Evaluating salespeople includes req

Evaluating salespeople includes requiring them to justify their efforts and provide the
company with information about their successes, failures, expenses, and time. Evaluations
are important to motivate the salesforce, to correct problems, and to reward and
promote those who best help the company achieve its goals. Two types of evaluations
are common: quantitative and qualitative evaluations. Examples of quantitative evaluations
are comparisons of sales, sales percents, or increases in sales. Examples of
qualitative evaluations include tests of the knowledge and manner of the salesperson.
Because net profit is often the company’s primary objective, evaluations should serve to
promote long-term net profits. In some foreign cultures, however, evaluations could be
seen as an unnecessary waste of time, or they may invade the sense of privacy of
salespeople.
Evaluations help management keep up on sales progress and help employees
receive feedback and set goals. International salesforce evaluations must consider the
culture’s built-in ability to provide feedback to employees. For example, in Japan the
‘‘collectivist’’ nature of the culture may provide the salesperson with much more sense
of performance feedback than the ‘‘individualistic’’ culture in the United States would.
Thus, it makes sense thatU.S. sales managers use more regular, short-term performance
evaluations than Japanese sales managers in order to provide their salesforce with more
feedback.38
Evaluations in international sales management can provide useful information for
making international comparisons. Such comparisons can help management identify
countries where sales are below average and refine the training, compensation, or
salesforce strategy as necessary to improve performance.
r r r r r r r r

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Mengevaluasi Wiraniaga termasuk mengharuskan mereka untuk membenarkan upaya mereka dan memberikanperusahaan dengan informasi tentang kesuksesan, kegagalan, biaya, dan waktu. Evaluasipenting untuk memotivasi salesforce, masalah-masalah yang benar, dan hadiah danmempromosikan mereka yang terbaik yang membantu perusahaan mencapai tujuannya. Dua jenis evaluasiUmum: evaluasi kuantitatif dan kualitatif. Contoh evaluasi kuantitatifadalah perbandingan penjualan, penjualan persen, atau kenaikan penjualan. Contohevaluasi kualitatif termasuk tes pengetahuan dan cara penjual.Karena laba bersih yang sering tujuan utama perusahaan, evaluasi harus berfungsi untukmempromosikan jangka panjang keuntungan bersih. Dalam beberapa budaya Asing, namun, evaluasi bisadipandang perlu membuang-buang waktu, atau mereka dapat menyerang rasa privasitenaga penjualan.Evaluasi membantu manajemen terus kemajuan penjualan dan membantu karyawanmenerima umpan balik dan menetapkan tujuan. Salesforce internasional evaluasi harus mempertimbangkanbudaya built-in kemampuan untuk memberikan umpan balik kepada karyawan. Sebagai contoh, di Jepang'' kolektivis '' alam budaya dapat memberikan Penjual dengan jauh lebih masuk akalumpan-balik kinerja dari budaya '' individualistis '' di Amerika Serikat akan.Dengan demikian, itu membuat rasa thatU.S. manajer penjualan menggunakan lebih teratur, jangka pendek kinerjaevaluasi dari manajer penjualan Jepang untuk memberikan salesforce mereka dengan lebihfeedback.38Evaluasi dalam penjualan internasional dapat memberikan informasi yang berguna untukmembuat perbandingan. Perbandingan tersebut dapat membantu mengidentifikasi manajemennegara-negara dimana penjualan di bawah rata-rata dan memperbaiki pelatihan, kompensasi, atauSalesforce strategi yang diperlukan untuk meningkatkan kinerja.r r r r r r r r

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Mengevaluasi penjual termasuk mengharuskan mereka untuk membenarkan upaya mereka dan memberikan
perusahaan dengan informasi tentang mereka keberhasilan, kegagalan, biaya, dan waktu. Evaluasi
penting untuk memotivasi Salesforce, untuk memperbaiki masalah, dan untuk menghargai dan
mempromosikan mereka yang terbaik membantu perusahaan mencapai tujuannya. Dua jenis evaluasi
yang umum: evaluasi kuantitatif dan kualitatif. Contoh evaluasi kuantitatif
adalah perbandingan antara penjualan, penjualan persen, atau peningkatan penjualan. Contoh
evaluasi kualitatif meliputi tes pengetahuan dan cara penjual.
Karena laba bersih sering tujuan utama perusahaan, evaluasi harus melayani untuk
mempromosikan keuntungan bersih jangka panjang. Dalam beberapa budaya asing, bagaimanapun, evaluasi dapat
dilihat sebagai limbah yang tidak perlu waktu, atau mereka mungkin menyerang rasa privasi
penjual.
Evaluasi bantuan manajemen menjaga kemajuan penjualan dan membantu karyawan
menerima umpan balik dan menetapkan tujuan. Evaluasi Salesforce internasional harus mempertimbangkan
built-in kemampuan budaya untuk memberikan umpan balik kepada karyawan. Misalnya, di Jepang
'sifat budaya' 'kolektivis' dapat memberikan penjual dengan jauh lebih masuk akal
dari umpan balik kinerja daripada '' budaya 'individualis' di Amerika Serikat akan.
Jadi, itu membuat thatU.S akal. manajer penjualan menggunakan lebih teratur, kinerja jangka pendek
evaluasi dari manajer penjualan Jepang untuk memberikan Salesforce mereka dengan lebih
feedback.38
Evaluasi dalam manajemen penjualan internasional dapat memberikan informasi yang berguna untuk
membuat perbandingan internasional. Perbandingan tersebut dapat membantu manajemen mengidentifikasi
negara-negara di mana penjualan di bawah rata-rata dan memperbaiki pelatihan, kompensasi, atau
strategi Salesforce yang diperlukan untuk meningkatkan kinerja.
Rrrrrrrr