Hasil (
Bahasa Indonesia) 1:
[Salinan]Disalin!
Ketika saya masih di kelas delapan. SMP Negeri 1 Pati memegang studi Wisata ke Jakarta dan Bandung. Studi Wisata diikuti oleh siswa kelas delapan Ato delapan H. Dan aku berada di kelas delapan B. Rabu, 11 April 2012 adalah awal dari studi Wisata. Pukul dua semua siswa sudah tiba di sekolah untuk mendapatkan arah dari guru. Setelah semuanya siap, saya naik bis dan lain bus untuk segera meninggalkan. Setelah dua jam perjalanan dari Pati ke Kendal, saya akhirnya tiba di Salsabil's restoran untuk makan malam. Setelah makan malam, kami pergi pada perjalanan ke Jakarta. Sekitar 4 di pagi hari, saya tiba di Asrama Haji, Jakarta Selatan, yang digunakan sebagai tempat tinggal kita. Setelah mengambil mandi dan sarapan, kami meninggalkan lokasi pertama tidak jauh dari tempat kami menginap, Monumen Pancasila Sakti. Ada lubang yang digunakan oleh PKI untuk membunuh para Jendral dan Museum Pengkhianatan PKI berisi waktu diorama-diorama peristiwa G30S/PKI. Lokasi kedua adalah TMII (Taman Mini Indonesia Indah). Tempat ini memiliki banyak rumah-rumah tradisional dari seluruh Indonesia. Kemudian kami pergi ke Dufan. Dalam Dufan (dunia fantasi) ada banyak permainan yang saya bisa naik dan teman-teman saya naik. Mulai dari biasa wahana tantangan ada di sana. Abot empat sore kita selesai hari itu dan kembalilah ke penginapan untuk besok harus pergi ke Bandung. Keesokan harinya, kami bersemangat pergi ke Bandung. Di Bandung, kita akan mengunjungi tiga objek wisata, yaitu Tangkuban Perahu, Museum Konferensi Asia Afrika dan Cibaduyut. Tangkuban Perahu adalah sebuah gunung yang terkenal dengan cerita legendaris Sangkuriang. Aku bisa melihat pemandangan indah dari tepi kawah, meskipun bau busuk yang dingin dan merasa ada. Perjalanan berikutnya ke Museum of Asia dan Afrika. Tempat-tempat bersejarah Museum Asia Afrika karena tempat ini digunakan untuk Konferensi Asia Afrika. Dan di tempat ketiga, persis di Cibaduyut, wisata belanja terkenal di Bandung. Ketika selesai bersenang-senang di Bandung, kami harus pergi Pati. Kami kembali dengan sejuta kenangan dan berharap untuk sampai ke sana lagi.EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke Facebook
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
