The high abundance of tRNA-affiliat

The high abundance of tRNA-affiliated proteins necessary to
maintain rapid translation must be balanced against the burden
associated with devoting precious ribosomal resources to their
synthesis (22). To elucidate how rapid growth can be achieved
subject to these constraints, we develop an explicit theory that
accounts for the cost of ribosomal protein synthesis and the cost
of synthesizing tRNA-affiliated proteins. Our theory is based on
the quantitative phenomenological framework developed by Scott
et al. (11), but in contrast to the earlier work allows the speed of
translation to vary (through the abundance of tRNAs and tRNAaffiliated
proteins). The resulting analysis shows that this theory
is consistent with a large amount of experimental data and
indicates that coregulation of tRNA- and ribosome-affiliated
proteins results in near-optimal resource allocation irrespective
of growth rate. Furthermore, our theory provides a resolution
to a long-standing contradiction in bacterial physiology, between
the observed growth-rate dependence of the translation speed
(23–25) (Fig. 1B) and the linear relation between ribosome
concentration and growth rate traditionally attributed to a constant
translation speed (1).

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Kelimpahan tinggi diperlukan untuk protein berafiliasi dengan tRNAmenjaga terjemahan cepat harus seimbang terhadap bebanterkait dengan mencurahkan sumber daya ribosomal yang berharga untuk merekasintesis (22). Untuk menelaah bagaimana pesatnya dapat dicapaitergantung pada kendala ini, kita mengembangkan teori eksplisit yangaccount untuk biaya sintesis ribosomal protein dan biayadari sintesis protein berafiliasi dengan tRNA. Teori kita didasarkan padakerangka fenomenologis kuantitatif yang dikembangkan oleh Scottet al. (11), tetapi berbeda dengan pekerjaan sebelumnya memungkinkan kecepatanterjemahan bervariasi (melalui tRNAs dan tRNAaffiliated yang berlimpahprotein). Hasil analisis menunjukkan bahwa teori inikonsisten dengan sejumlah besar data eksperimen danmenunjukkan bahwa coregulation dari tRNA dan ribosom-afiliasiprotein hasil dalam alokasi sumber daya dekat optimal terlepasdari laju pertumbuhan. Selain itu, teori kami menyediakan penyelesaianuntuk suatu kontradiksi lama fisiologi bakteri, antaraketergantungan tingkat pertumbuhan yang diamati kecepatan terjemahan(23-25) (Gambar 1B) dan hubungan linear ribosomtingkat konsentrasi dan pertumbuhan yang secara tradisional dikaitkan dengan konstanterjemahan kecepatan (1).