Contrary to common belief, the acad

Contrary to common belief, the academic quest for knowledge has since the beginning
of times been an international endeavour (Sjöstrand 1970; Egidius 2001; Stier
2003/2004a) where access to recent innovations and the transmission of up-to-date
knowledge have depended on the mobility of the intelligentsia. Yet there is something
unique about contemporary higher education, since the world of today is different;
global conditions are local concerns and local actions have global repercussions, enable
sustainable development or trigger global competition (see Giddens 1996; Appudurai
1996; Beck 1998; Bauman 2000; Castells 2002).

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Bertentangan dengan kepercayaan umum, pencarian pengetahuan akademis telah sejak awalkali telah upaya internasional (Sjöstrand 1970; Egidius tahun 2001; Stier2003 2004a) dimana akses inovasi terbaru dan transmisi up-to-datepengetahuan ini tergantung pada mobilitas inteligensia. Namun ada sesuatuunik tentang pendidikan tinggi kontemporer, karena dunia ini berbeda;kondisi global lokal kekhawatiran dan tindakan lokal memiliki dampak global, mengaktifkanberkelanjutan pembangunan atau memicu persaingan global (Lihat Giddens tahun 1996; Appuduraitahun 1996; Beck 1998; Bauman 2000; Castells 2002).

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Bertentangan dengan kepercayaan umum, pencarian akademik untuk pengetahuan sejak awal
kali menjadi usaha internasional (Sjostrand 1970; Egidius 2001; Stier
2003 / 2004a) di mana akses ke inovasi terbaru dan transmisi up-to-date
pengetahuan telah tergantung pada mobilitas intelektual. Namun ada sesuatu
yang unik tentang pendidikan tinggi kontemporer, karena dunia hari ini berbeda,
kondisi global keprihatinan lokal dan tindakan lokal memiliki dampak global, memungkinkan
pembangunan berkelanjutan atau memicu persaingan global (lihat Giddens 1996; Appudurai
1996; Beck 1998; Bauman 2000 ; Castells 2002).