Economist Robert Z. Lawrence has pr

Economist Robert Z. Lawrence has provided the following example to illustrate the difference between trade
creation and trade diversion:
Assume that prior to implementing a free trade agreement with the United States, all television sets purchased in
Mexico are subject to a tariff of 10%. Assume that Japan produces TVs under competitive conditions, which it sells at
a cost of $100, but the United States could only produce such sets at $105. Initially, all TVs sold in Mexico and
elsewhere would be Japanese. These would be imported at a price of $100 from Japan and sold to Mexican
consumers for $110, with the additional $10 representing the tariff that would be paid by Mexican consumers to the
Mexican government. Assume now that a free trade agreement is signed between Mexico and the United States
which removes tariffs between Mexico and the United States but retains Mexican tariffs on other countries. Mexican
consumers will now have a choice between buying American TVs, which will sell in Mexico at $105, or Japanese TVs,
which will sell at $110. They will buy the U.S. TVs and be better off. However, the Mexican economy as a whole will
be worse off. Before the agreement, Mexico bought TVs from Japan. Although consumers paid $110, $10 was just a
transfer from Mexican consumers to the Mexican government. The economy as a whole, therefore, spent $100 per
TV. After the agreement, however, Mexico is spending $105 per TV. TV prices in Mexico do not reflect their social
opportunity costs. The impact of the agreement is to expand TV production in the United States, which is relatively
less efficient, and to reduce it in Japan, which is relatively more efficient.
Of course, not all of the increased trade between partners will represent expansion from a less efficient source. Pure
trade creation would also result. Assume in the example that initially Mexico could produce TV sets for $107. In this
case, prior to the agreement Mexico would not have imported them from Japan, instead it would have supplied these
TV sets domestically. In this case, Mexico would benefit from the agreement, which would allow it [to] pay only $105
per TV, although of course it would have done better by liberalizing fully and buying the sets from Japan.
Source: Lawrence, Robert Z. International National Economies: Regionalism, Multilateralism, and Deeper Integration.
Brookings Institution. Washington. 1996. pp. 24-25.
Trade policy makers encounter circumstances much more complicated than those depicted in
economic theory. Many functioning and proposed FTAs encompass more than two countries and
involve a range of products, both goods and services, making it much more challenging to
evaluate their economic impact. To provide an analytical framework, some economists have
developed sets of conditions under which, they have concluded, an FTA would create more trade
than it diverts. They state that trade creation is likely to exceed trade diversion—
• the larger the tariffs or other trade barriers among members before the FTA is
formed;
• the lower the tariffs and other barriers in trade with nonmembers;
• the greater the number of countries included in the FTA;
• the more competitive or the less complementary the economies joining the FTA;
and
• the closer the economic relationship among the members before the FTA was
formed.12
Economists also have determined that, along with the immediate, static effects of trade diversion
and creation, FTAs generate long-term dynamic effects that might include the following:

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Ekonom Robert Z. Lawrence telah memberikan contoh berikut untuk menggambarkan perbedaan antara perdagangan penciptaan dan perdagangan penyimpangan: Berasumsi bahwa sebelum pelaksanaan perjanjian perdagangan bebas dengan Amerika Serikat, Semua televisi dibeli di Meksiko dikenakan tarif 10%. Berasumsi bahwa Jepang menghasilkan TV di bawah kondisi yang kompetitif, yang menjual jam dengan biaya sebesar $100, tetapi Amerika Serikat hanya dapat menghasilkan seperti set pada $105. Pada awalnya, Semua TV dijual di Meksiko dan di tempat lain akan Jepang. Ini akan diimpor dengan harga dari $100 dari Jepang dan dijual ke Meksiko konsumen untuk $110, dengan tambahan $10 mewakili tarif yang akan dibayar oleh konsumen Meksiko Pemerintah Meksiko. Menganggap sekarang bahwa kesepakatan perdagangan bebas ditandatangani antara Meksiko dan Amerika Serikat yang menghilangkan tarif antara Meksiko dan Amerika Serikat tetapi mempertahankan Meksiko pada negara-negara lain tarif. Meksiko konsumen sekarang akan memiliki pilihan antara membeli TV Amerika, yang akan menjual di Meksiko di USD 105, atau TV Jepang, yang akan menjual di $110. Mereka akan membeli US TV dan menjadi lebih baik. Namun, Meksiko ekonomi secara keseluruhan akan menjadi lebih buruk. Sebelum perjanjian, Meksiko membeli TV dari Jepang. Meskipun konsumen membayar $110, $10 itu hanya transfer dari konsumen Meksiko ke pemerintah Meksiko. Perekonomian secara keseluruhan, oleh karena itu, menghabiskan $100 per TV. Setelah perjanjian, namun, Meksiko menghabiskan $105 per TV. Harga TV di Meksiko tidak mencerminkan sosial mereka biaya kesempatan. Dampak dari Perjanjian adalah untuk memperluas produksi televisi di Amerika Serikat, yang relatif kurang efisien, dan untuk mengurangi itu di Jepang, relatif lebih efisien. Tentu saja, tidak semua dari peningkatan perdagangan antara mitra akan mewakili perluasan dari sumber yang kurang efisien. Murni penciptaan perdagangan juga akan menghasilkan. Menganggap contoh yang awalnya Meksiko bisa menghasilkan TV set untuk $107. Dalam hal ini kasus, sebelum Meksiko kesepakatan akan tidak memiliki diimpor mereka dari Jepang, sebaliknya hal akan disediakan ini TV set dalam negeri. Dalam kasus ini, Meksiko akan mendapat manfaat dari perjanjian, yang akan memungkinkan [untuk] membayar hanya $105 per TV, walaupun tentu itu akan melakukan lebih baik dengan menghendaki liberalisasi sepenuhnya dan membeli set dari Jepang. Sumber: Lawrence, Robert Z. International ekonomi nasional: bergairah, multilateralisme, dan integrasi yang lebih dalam. Brookings Institution. Washington. 1996. ms. 24-25. Pembuat kebijakan perdagangan menghadapi keadaan jauh lebih rumit daripada yang digambarkan dalam teori ekonomi. Banyak berfungsi dan diusulkan FTA mencakup lebih dari kedua negara dan melibatkan berbagai produk, barang dan jasa, sehingga jauh lebih menantang untuk mengevaluasi dampak ekonomi mereka. Untuk memberikan kerangka analitis, beberapa ekonom telah dikembangkan set kondisi di mana, mereka menyimpulkan, FTA akan membuat perdagangan lebih daripada mengalihkan. Mereka menyatakan bahwa perdagangan penciptaan kemungkinan melebihi perdagangan penyimpangan — • yang lebih besar dengan tarif atau lain hambatan perdagangan antara anggota sebelum FTA terbentuk; • rendah tarif dan halangan lain dalam perdagangan dengan bukan anggota; • semakin banyak negara-negara yang termasuk dalam FTA; • semakin kompetitif atau kurang komplementer ekonomi bergabung FTA; dan • semakin dekat hubungan ekonomi antara anggota sebelum FTA adalah formed.12Ekonom juga telah menentukan bahwa, bersama dengan efek langsung, statis perdagangan penyimpangan dan penciptaan, FTA menghasilkan efek dinamis jangka panjang yang mungkin termasuk yang berikut:

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Ekonom Robert Z. Lawrence telah memberikan contoh berikut untuk menggambarkan perbedaan antara perdagangan
penciptaan dan pengalihan perdagangan:
Asumsikan bahwa sebelum melaksanakan perjanjian perdagangan bebas dengan Amerika Serikat, semua televisi yang dibeli di
Meksiko dikenai tarif 10%. Asumsikan bahwa Jepang menghasilkan TV dalam kondisi yang kompetitif, yang menjual di
biaya $ 100, tapi Amerika Serikat hanya bisa menghasilkan set seperti $ 105. Awalnya, semua TV dijual di Meksiko dan
di tempat lain akan Jepang. Ini akan diimpor dengan harga $ 100 dari Jepang dan dijual ke Meksiko
konsumen sebesar $ 110, dengan tambahan $ 10 yang mewakili tarif yang akan dibayar oleh konsumen Meksiko ke
pemerintah Meksiko. Asumsikan sekarang bahwa perjanjian perdagangan bebas ditandatangani antara Meksiko dan Amerika Serikat
yang menghilangkan tarif antara Meksiko dan Amerika Serikat, tetapi tetap tarif Meksiko di negara-negara lain. Meksiko
konsumen sekarang akan memiliki pilihan antara membeli TV Amerika, yang akan menjual di Meksiko pada $ 105, atau TV Jepang,
yang akan menjual di $ 110. Mereka akan membeli TV AS dan menjadi lebih baik. Namun, perekonomian Meksiko secara keseluruhan akan
lebih buruk. Sebelum perjanjian, Meksiko membeli TV dari Jepang. Meskipun konsumen dibayar $ 110, $ 10 hanya
transfer dari konsumen Meksiko ke pemerintah Meksiko. Perekonomian secara keseluruhan, oleh karena itu, menghabiskan $ 100 per
TV. Setelah perjanjian, namun, Meksiko menghabiskan $ 105 per TV. Harga TV di Meksiko tidak mencerminkan sosial mereka
biaya kesempatan. Dampak dari perjanjian ini adalah untuk memperluas produksi TV di Amerika Serikat, yang relatif
kurang efisien, dan untuk mengurangi itu di Jepang, yang relatif lebih efisien.
Tentu saja, tidak semua dari peningkatan perdagangan antara mitra akan mewakili ekspansi dari Sumber kurang efisien. Pure
penciptaan perdagangan juga akan menghasilkan. Asumsikan dalam contoh yang awalnya Meksiko dapat menghasilkan set TV sebesar $ 107. Dalam hal ini
kasus, sebelum perjanjian Meksiko tidak akan diimpor mereka dari Jepang, melainkan akan disediakan ini
TV dalam negeri. Dalam hal ini, Meksiko akan mendapat manfaat dari perjanjian tersebut, yang akan memungkinkan [untuk] hanya membayar $ 105
per TV, meskipun tentu saja itu akan melakukan lebih baik dengan liberalisasi penuh dan membeli set dari Jepang.
Sumber: Lawrence, Robert Z. Internasional Ekonomi Nasional: Regionalisme, Multilateralisme, dan Deeper Integrasi.
Brookings Institution. Washington. 1996. pp. 24-25.
Pembuat kebijakan Trade menghadapi situasi jauh lebih rumit daripada yang digambarkan dalam
teori ekonomi. Banyak fungsi dan FTA diusulkan mencakup lebih dari dua negara dan
melibatkan berbagai produk, baik barang maupun jasa, sehingga jauh lebih menantang untuk
mengevaluasi dampak ekonomi mereka. Untuk memberikan kerangka analisis, beberapa ekonom telah
mengembangkan set kondisi di mana, mereka telah menyimpulkan, FTA akan menciptakan lebih banyak perdagangan
daripada mengalihkan. Mereka menyatakan bahwa penciptaan perdagangan kemungkinan akan melebihi diversion- perdagangan
• semakin besar tarif atau hambatan perdagangan lainnya antara anggota sebelum FTA
terbentuk;
• semakin rendah tarif dan hambatan lainnya dalam perdagangan dengan bukan anggota;
• semakin besar sejumlah negara termasuk dalam FTA,
• yang lebih kompetitif atau kurang melengkapi ekonomi bergabung dengan FTA,
dan
• lebih dekat hubungan ekonomi di antara anggota sebelum FTA adalah
formed.12
Ekonom juga telah menentukan bahwa, bersama dengan segera, efek statis perdagangan pengalihan
dan penciptaan, FTA menghasilkan efek dinamis jangka panjang yang mungkin meliputi: