6. IMPLICATIONS. The context or env

6. IMPLICATIONS.
The context or environment in which communicatioa occurs b]has important implications for accounting. The environment may peoduce “noise" that reduces the fidelity of information exchange. Noise is any sigaal or distraction that interferes with the reception or information. It is the ultimate limiter of communication and exists, if only in minuscule amounts. in all communication system. Interference may result from a noisy channel, an unclear message, psychological factors with encoding or decoding, or any other espect of the environment. When the disturbance is substantial, effective communication may be enhanced or recovered through increased redundancy.
organizational Communication
Because the environments in which accounting information is produced and used are primarily formal organizations. This is especially important for the managerial aspects of accounting. There has been considerable theorizing and empirical research in organizational communication, and it has been reviewed in great detail. The basic notion underlying these theories is that formal organizations are information-processing systems. Indeed, the coordination of the activities of members of any organization is made possible only through communication. This communication must moet three major functions for an orgaaization to grow and prosper:
1. The operational, production or task-related function. For example, IBM's operational goal is manufacturing and servicing computer equipment and General Motors' is manufacturing automobiles. Accounting firms perform the service of financial analysis and business reporting. Organizations must communicate technical information to their members to coordinate their behavior. This makes it positble to efficiently accomplish these goals.
2. The socio-emotional or maintenance function. Organizations must communicate humman relations information to their employees train them, indoctrinare them the organizational culture, and provide information about company policies (health insurance and other benefits, hiring practices, rules for promotion, etc)
3. The adaptive or inovative function. Organizations must communicate with their environment so that they can adapt to a changing world. Information must be gathered about competition, raw materials, labor, markets, general economic conditions, scientine and technical innovations, and the financial, implications of these data. This makes it possible for organizations to grow and to accomplish future goals. These activities are usually performed at the periphery of the organization in research and development laboratories, marketing departments, and financial or strategic planning groups.
Thus, organizations must gather and disseminate information both internally and with the external environment. These extemal interactiens may be with individuals or other organization. Research has shown that organitational effectiveness is a function of the degree of both intemal and extemal communication.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

6. IMPLIKASI. Konteks atau lingkungan dalam communicatioa yang terjadi b] memiliki implikasi penting bagi akuntansi. Lingkungan mungkin peoduce "suara" yang mengurangi kesetiaan pertukaran informasi. Kebisingan adalah sigaal atau gangguan yang mengganggu penerimaan atau informasi apapun. Itu adalah limiter utama komunikasi dan ada, jika hanya dalam jumlah yang sangat kecil. dalam semua sistem komunikasi. Interferensi mungkin hasil dari saluran berisik, pesan yang jelas, faktor-faktor psikologis dengan pengkodean atau decoding, atau lainnya espect lingkungan. Ketika gangguan besar, komunikasi yang efektif dapat ditingkatkan atau dipulihkan melalui peningkatan redundansi.Komunikasi organisasi Karena lingkungan di mana informasi akuntansi diproduksi dan digunakan terutama organisasi formal. Hal ini terutama penting untuk aspek manajerial akuntansi. Telah ada banyak berteori dan penelitian empiris dalam komunikasi organisasi, dan itu telah dibahas secara rinci. Gagasan dasar yang mendasari teori ini adalah bahwa organisasi formal sistem pemrosesan informasi. Memang, koordinasi kegiatan anggota organisasi dimungkinkan hanya melalui komunikasi. Komunikasi ini harus moet tiga fungsi utama untuk orgaaization untuk tumbuh dan beruntung:1. operasional, produksi atau fungsi tugas yang terkait. Sebagai contoh, IBM tujuan operasional adalah pembuatan dan servis peralatan komputer dan General Motors adalah manufaktur mobil. Akuntansi perusahaan melakukan layanan analisis keuangan dan pelaporan bisnis. Organisasi harus berkomunikasi informasi teknis untuk anggota-anggota mereka untuk mengkoordinasikan perilaku mereka. Hal ini membuat positble untuk secara efisien mencapai tujuan ini. 2. fungsi sosial-emosional atau pemeliharaan. Organisasi harus berkomunikasi rawalbaig hubungan informasi kepada karyawan mereka melatih mereka, indoctrinare mereka organisasi budaya, dan memberikan informasi tentang kebijakan-kebijakan perusahaan (asuransi kesehatan dan manfaat lainnya, mempekerjakan praktek, aturan untuk promosi, dll) 3. fungsi adaptif atau inovatif. Organisasi harus berkomunikasi dengan lingkungan mereka sehingga mereka dapat beradaptasi dengan dunia yang berubah. Informasi harus dikumpulkan tentang kompetisi, bahan baku, tenaga kerja, pasar, kondisi ekonomi yang umum, scientine dan inovasi teknis dan keuangan, implikasi dari data ini. Hal ini memungkinkan bagi organisasi untuk tumbuh dan mencapai tujuan masa depan. Kegiatan ini biasanya dilakukan di pinggiran organisasi dalam penelitian dan pengembangan laboratorium, marketing Departemen dan kelompok perencanaan keuangan atau strategis. Dengan demikian, organisasi harus mengumpulkan dan menyebarkan informasi secara internal maupun lingkungan eksternal. Interactiens extemal ini mungkin dengan individu atau organisasi lainnya. Penelitian telah menunjukkan bahwa efektivitas organitational adalah fungsi dari tingkat komunikasi intemal dan extemal.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

6. IMPLIKASI.
Konteks atau lingkungan di mana communicatioa terjadi b] memiliki implikasi penting bagi akuntansi. Lingkungan mungkin peoduce "noise" yang mengurangi kesetiaan pertukaran informasi. Kebisingan adalah setiap sigaal atau gangguan yang mengganggu penerimaan atau informasi. Ini adalah limiter utama komunikasi dan ada, jika hanya dalam jumlah sangat kecil. Dalam semua sistem komunikasi. Interferensi mungkin akibat dari saluran bising, pesan jelas, faktor psikologis dengan encoding atau decoding, atau espect lain dari lingkungan. Ketika gangguan substansial, komunikasi yang efektif dapat ditingkatkan atau dipulihkan melalui peningkatan redundansi.
Komunikasi organisasi
Karena lingkungan di yang informasi akuntansi yang dihasilkan dan digunakan organisasi terutama formal. Hal ini sangat penting untuk aspek manajerial akuntansi. Ada teori yang cukup dan penelitian empiris dalam komunikasi organisasi, dan telah ditinjau secara detail. dasar gagasan yang mendasari teori-teori ini adalah bahwa organisasi formal sistem pemrosesan informasi. Memang, koordinasi kegiatan anggota organisasi manapun dimungkinkan hanya melalui komunikasi. Komunikasi ini harus Moet tiga fungsi utama untuk orgaaization untuk tumbuh dan berkembang:
1. Operasional, produksi atau fungsi-tugas terkait. Misalnya, tujuan operasional IBM adalah manufaktur dan peralatan komputer servis dan General Motors 'adalah manufaktur mobil. Akuntansi perusahaan melakukan layanan analisis keuangan dan pelaporan bisnis. Organisasi harus mengkomunikasikan informasi teknis kepada anggota mereka untuk mengkoordinasikan perilaku mereka. Hal ini membuat positble untuk secara efisien mencapai tujuan tersebut.
2. Sosio-emosional atau pemeliharaan fungsi. Organisasi harus mengkomunikasikan informasi hubungan humman kepada karyawan mereka melatih mereka, mereka indoctrinare budaya organisasi, dan memberikan informasi tentang kebijakan perusahaan (asuransi kesehatan dan tunjangan lainnya, praktik perekrutan, aturan untuk promosi, dll)
3. Adaptif atau inovatif fungsi. Organisasi harus berkomunikasi dengan lingkungan mereka sehingga mereka dapat beradaptasi dengan perubahan dunia. Informasi harus dikumpulkan tentang kompetisi, bahan baku, tenaga kerja, pasar, kondisi ekonomi secara umum, scientine dan inovasi teknis, dan keuangan, implikasi dari data ini. Hal ini memungkinkan bagi organisasi untuk tumbuh dan untuk mencapai tujuan masa depan. Kegiatan ini biasanya dilakukan di pinggiran organisasi dalam penelitian dan pengembangan laboratorium, departemen pemasaran, dan kelompok perencanaan keuangan atau strategis.
Dengan demikian, organisasi harus mengumpulkan dan menyebarkan informasi baik secara internal maupun dengan lingkungan eksternal. Interactiens extemal ini mungkin dengan individu atau organisasi lainnya. Penelitian telah menunjukkan bahwa efektivitas organitational adalah fungsi dari tingkat kedua intern dan komunikasi eksternal yang.