Diri through Pemenuhan Kebutuhan dasarnya, berhak memperoleh Pendidikan dan memperoleh Manfaat Dari Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi, art and culture, demi meningkatkan KUALITAS hidupnya Dan demi Kesejahteraan Umat Manusia. "Dalam pernyataan pasal tersebut menegaskan bahwa SETIAP Warga Negara Indonesia diberi hak untuk review mengembangkan Dirinya DENGAN memperoleh Pendidikan dan merasakan Manfaat Dari adanya Teknologi.
Unesco Laporan statistik
 Berdasarkan Laporan Pendidikan untuk Semua Keaksaraan Yang dirilis UNESCO 2011, tingginya Angka putus sekolah menyebabkan peringkat indeks Pembangunan randah. "Indonesia berada di peringkat 69 Dari gatra hearts Indeks Pembangunan Pendidikan 127," ungkap Sekretaris Jenderal Yayasan Cinta Anak Bangsa (YCAB), dr Iskandar Irwan Hukom,
 Laporan Departeman Pendidikan dan Kebudayaan, SETIAP Menit ADA empat dalam Anak yang putus sekolah. Bahkan PADA Tahun 2010 sekolah Usia yakni 7-15 Tahun Yang terancam putus sekolah sebanyak 1,3 juta.
 Mengutip data, kata Raihan, Terdapat 10.268 juta Siswa Usia wajib belajar (SD Dan SMP) Yang TIDAK menyelesaikan wajib belajar sembilan Tahun. Di Sisi berbaring, Masih Ada Sekitar 3,8 juta Siswa Yang TIDAK DAPAT melanjutkan Ke Tingkat SMA. Kemiskinan Menjadi sebab Utama Angka putus sekolah Dan TIDAK melanjutkan Ke Jenjang berikutnya KARENA tingginya mencakup biaya Pendidikan Menurutnya, faktor Utama penyebab tingginya Angka putus sekolah Adalah ketidakmampuan 'masyarakat memenuhi mencakup biaya Pendidikan. "Kemiskinan Menjadi sebab Utama Angka putus sekolah Dan TIDAK melanjutkan Ke Jenjang berikutnya," kata Raihan ditunjukan kepada Kompas.com, pekan Lalu, di Jakarta.
KESIMPULAN / kesimpulan
Dalam Menjadi Warga Negara Indonesia kitd mendapat hak untuk review get Pendidikan Yang layak, KARENA HAL tersebut Adalah tujuan bangsa Indonesia Yang has tertuang hearts Pembukaan UUD 1945 DENGAN tujuan agar tercipta Manusia-Manusia Cerdas Yang Siap memajukan bangsa Penyanyi. Maka Pendidikan Adalah hak SETIAP Warga Negara