The sense of smell and taste also b

The sense of smell and taste also begin to develop in the womb. A preference for pleasant odors seems to be learned in utero and during the first few days after birth, and the odors transmitted through the mother’s breast milk may further contribute to this learning.
Certain taste preferences seem to be largely innate. Newborns prefer sweet tastes to sour, bitter, or salty tastes. An inborn sweet tooth may help a bayi adapt to life outside the womb, as breast milk is quite sweet. Newborn’s rejection of bitter tastes is probably another survival mechanism, as many bitter substance are toxic.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Rasa bau dan rasa juga mulai mengembangkan di dalam rahim. Preferensi untuk menyenangkan bau tampaknya dipelajari dalam rahim dan selama beberapa hari setelah kelahiran, dan bau yang ditularkan melalui air susu ibu mungkin lebih lanjut kontribusi untuk belajar ini.Preferensi rasa tertentu tampaknya sebagian besar bawaan. Bayi yang baru lahir lebih suka rasanya manis asam, pahit atau asin selera. Gigi manis bawaan dapat membantu bayi yang beradaptasi dengan kehidupan diluar rahim, sebagai ASI adalah cukup manis. Bayi yang baru lahir penolakan dari rasa pahit adalah mekanisme bertahan hidup mungkin lain, seperti banyak zat pahit beracun.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Indera penciuman dan rasa juga mulai berkembang di rahim. Sebuah preferensi untuk bau yang menyenangkan tampaknya harus dipelajari dalam rahim dan selama beberapa hari pertama setelah lahir, dan bau ditularkan melalui ASI ibu lebih lanjut dapat berkontribusi untuk belajar ini.
Preferensi rasa tertentu tampaknya sebagian besar bawaan. Bayi yang baru lahir lebih memilih rasa manis ke rasa asam, pahit, atau asin. Gigi bawaan manis dapat membantu bayi yang beradaptasi dengan kehidupan di luar rahim, seperti ASI cukup manis. Penolakan bayi yang baru lahir dari rasa pahit mungkin mekanisme bertahan hidup yang lain, karena banyak zat pahit beracun.