step 1 : communication planningit i

step 1 : communication planning

it is useless to pretest communication without some idea about which audiences it is designed for, the kind of changes that it is expected to produce, the planned goals of the communication, the overall strategy with which it is to be used, and the communication approach used for its design. before any pretesting is done every effort should be made to study the planning which was done before the communication was produced. in some cases it may be possible to get a written plan. the you can find out where the specific communication to be pretested fits into the overall plan. ideally, of course, those of us who do the pretesting will have participated in this planning process. if no written plan exists and the pretesting team did not participate in the planning process then it is nescessary to talk to those who did the planning, or produced the communication.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Langkah 1: komunikasi perencanaan

berguna untuk pretest komunikasi tanpa beberapa gagasan tentang khalayak yang dirancang untuk, jenis perubahan yang diharapkan untuk menghasilkan, tujuan yang direncanakan komunikasi, keseluruhan Strategi mana yang akan digunakan, dan pendekatan komunikasi yang digunakan untuk desain. sebelum setiap pretesting dilakukan setiap usaha harus dibuat untuk belajar perencanaan yang dilakukan sebelum komunikasi diproduksi. dalam beberapa kasus mungkin mungkin untuk mendapatkan rencana yang tertulis. Anda dapat mengetahui mana komunikasi tertentu untuk menjadi pretested cocok ke dalam keseluruhan rencana. Idealnya, tentu saja, orang-orang yang melakukan pretesting akan telah berpartisipasi dalam proses perencanaan. Jika ada tidak ada rencana yang tertulis dan tim pretesting tidak berpartisipasi dalam perencanaan proses maka itu adalah nescessary untuk berbicara dengan orang-orang yang melakukan perencanaan, atau diproduksi komunikasi.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Langkah 1: perencanaan komunikasi itu tidak berguna untuk pretest komunikasi tanpa beberapa ide tentang khalayak yang dirancang untuk, jenis perubahan yang diharapkan untuk menghasilkan, tujuan yang direncanakan komunikasi, strategi keseluruhan dengan yang akan digunakan , dan pendekatan komunikasi yang digunakan untuk desain. sebelum pretesting apapun dilakukan setiap upaya harus dilakukan untuk mempelajari perencanaan yang dilakukan sebelum komunikasi itu diproduksi. dalam beberapa kasus dimungkinkan untuk mendapatkan rencana tertulis. Anda dapat mencari tahu di mana komunikasi tertentu yang akan pretested cocok ke dalam rencana keseluruhan. idealnya, tentu saja, orang-orang yang melakukan pretesting akan berpartisipasi dalam proses perencanaan ini. jika tidak ada rencana tertulis ada dan tim pretesting tidak berpartisipasi dalam proses perencanaan maka nescessary untuk berbicara dengan orang-orang yang melakukan perencanaan, atau diproduksi komunikasi.