By the time, he was 10 years old, h

By the time, he was 10 years old, he was already recognized as a phenomenon a kid who ate, slept and drank the game. "All he wanted to do as a boy was playing football," his godfather, fernao sousa, recalled for british reporters, adding, "he loved the game so much that he'd miss meals or escape out his bedroom window with a ball when he was supposed to be doing his homework.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Pada saat, dia berusia 10 tahun, ia sudah dikenali sebagai fenomena anak-anak yang makan, tidur dan minum permainan. "Semua ia ingin lakukan sebagai seorang anak sedang bermain sepak bola," nya godfather, fernao sousa, ingat untuk wartawan Inggris, menambahkan, "ia mencintai permainan begitu banyak bahwa ia akan melewatkan menu atau melarikan diri keluar jendela kamar tidur dengan bola ketika ia harus melakukan pekerjaan rumahnya.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Pada saat itu, ia berusia 10 tahun, ia sudah diakui sebagai fenomena anak yang makan, tidur dan minum permainan. "Semua ia ingin lakukan sebagai anak laki-laki sedang bermain sepak bola," walinya, Fernao sousa, mengingat untuk wartawan Inggris, menambahkan, "dia mencintai permainan begitu banyak bahwa ia akan merindukan makanan atau melarikan diri ke luar jendela kamar tidurnya dengan bola saat ia seharusnya mengerjakan pekerjaan rumahnya.