A visit in the Sultan Palace and Wa

A visit in the Sultan Palace and Water Castle

The Kraton Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat, better known as Kraton, is basically the royal palace. It is where the king and his family stay. it is a great place to visit and learn more about Javanese culture (directly from people who keep the traditions alive every single day). There are two entrances to the Kraton, one is from Tepas Keprajuritan and the other is Tepas Pariwisata. There is a Javanese cultural show that you can enjoy almost every day (every day there is a different performance) either at 9 or 10 am.

Besides exploring the Kraton, do not forget to wander around Taman sari (Taman sari water castle). Though it needs improved maintenance, it is a great place just to wander around. Visit early, explore and loose yourself around the villages little alleys, the mosque and underground tunnels. Sometimes you will find local guides who explain this and that. These guys will not do any harm, if you don’t need them just say and they will stop following you. Otherwise if you are keen to have a local guide explain the areas history, then agree on a price before the ‘guide service’ begin.

After the walking tour in the Kraton, you can easily reach the Water Castle also known as Taman Sari, located just within the area. Built a year after the Kraton, the Water Castle serves as a pleasure park for the Sultans and their royal families. It’s a walking tour as well where you will find fascinating spots of wondrous and interesting ruins, underground passages and large subterranean mosque. An experience of authentic Javanese architecture and amusements, the Kraton and Water Castle definitely deserve to be on the list of best places to visit in Yogyakarta!

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Mengunjungi Kraton Yogyakarta dan TamansariKraton Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat, lebih dikenal sebagai Kraton, pada dasarnya adalah istana kerajaan. Ini adalah di mana Raja dan keluarganya tinggal. ini adalah tempat yang bagus untuk mengunjungi dan belajar lebih banyak tentang budaya Jawa (langsung dari orang-orang yang menjaga tradisi hidup setiap hari). Ada 2 pintu masuk ke Kraton Yogyakarta, salah satu dari Tepas Keprajuritan dan yang lain adalah Tepas Pariwisata. Ada budaya Jawa menunjukkan bahwa Anda dapat menikmati hampir setiap hari (setiap hari ada pertunjukan lain) 9 atau 10 am.Selain menjelajahi Kraton Yogyakarta, jangan lupa untuk berkeliaran di Tamansari (Istana Air Taman sari). Meskipun dibutuhkan perbaikan pemeliharaan, itu adalah tempat yang bagus hanya untuk berkeliaran di. Kunjungi awal, mengeksplorasi dan longgar diri Anda di sekitar desa gang-gang kecil, terowongan bawah tanah dan masjid. Kadang-kadang Anda akan menemukan pemandu lokal yang menjelaskan ini dan itu. Orang-orang ini tidak akan melakukan kerugian, jika Anda tidak membutuhkan mereka hanya mengatakan dan mereka akan berhenti mengikuti Anda. Sebaliknya jika Anda tertarik untuk memiliki panduan lokal menjelaskan sejarah daerah, kemudian sepakat mengenai harga sebelum 'panduan Layanan' mulai.Setelah tur berjalan kaki di Kraton Yogyakarta, Anda dapat dengan mudah mencapai istana air Tamansari juga dikenal sebagai Taman Sari, terletak hanya dalam wilayah. Dibangun setahun setelah Kraton Yogyakarta, Tamansari menyajikan sebagai taman kesenangan untuk Sultan dan keluarga kerajaan mereka. Ini adalah tur berjalan kaki serta mana Anda akan menemukan tempat-tempat menarik reruntuhan yang menakjubkan dan menarik, bawah tanah dan masjid bawah tanah besar. Pengalaman otentik arsitektur Jawa dan hiburan, Kraton dan Tamansari pasti layak untuk berada di daftar tempat terbaik untuk mengunjungi di Yogyakarta!

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Kunjungan di Istana Sultan dan Water Castle

The Kraton Kasultanan Ngayogyakarta Hadiningrat, yang lebih dikenal sebagai Kraton, pada dasarnya adalah istana kerajaan. Ini adalah di mana raja dan keluarganya tinggal. itu adalah tempat yang bagus untuk mengunjungi dan belajar lebih banyak tentang budaya Jawa (langsung dari orang-orang yang menjaga tradisi hidup setiap hari). Ada dua pintu masuk ke Kraton, satu adalah dari Tepas Keprajuritan dan yang lainnya adalah Tepas Pariwisata. Ada pertunjukan budaya Jawa yang dapat Anda nikmati hampir setiap hari (setiap hari ada kinerja yang berbeda) baik di 9 atau 10:00.

Selain menjelajahi Kraton, jangan lupa untuk berkeliaran di sekitar Taman sari (Taman sari istana air). Meskipun perlu ditingkatkan pemeliharaan, itu adalah tempat yang bagus hanya untuk berkeliaran di sekitar. Kunjungi awal, mengeksplorasi dan lepas diri Anda di sekitar desa gang-gang kecil, masjid dan terowongan bawah tanah. Kadang-kadang Anda akan menemukan panduan lokal yang menjelaskan ini dan itu. Orang-orang ini tidak akan ada salahnya, jika Anda tidak membutuhkan mereka hanya mengatakan dan mereka akan berhenti mengikuti Anda. Sebaliknya jika Anda tertarik untuk memiliki pemandu lokal menjelaskan sejarah daerah, kemudian menyepakati harga sebelum 'panduan layanan' dimulai.

Setelah tur berjalan di Kraton, Anda dapat dengan mudah mencapai Istana Air juga dikenal sebagai Taman Sari, terletak hanya dalam daerah. Dibangun setahun setelah Kraton, Istana Air berfungsi sebagai taman kesenangan untuk Sultan dan keluarga kerajaan mereka. Ini adalah tur berjalan kaki juga di mana Anda akan menemukan tempat menarik reruntuhan menakjubkan dan menarik, bagian bawah tanah dan masjid bawah tanah yang besar. Pengalaman arsitektur Jawa otentik dan hiburan, Kraton dan Water Castle pasti layak untuk berada di daftar tempat terbaik untuk mengunjungi di Yogyakarta!