s the Google example shows, leaders

s the Google example shows, leadership styles differ considerably.
So which styles, and which people, are most effective? These are some
of the questions we’ll tackle in this chapter. To assess yourself on a specific
set of qualities that we’ll discuss shortly, take the following self-assessment.
In this chapter, we look at what makes an effective leader and what
differentiates leaders from nonleaders. First, we present trait theories, which
dominated the study of leadership until the late 1940s. Then we discuss
behavioral theories, popular until
and interactive theories. Finally, we discuss the most contemporary
approaches: charismatic, transformational, and authentic leadership. Most
of the research discussed in this chapter was conducted in English-speaking
countries. We know very little about how culture might influence the validity
of the theories, particularly in Eastern cultures. However, analysis of the Global
Leadership and Organizational Behavior Effectiveness (GLOBE) research project
has produced some useful preliminary insights that we discuss throughout. 1
But first, let’s clarify what we mean by leadership.
What’s

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

s contoh Google menunjukkan, gaya kepemimpinan berbeda jauh.Jadi mana gaya, dan orang-orang yang, yang paling efektif? Ini adalah beberapapertanyaan kita akan menangani dalam bab ini. Untuk menilai diri sendiri pada suatu spesifikmenetapkan kualitas kami akan mendiskusikan segera, mengambil penilaian diri berikut.Dalam bab ini, kita melihat apa yang membuat seorang pemimpin yang efektif dan apayang membedakan para pemimpin dari nonleaders. Pertama, kami menyajikan teori sifat, yangdidominasi studi leadership sampai akhir 1940-an. Kemudian kita membahasteori perilaku, populer sampai dan teori-teori interaktif. Akhirnya, kita membahas paling kontemporerpendekatan: kepemimpinan karismatik, transformasi dan otentik. Sebagianpenelitian yang dibahas dalam bab ini dilaksanakan di berbahasa Inggrisnegara. Kita tahu sedikit tentang bagaimana budaya mungkin mempengaruhi kesahihandari teori, terutama dalam budaya Timur. Namun, analisis globalKepemimpinan dan proyek penelitian efektivitas perilaku organisasi (GLOBE)telah menghasilkan beberapa wawasan awal yang berguna yang kita membahas seluruh. 1Tapi pertama-tama, mari kita menjelaskan apa yang kita maksud dengan kepemimpinan.Apa 's

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

s contoh Google menunjukkan, gaya kepemimpinan sangat berbeda.
Jadi yang gaya, dan yang orang, yang paling efektif? Ini adalah beberapa
pertanyaan yang kita akan mengatasi dalam bab ini. Untuk menilai diri Anda pada tertentu
set kualitas yang akan kita bahas segera, mengambil berikut self-assessment.
Dalam bab ini, kita melihat apa yang membuat seorang pemimpin yang efektif dan apa yang
membedakan pemimpin dari nonleaders. Pertama, kami menyajikan sifat teori, yang
mendominasi studi kepemimpinan sampai akhir 1940-an. Kemudian kita membahas
teori-teori perilaku, populer sampai
dan teori interaktif. Akhirnya, kita membahas yang paling kontemporer
pendekatan: kepemimpinan karismatik, transformasional, dan otentik. Sebagian besar
dari penelitian yang dibahas dalam bab ini dilakukan dalam bahasa Inggris berbahasa
negara. Kita tahu sedikit tentang bagaimana budaya dapat mempengaruhi validitas
teori, terutama dalam budaya Timur. Namun, analisis dari Global
Leadership dan Efektivitas Perilaku Organisasi (GLOBE) proyek penelitian
telah menghasilkan beberapa wawasan awal yang berguna yang kita bahas di seluruh. 1
Tapi pertama-tama, mari kita menjelaskan apa yang dimaksud dengan kepemimpinan.
Apa