Resources can be divided into tangi

Resources can be divided into tangible (financial reserves, buildings, equipment) and intangible (technology, human resources, reputation) (Grant 1991). Regardless of their nature, resources are not productive on their own, but rather must be assembled, integrated and managed so as to form organizational capabilities (new product development, market sensing, relationship building) to address external environments and meet changing market demands (Eisenhardt & Martin 2000). In other words, capabilities serve to bind different resources, so that they can be identified and organized effectively and efficiently (day 1994). For an activity to be a capability, it must reach some threshold level of routine or practice and work in a reliable manner (Helfat & Peteraf 2003). Firms can achieve a competitive advantage by constantly reconfiguring or recombining different types of resources that can alter existing capabilities or generate new ones (Eissenhardt & Martin 2000).

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

sumber daya dapat dibagi menjadi nyata (cadangan keuangan, bangunan, peralatan) dan tidak berwujud (teknologi, sumber daya manusia, reputasi) (hibah 1991). terlepas dari sifatnya, sumber daya tidak produktif pada mereka sendiri, melainkan harus dirakit, terpadu dan dikelola untuk membentuk kemampuan organisasi (pengembangan produk baru, penginderaan pasar,membangun hubungan) untuk mengatasi lingkungan eksternal dan memenuhi perubahan kebutuhan pasar (Eisenhardt & martin 2000). dengan kata lain, kemampuan berfungsi untuk mengikat sumber daya yang berbeda, sehingga mereka dapat diidentifikasi dan diorganisir secara efektif dan efisien (hari 1994). untuk kegiatan menjadi kapabilitas,itu harus mencapai beberapa tingkat ambang rutin atau latihan dan bekerja dengan cara yang handal (helfat & peteraf 2003). perusahaan dapat mencapai keunggulan kompetitif dengan terus-menerus konfigurasi ulang atau mengkombinasikan berbagai jenis sumber daya yang dapat mengubah kemampuan yang ada atau menghasilkan yang baru (eissenhardt & martin 2000).

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Sumber daya dapat dibagi menjadi nyata (cadangan keuangan, bangunan, peralatan) dan tak berwujud (teknologi, sumber daya manusia, reputasi) (hibah 1991). Terlepas dari sifat mereka, sumber daya tidak produktif mereka sendiri, tetapi agak harus berkumpul, terintegrasi dan dikelola sehingga untuk bentuk kemampuan organisasi (pengembangan produk baru, pasar penginderaan, membangun hubungan) untuk mengatasi lingkungan eksternal dan memenuhi kebutuhan pasar berubah (Eisenhardt & Martin 2000). Dengan kata lain, kemampuan melayani untuk mengikat sumber daya yang berbeda, sehingga mereka dapat diidentifikasi dan diselenggarakan secara efektif dan efisien (hari 1994). Untuk kegiatan menjadi kemampuan, itu harus mencapai beberapa tingkat ambang rutin atau praktek dan bekerja dalam cara yang dapat diandalkan (Helfat & Peteraf 2003). Perusahaan dapat mencapai keunggulan kompetitif dengan terus-menerus penyusunan kembali atau basis berbagai jenis sumber daya yang dapat mengubah kemampuan yang ada atau membuat yang baru (Eissenhardt & Martin 2000).