What about the relationship between

What about the relationship between CCT and other consumer research traditions? The expansion of CCT coincides with increasing concerns over the field’s fragmentation and the seeming lack of a common theoretical vernacular and agreed upon motivating problems and questions to bind consumer researchers together in a common, distinguishing intellectual project. These concerns follow from a decidedly modernist construction of science and the concomitant idea that a scientific field progresses by developing a unified system of knowledge around a common domain of interest (e.g., Hunt 1991). From this standpoint, disciplinary diversity is a problem because it fosters differing camps, each
pursuing their own particularistic questions, whose knowledge claims are unlikely to coalesce. In this way, consumer research threatens to become a tower of Babel.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Apa tentang hubungan antara CCT dan konsumen lainnya penelitian tradisi? Perluasan CCT bertepatan dengan meningkatnya keprihatinan atas lapangan fragmentasi dan tampaknya kurangnya vernakular teoritis Umum dan disepakati memotivasi masalah dan pertanyaan untuk mengikat konsumen peneliti bersama-sama dalam sebuah proyek intelektual yang umum, membedakan. Keprihatinan ini mengikuti dari konstruksi yang jelas modernis ilmu pengetahuan dan gagasan seiring bahwa bidang ilmiah yang berlangsung dengan mengembangkan sebuah sistem terpadu pengetahuan di sekitar domain umum menarik (misalnya, berburu 1991). Dari sudut pandang ini, disiplin keragaman adalah masalah karena itu memupuk kamp-kamp yang berbeda, masing-masingmengejar pertanyaan mereka sendiri particularistic, klaim pengetahuan yang tidak mungkin untuk bersatu. Dengan cara ini, riset konsumen yang mengancam untuk menjadi menara Babel.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Bagaimana hubungan antara CCT dan tradisi riset konsumen lainnya? Perluasan CCT bertepatan dengan meningkatnya kekhawatiran atas fragmentasi bidang dan kurangnya tampak dari vernakular teoritis umum dan disepakati memotivasi masalah dan pertanyaan untuk mengikat para peneliti konsumen bersama-sama dalam sebuah proyek intelektual umum, yang membedakan. Keprihatinan ini mengikuti dari konstruksi jelas modernis ilmu pengetahuan dan ide bersamaan bahwa medan ilmiah berlangsung dengan mengembangkan sistem terpadu pengetahuan sekitar domain umum bunga (misalnya, berburu 1991). Dari sudut pandang ini, keragaman disiplin adalah masalah karena mendorong kamp yang berbeda-beda, masing-masing
mengejar pertanyaan partikularistik mereka sendiri, yang klaim pengetahuan tidak mungkin menyatu. Dengan cara ini, riset konsumen mengancam untuk menjadi menara Babel.