The momentum equation applied to th

The momentum equation applied to this system gives the following.

1.Sum of forces of change of momentum for the control volume:

2.The net rate change of momentum for control volume:

Since the sum of the forces acting on the outside of the control volume is equal to the net of change of the momentum for the control volume, we have====

If the pressure in the exhaust plane Pe is the same as the ambient pressure Pa, the thrust is give by F = mp Ve/gc. The condition Pe = Pa is called on-design or optimum expansion because it corresponds to maximum thrust for the given==

chamber conditions. It is convenient to define an effective exhaust velocity C such that
==
Thus the static thrust of a rocket can be written as==

Specific Impulse
The specific impulse Isp for a rocket is defined as the thrust per unit of propellant weight flow==
where g0 is the acceleration due to gravity at sea level. The unit of Isp is the second. From Eqs. (1-54) and (1-55), the specific impulse can also be written as==

Example 1-9. Find the specific impulse of the space shuttle main engine (SSME) which produces 477,000 lbf in a vacuum with a propellant weight flow of 1030 lbf/sec. By using Eq.(1-55), we find that the SSME has a specific impulse Isp of 456 sec (=470,000/1030 in vacum.
An estimate of the variation in thrust with altitude for the space shuttle main engine is shown in fig. 1-42. The typical specific impulses for some rocket engines are listed in table 1-6. Other performance data for rocket engines are contained in App. C.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Persamaan momentum yang diterapkan pada sistem ini memberikan berikut.1. jumlah kekuatan perubahan momentum untuk kontrol volume:2. perubahan tingkat bersih momentum untuk kontrol volume:Karena jumlah pasukan yang bertindak di luar kontrol volume sama dengan net perubahan momentum untuk kontrol volume, kita memiliki ===Jika tekanan dalam bidang knalpot Pe adalah sama dengan tekanan ambient Pa, dorong adalah memberikan oleh F = mp Ve gc. Kondisi Pe = Pa disebut ekspansi pada desain atau optimal karena sesuai dengan maksimum dorong untuk w == diberikankondisi kamar. Lebih mudah untuk menentukan kecepatan knalpot efektif C sehingga==Dengan demikian tekanan statis dari roket dapat ditulis sebagai ==Impuls spesifikDorongan spesifik Isp untuk roket didefinisikan sebagai dorong per unit berat menggunakanbahan aliran ==dimana g0 adalah percepatan akibat gravitasi di permukaan laut. Unit Isp adalah yang kedua. Dari persamaan. (1-54) dan (1-55), dorongan tertentu juga dapat ditulis sebagai ==Contoh 1-9. Menemukan dorongan spesifik dari pesawat ulang-alik mesin utama (SSME) yang menghasilkan 477,000 lbf dalam ruang hampa dengan aliran menggunakanbahan berat 1030 lbf/sec. Dengan menggunakan Eq.(1-55), kita menemukan bahwa SSME memiliki dorongan spesifik Isp 456 sec (= 470, 000/1030 vacum.Perkiraan dari variasi dalam dorong dengan ketinggian untuk mesin utama angkasa ditampilkan dalam fig. 1-42. Impuls khusus khas untuk beberapa mesin roket tercantum dalam tabel 1-6. Data kinerja lainnya untuk mesin roket yang terkandung dalam Apendiks C.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Persamaan momentum diterapkan pada sistem ini memberikan berikut. 1.Sum dari kekuatan perubahan momentum untuk volume control: perubahan tingkat bersih 2. momentum untuk volume control: Karena jumlah gaya yang bekerja di luar kontrol Volume sama dengan net perubahan momentum untuk volume control, kami telah ==== Jika tekanan di pesawat knalpot Pe adalah sama dengan tekanan ambien Pa, dorong ini memberikan oleh F = mp Ve / gc . Kondisi Pe = Pa disebut on-desain atau ekspansi optimal karena sesuai dengan dorong maksimum untuk == diberikan kondisi ruang. Hal ini mudah untuk mendefinisikan knalpot efektif kecepatan C sehingga == demikian dorong statis roket dapat ditulis sebagai == Tertentu Impulse Dorongan ISP khusus untuk roket didefinisikan sebagai dorongan per unit aliran berat propelan == mana g0 adalah percepatan gravitasi di permukaan laut. Unit dari ISP adalah yang kedua. Dari pers. (1-54) dan (1-55), dorongan tertentu dapat juga ditulis sebagai == Contoh 1-9. Cari dorongan tertentu dari pesawat ruang angkasa mesin utama (SSME) yang menghasilkan 477.000 lbf dalam vakum dengan aliran berat propelan dari 1.030 lbf / sec. Dengan menggunakan Persamaan. (1-55), kita menemukan bahwa SSME memiliki dorongan ISP tertentu dari 456 detik (= 470.000 / 1030 di vacum. Perkiraan variasi dorong dengan ketinggian untuk pesawat ruang angkasa mesin utama ditunjukkan pada gambar . 1-42. Impuls spesifik khas untuk beberapa mesin roket tercantum dalam tabel 1-6. data kinerja lainnya untuk mesin roket yang terkandung dalam App. C.