Arachis hypogea belongs to Fabacea

Arachis hypogea belongs to Fabacea (Leguminosae) and the papillionace sub-family. It is a perennial or annual legume with three or four leaflets, stipulated leaves, papillonate flowers and subterranean fruit[11].The plants are low sub-erect herbs often prostate and even creeping. The stem is generally angular, pubscent and solid with large central pith in early stage and stems tend to become hollow and cylindrical and shed most of their hairs expecially on lower internode[11].A.hypogea has many uses. The can be eaten raw, used in recipes, made intosolvent and oils, medicine,texitile materials and pea butter[26]. The mangrove swamp region which occurs in the Niger Delta area of Nnigeria contains saline soil. Many crop plants cannot survive in this type of environment because of the high salinity and chikoko soil. The mangrove forest extends from Badagry in the West to Calabar in the East covering a total area of 10,000 Km2along the coast[30]. This research therefore, investigated the performance of A. hypogea ((groundnut) on different concentrations of saline water in order to determine the level of its tolerance to salt stress in the view of utiliizing this wide expanse of land for the cultivation of the crop based on its economic importance.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Arachis hypogea milik Fabacea (Leguminosae) dan keluarga sub papillionace. Ini adalah tahunan atau tahunan kacang-kacangan dengan tiga atau empat leaflet, daun ditetapkan, papillonate bunga dan buah subterranean [11]. Tanaman yang rendah tumbuhan sub tegak sering prostat dan bahkan merayap. Batang umumnya sudut, pubscent dan solid dengan besar pusat empulur dalam tahap awal dan batang cenderung menjadi berongga dan silinder dan mencurahkan sebagian besar expecially rambut mereka di bawah ruas [11]. A.hypogea memiliki banyak kegunaan. Dapat dimakan mentah, digunakan dalam resep, dibuat dengan bahan-bahan texitile intosolvent dan minyak, Kedokteran, dan mentega kacang [26]. Wilayah rawa bakau yang terjadi di daerah Niger Delta Nnigeria mengandung garam tanah. Banyak tanaman tanaman tidak dapat bertahan dalam jenis lingkungan karena tanah salinitas dan chikoko tinggi. Hutan mangrove memanjang dari Badagry di Barat ke Calabar di Timur mencakup luas 10.000 Km2along pantai [30]. Oleh karena itu, penelitian ini menyelidiki kinerja A. hypogea ((kacang tanah) pada konsentrasi berbeda air asin untuk menentukan tingkat toleransi yang garam stres dalam pandangan utiliizing ini hamparan tanah untuk budidaya tanaman berdasarkan pentingnya ekonomi.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

hypogea Arachis milik Fabacea (Leguminosae) dan papillionace sub-keluarga. Ini adalah legum abadi atau tahunan dengan tiga atau empat leaflet, daun ditetapkan, bunga papillonate dan buah bawah tanah [11] an tanaman rendah sub-tegak herbal sering prostat dan bahkan merayap. Batang umumnya sudut, pubscent dan padat dengan empulur sentral besar di tahap awal dan batang cenderung menjadi berlubang dan silinder dan menumpahkan sebagian rambut mereka expecially pada ruas yang lebih rendah [11] .A.hypogea memiliki banyak kegunaan. Dapat dimakan mentah, yang digunakan dalam resep, membuat intosolvent dan minyak, obat-obatan, bahan texitile dan kacang mentega [26]. Bakau daerah rawa yang terjadi di wilayah Niger Delta dari Nnigeria berisi tanah salin. Banyak tanaman tanaman tidak dapat bertahan hidup dalam jenis lingkungan karena kadar garam yang tinggi dan tanah Chikoko. Hutan mangrove memanjang dari Badagry di Barat untuk Calabar di Timur meliputi luas 10.000 Km2along pantai [30]. Oleh karena itu penelitian ini, menyelidiki kinerja A. hypogea ((kacang tanah) pada konsentrasi yang berbeda dari air garam untuk menentukan tingkat toleransi terhadap stres garam dalam pandangan utiliizing hamparan ini lahan untuk budidaya tanaman berdasarkan pada kepentingan ekonomi.