Sistem pemerintahan ini masih dapat dilihat dalam Undang-Undang Pemerintahan Daerah (UU No.
22/1948) yang menyatakan bahwa "Kawasan Republik Indonesia dibagi menjadi tiga
tingkatan, yaitu: provinsi, kabupaten (kota besar) dan desa ( kota kecil), Negeri, marga, dan lain-lain, yang membawa hak untuk mengatur dan mengelola rumah tangga mereka sendiri. "Dengan demikian, adat masyarakat hukum, berjudul berbeda di setiap daerah dan sering disebut sebagai desa (desa) atau beberapa nama lain, yang dasar dari sistem pemerintahan negara. Namun, keberadaan masyarakat hukum adat secara bertahap hancur kemudian, dan keberadaannya sebagai struktur pemerintahan yang lebih rendah-tier tidak lagi diakui dalam peraturan hukum selanjutnya.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
