Her eyes are deep and moving, emitt

Her eyes are deep and moving, emitting a kind of faint light as though she could see through everything. There was also a faint flame ignited over the surface of her body, as a red layer of clouds covered her cheeks. If it’s any other person, they would definitely be attracted and be distracted by her beauty. However, Nie Li’s eyes were still calm. After experiencing a long amount of years, aside from Ye Ziyun, there is only a small amount of people that can cause his heart to palpitate.

Nie Li noticed the blazing energy covering her body. The energy seems to be a level higher than soul force.

“I have waited for several tens of thousands of years. I never thought that there would finally be people arriving here. Young man, what’s your name?” her voice was very faint, and was irregularly changing.

“My name is Nie Li.” Nie Li calmly gave an answer and said, “May I know who you are?”

She lightly said, “My name is Yu Yan, the Fire Spiritual God.”

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Matanya mendalam dan bergerak, memancarkan semacam samar cahaya seolah-olah dia bisa melihat melalui segala sesuatu. Ada juga api samar dinyalakan di permukaan tubuh sebagai lapisan merah awan menutupi pipinya. Jika orang lain, mereka pasti akan tertarik dan akan terganggu oleh kecantikannya. Namun, Nie Li mata itu tetap tenang. Setelah mengalami sejumlah panjang tahun, selain kamu Ziyun, ada hanya sejumlah kecil orang-orang yang dapat menyebabkan hatinya untuk palpitate.Nie Li melihat energi menyala yang menutupi tubuhnya. Energi tampaknya tingkat yang lebih tinggi daripada kekuatan jiwa."Saya telah menunggu untuk beberapa puluhan ribu tahun. Saya tidak pernah berpikir bahwa akhirnya akan orang-orang yang tiba di sini. Pria muda, Apakah namamu?"suaranya adalah sangat samar, dan tidak teratur berubah."Nama saya adalah Nie Li." Nie Li dengan tenang memberikan jawaban dan berkata, "Mungkin saya tahu siapa Anda?"Dia ringan berkata, "nama saya adalah Yu Yan, api Spiritual Allah."

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Matanya dalam-dalam dan bergerak, memancarkan semacam cahaya redup seolah-olah dia bisa melihat melalui segala sesuatu. Ada juga api samar dinyalakan di atas permukaan tubuhnya, sebagai lapisan merah awan menutupi pipinya. Jika itu orang lain, mereka pasti akan tertarik dan terganggu oleh kecantikannya. Namun, mata Nie Li masih tenang. Setelah mengalami sejumlah panjang tahun, selain dari Ye Ziyun, hanya ada sejumlah kecil orang yang dapat menyebabkan hatinya berdebar-debar. Nie Li melihat energi menyala menutupi tubuhnya. Energi tampaknya menjadi tingkat yang lebih tinggi daripada kekuatan jiwa. "Saya telah menunggu beberapa puluhan ribu tahun. Saya tidak pernah berpikir bahwa ada akhirnya akan menjadi orang-orang tiba di sini. Anak muda, siapa namamu? "Suaranya sangat samar, dan tidak teratur berubah. " Nama saya Nie Li. "Nie Li dengan tenang memberi jawaban dan berkata," Boleh saya tahu siapa Anda? " Dia enteng berkata," nama saya Yu Yan, Api Spiritual Allah. "