To assess the validity of integrati

To assess the validity of integrating the level of growth faltering and mortality into a common indicator of health status, we first examine the current procedure for scaling "malnutrition" in children (Morley and Woodland, 1979). Children are weighed and their actual weight-for-age is compared with the expected (median) weight-for-age based on standard growth charts (Jelliffe, 1967; American Public Health Association, 1981). Typically, each child's weight is expressed as a percentage of the expected weight-for-age. The degree of growth faltering is a function of the negative deviation from the median.6 The classification system proposed by Gomez includes three grades of malnutrition: Grade I: 75-89 percent of standard weight-for-age; Grade II: 60-74 percent; Grade III: below 60 percent (Gomez et al., 1955). Since one standard deviation of the normal weight distribution is usually about 10-11 percent of the median weight-for-age, Gomez Grade I malnutrition overlaps somewhat with the normal range.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Untuk menilai validitas mengintegrasikan tingkat pertumbuhan goyah dan kematian menjadi indikator status kesehatan, kita terlebih dahulu meneliti prosedur saat ini untuk scaling "gizi" pada anak-anak (Morley dan Woodland, 1979). Anak-anak yang ditimbang dan mereka berat-untuk-usia yang sebenarnya dibandingkan dengan diharapkan (Usia rata-rata) berat-untuk-berdasarkan standar pertumbuhan charts (Jelliffe, 1967; Kesehatan masyarakat Amerika Asosiasi, 1981). Biasanya, setiap anak berat dinyatakan sebagai persentase dari perkiraan berat-untuk-usia. Tingkat pertumbuhan goyah adalah fungsi dari deviasi negatif dari median.6 sistem klasifikasi yang diusulkan oleh Gomez termasuk tiga nilai gizi buruk: kelas I: 75-89 persen dari standar berat-untuk-umur; Kelas II: 60-74 persen; Kelas III: di bawah 60 persen (Gomez et al., 1955). Karena deviasi standar satu distribusi berat badan normal biasanya sekitar 10-11 persen dari usia rata-rata berat-untuk-, Gomez Grade I malnutrisi tumpang tindih agak dengan kisaran normal.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Untuk menilai validitas mengintegrasikan tingkat goyah pertumbuhan dan kematian menjadi indikator umum dari status kesehatan, pertama kita meneliti prosedur saat untuk skala "gizi buruk" pada anak-anak (Morley dan Woodland, 1979). Anak-anak ditimbang dan berat-untuk-usia yang sebenarnya mereka dibandingkan dengan yang diharapkan (median) berat-untuk-usia berdasarkan grafik pertumbuhan standar (Jelliffe, 1967; American Public Health Association, 1981). Biasanya, berat masing-masing anak dinyatakan sebagai persentase dari usia berat badan-untuk-yang diharapkan. Tingkat goyah pertumbuhan adalah fungsi dari deviasi negatif dari median.6 Sistem klasifikasi yang diusulkan oleh Gomez mencakup tiga nilai gizi: Grade I: 75-89 persen dari standar berat badan-untuk-usia; Grade II: 60-74 persen; Kelas III: di bawah 60 persen (Gomez et al, 1955.). Sejak satu standar deviasi dari distribusi berat yang normal biasanya sekitar 10-11 persen dari rata-rata berat badan-untuk-umur, Gomez Grade I malnutrisi tumpang tindih agak dengan kisaran normal.