The filter rule is implemented wher

The filter rule is implemented where by the foreign currency is purchased (sold) when it falls (rises) by x % over the period. Three filter sizes are implemented where f have values of 1%, 1.5%, and 2%. According to the buy long strategy, the results from applying the three different filter sizes for the Euro dollars are present in Table 1-A. As the filter size is 2%, the average return rate is highest (0.436%). As the filter size is 1.5%, the average return rate is lowest (-0.454%). By using filter size to the buy long strategy, the average return rates are not significantly greater than zero for the Euro dollars.
Table 1-B shows the comparison of the average return rate while applying buy long strategy and different filter sizes for the Euro dollars. Compared the filter size 1% with the filter size 1.5%, the T-value is 1.188 and it is not significant. Compared the filter size 1% with the filter size 2%, the T-value is -0.403 and it is not significant. Compared the filter size 1.5% with the filter size 2%, the t-value is 0.968 and it is not significant.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Aturan penyaring diterapkan mana dengan luar negeri mata uang yang dibeli (dijual) ketika jatuh (naik) oleh x % selama periode. Tiga filter dengan ukuran dilaksanakan dimana f memiliki nilai-nilai 1%, 1,5% dan 2%. Menurut Beli panjang strategi, hasil dari menerapkan tiga ukuran berbeda filter untuk Euro dolar hadir dalam tabel 1-A. Seperti ukuran filter adalah 2%, tingkat pengembalian rata-rata adalah tertinggi (0.436%). Sebagai ukuran filter 1,5%, tingkat pengembalian rata-rata terendah (-0.454%). Dengan menggunakan penyaring ukuran untuk membeli panjang strategi, tingkat pengembalian rata-rata tidak secara signifikan lebih besar dari nol untuk Euro dolar.Tabel 1-B menunjukkan perbandingan tingkat pengembalian rata-rata sambil menerapkan Beli panjang strategi dan ukuran berbeda filter untuk Euro dolar. Dibandingkan dengan filter ukuran 1% dengan filter ukuran 1,5%, nilai T adalah 1.188 dan tidak signifikan. Dibandingkan dengan filter ukuran 1% dengan filter ukuran 2%, nilai T adalah-0.403 dan tidak signifikan. Dibandingkan dengan filter ukuran 1,5% dengan filter ukuran 2%, nilai t adalah 0.968 dan tidak signifikan.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Aturan filter diterapkan di mana dengan mata uang asing yang dibeli (dijual) ketika jatuh (naik) oleh x% selama periode tersebut. Tiga ukuran saringan diimplementasikan di mana f memiliki nilai dari 1%, 1,5%, dan 2%. Menurut strategi buy panjang, hasil dari menerapkan tiga ukuran filter yang berbeda untuk dolar Euro hadir pada Tabel 1-A. Sebagai ukuran filter 2%, rata-rata tingkat pengembalian tertinggi (0,436%). Sebagai ukuran filter 1,5%, rata-rata tingkat pengembalian terendah (-0,454%). Dengan menggunakan ukuran filter untuk strategi panjang membeli, rata-rata tingkat pengembalian tidak secara signifikan lebih besar dari nol untuk dolar Euro.
Tabel 1-B menunjukkan perbandingan rata-rata tingkat pengembalian sambil menerapkan strategi membeli panjang dan ukuran filter yang berbeda untuk dolar Euro . Dibandingkan filter ukuran 1% dengan ukuran filter 1,5%, T-nilai adalah 1,188 dan tidak signifikan. Dibandingkan ukuran filter 1% dengan ukuran filter 2%, T-nilai adalah -0,403 dan tidak signifikan. Dibandingkan filter ukuran 1,5% dengan ukuran filter 2%, nilai-t adalah 0,968 dan tidak signifikan.