Hasil (
Bahasa Indonesia) 1:
[Salinan]Disalin!
Empiris pelaksanaan kredibilitasKita telah membahas metode terbatas-fluktuasi kredibilitas, yang Buhlmann dan Buhlmann-Straub metode kredibilitas, serta metode Byesian untuk prediksi hilangnya masa depan. Pelaksanaan metode ini memerlukan pengetahuan atau asumsi beberapa parameter yang tidak diketahui model. Musuh metode kredibilitas terbatas-fluktuasi, distribusi Poisson biasanya diasumsikan untuk frekuensi klaim. Selain itu, kita perlu tahu koefisien variasi keparahan klaim jika prediksi keparahan klaim atau agregat kerugian/murni premium diperlukan. Bagi yang Buhlmann dan Buhlmann-Straub metode, jumlah kunci yang diperlukan adalah nilai yang diharapkan dan proses varians, 0, varians sarana hipotetis, 0. Jumlah ini bergantung pada asumsi-asumsi dari distribusi sebelumnya parameter risiko dan distribusi bersyarat variabel acak kerugian. Metode Bayesian, kerugian diperkirakan dapat diperoleh relatif mudah jika distribusi sebelumnya konjugat untuk kemungkinan. Namun berarti posterior, yaitu prediksi Bayesian hilangnya masa depan, tergantung pada hyperparameters distribusi posterior. Dengan demikian, untuk implementasi empiris metode Bayesian, hyperparameters harus dapat diperkirakan. In this chapter, we discuss the estimation of the required parameters for the implementation of the credibility estimates. We introduce the empirical Bayes method, which may be nonparametric, semiparametric, or parametric, depending on the assumptions concerning the prior distribution and the likelihood. Our main focus is on the Buhlmann and Buhlmann-Straub credibility models, the nonparametic implementation of which is relatively straightforward.Learning objectives1. Empirical Bayes method2. Nonparametric estimation3. Semiparametric estimation4. Parametric estimation
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
