models can usefully go beyond the s

models can usefully go beyond the social factors summarised in the domain concept to take account of social dimensions such as social distance (stranger vs friend), relative status or role (doctor-patient), degrees of formality and the function or goal of the interaction (getting a bargain). nevertheless, because they are concerned to capture broad generalisations, there are obvious limits to the usefulness of such models in describing the complexitie of language choice.interactions where people swicth between codes within a domain cannot always be captured even by diagram which consider the relevance of topic or social dimensions such as formality and social distance. this kind of linguistic behavior is better described by a more detalied analysis of particular interactions. this point will be developed further in the section on code switching and mixing below.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

model dapat berguna melampaui faktor-faktor sosial yang dirangkum dalam konsep domain untuk memperhitungkan dimensi sosial seperti sosial jarak (asing vs teman), status relatif atau peran (dokter-pasien), derajat formalitas dan fungsi atau tujuan dari interaksi (mendapatkan tawar-menawar). Namun demikian, karena mereka prihatin untuk menangkap generalisasi yang luas, ada batas-batas yang jelas untuk kegunaan model seperti dalam menggambarkan complexitie bahasa choice.interactions mana orang swicth antara kode dalam domain tidak selalu dapat diambil bahkan oleh diagram yang mempertimbangkan relevansi topik atau dimensi sosial seperti formalitas dan jarak sosial. linguistik perilaku semacam ini adalah lebih baik dijelaskan dengan lebih detalied analisis interaksi tertentu. titik ini akan dikembangkan lebih lanjut di bagian kode switching dan pencampuran di bawah ini.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

model berguna dapat melampaui faktor sosial terangkum dalam konsep domain untuk memperhitungkan dimensi sosial seperti jarak sosial (asing vs teman), status relatif atau peran (dokter-pasien), derajat formalitas dan fungsi atau tujuan interaksi (mendapatkan tawar-menawar). Namun demikian, karena mereka khawatir untuk menangkap generalisasi yang luas, ada batas-batas yang jelas untuk kegunaan model seperti dalam menggambarkan complexitie dari choice.interactions bahasa mana orang swicth antara kode dalam sebuah domain tidak selalu dapat ditangkap bahkan oleh diagram yang mempertimbangkan relevansi topik atau dimensi sosial seperti formalitas dan jarak sosial. perilaku semacam ini linguistik lebih baik dijelaskan oleh analisis yang lebih detalied interaksi tertentu. titik ini akan dikembangkan lebih lanjut di bagian atas kode switching dan pencampuran di bawah ini.