Testing program set to start in Sin

Testing program set to start in Singapore this week.

Delphi will begin an autonomous car testing program in Singapore this week, that the company says will lead to Level 4, fully-autonomous cars reaching the road by 2022.

Over the next three years, vehicles using Delphi's autonomous driving systems will be used in a ride-hailing service along a pre-determined, low-speed route. The project starts this week with the Audi SQ5 that last year became the first autonomous vehicle to cross America, traveling coast-to-coast from San Francisco to New York.

In 2017, the program will switch to six as-yet-unnamed electric cars, before moving to fully-autonomous, driverless cars around 2019. The project is backed by the Singapore Land Transport Authority, which is in the midst of a major expansion of the country's rail network. It's also keen to tackle to so-called 'first and last mile' issue, the problem of how commuters get to and from mass transit hubs. In theory, electric, autonomous vehicles could solve the problem, cutting both congestion and pollution in the process.

Delphi hopes to conclude the testing program and put an autonomous car into production by 2022. Simply announcing that date puts the company, one of the biggest auto industry supplier, ahead of other automakers and the likes of Google and Apple, none of whom have given a concrete timeframe for the introduction of their autonomous cars.

According to Delphi, its systems can be installed in any vehicle, be it a private car, taxi, bus, cargo truck, or purpose-built mobility pod. Similar testing programs to that in Singapore will be launched in the United States and Europe in the near future.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Program pengujian yang siap untuk memulai di Singapura minggu ini.Delphi akan mulai mobil otonom pengujian program di Singapura minggu ini, perusahaan mengatakan akan mengakibatkan tingkat 4, sepenuhnya otonom mobil mencapai jalan pada tahun 2022. Selama tiga tahun berikutnya, kendaraan yang menggunakan Delphi otonom mengemudi sistem akan digunakan dalam pelayanan memanggil perjalanan sepanjang rute yang ditentukan, kecepatan rendah. Proyek mulai minggu ini dengan Audi SQ5 bahwa tahun lalu menjadi otonom kendaraan pertama untuk menyeberangi Amerika, perjalanan pantai dari San Francisco ke New York. Pada 2017, program akan beralih ke enam sebagai-belum disebutkan namanya mobil listrik, sebelum pindah ke sepenuhnya otonom, driverless mobil sekitar 2019. Proyek didukung oleh Singapura Land Transport Authority, yang di tengah-tengah ekspansi utama jaringan rel negara. Hal ini juga tertarik untuk mengatasi apa yang disebut 'pertama dan terakhir mile' masalah, masalah bagaimana komuter mendapatkan ke dan dari hub angkutan massal. Dalam teori, listrik, otonom kendaraan bisa memecahkan masalah, memotong kemacetan dan polusi dalam proses. Delphi berharap untuk menyimpulkan program pengujian dan sebuah mobil yang otonom dimasukkan ke dalam produksi pada tahun 2022. Hanya mengumumkan bahwa tanggal menempatkan perusahaan, salah satu pemasok industri auto terbesar, mobil lain dan orang-orang seperti Google dan Apple, tidak ada satupun yang telah memberikan jangka waktu beton untuk pengenalan mobil mereka otonom. Menurut Delphi, sistem dapat dipasang di kendaraan, baik itu mobil pribadi, taksi, bus, truk kargo, atau tujuan-dibangun mobilitas pod. Program pengujian yang sama itu di Singapura akan diluncurkan di Amerika Serikat dan Eropa dalam waktu dekat.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Program pengujian diatur untuk memulai di Singapura pekan ini.

Delphi akan memulai program pengujian mobil otonom di Singapura pekan ini, bahwa perusahaan mengatakan akan memimpin Level 4, mobil sepenuhnya otonom mencapai jalan pada tahun 2022.

Selama tiga tahun ke depan, kendaraan menggunakan sistem mengemudi otonom Delphi akan digunakan dalam layanan perjalanan-Hailing sepanjang, rute yang telah ditentukan kecepatan rendah. Proyek ini dimulai minggu ini dengan Audi SQ5 yang tahun lalu menjadi kendaraan otonom pertama yang melintasi Amerika, bepergian pantai ke pantai dari San Francisco ke New York.

Di 2017, program ini akan beralih ke enam yang belum disebutkan namanya mobil listrik , sebelum pindah ke sepenuhnya otonom, mobil driverless sekitar 2019. proyek ini didukung oleh Singapore Land Transport Authority, yang di tengah-tengah ekspansi besar dari jaringan kereta api negara itu. Ini juga tertarik untuk mengatasi apa yang disebut masalah 'pertama dan terakhir mil', masalah bagaimana komuter mendapatkan ke dan dari hub angkutan massal. Secara teori, listrik, kendaraan otonom bisa memecahkan masalah, pemotongan baik kemacetan dan polusi dalam proses.

Delphi berharap untuk menyimpulkan program pengujian dan menempatkan mobil otonom ke dalam produksi pada tahun 2022. Cukup mengumumkan tanggal yang menempatkan perusahaan, salah satu yang terbesar pemasok industri otomotif, di depan mobil lain dan orang-orang seperti Google dan Apple, tidak ada satupun yang telah diberikan jangka waktu beton untuk pengenalan mobil otonom mereka.

Menurut Delphi, sistem yang dapat diinstal dalam kendaraan apapun, baik itu mobil pribadi , taksi, bus, truk kargo, atau tujuan-dibangun mobilitas pod. Program pengujian mirip dengan yang di Singapura akan diluncurkan di Amerika Serikat dan Eropa dalam waktu dekat.