coaching, mentoring and peer-assist

coaching, mentoring and peer-assisted learning), professional development
bursaries and sabbaticals.
Opportunities for adult learning are plentiful in schools, through
formal programmes and courses (e.g. induction programme, professional
development days) or more informally through day-to-day
work with students and peers, for example joint planning or teamwork
at both group and whole-school level. One outcome of a school
determining to build a PLC should be to underline the importance of
workplace learning and reflective practice (Claxton, 1996). The Best
Practice Research Scholarships (DfEE, 2000) scheme exemplified
learning closely linked to the workplace. Its evaluators (Furlong,
Salisbury, & Combes, 2003) concluded that the majority of projects
were clearly linked to school, local district and national priorities and
that they were a valuable form of professional development. There
was evidence that teacher scholars gained confidence in their own
professional judgement and became more knowledgeable and
informed in their discussion of classroom practices due to greater use
of reading and systematic collection of evidence.
Self-evaluation and Enquiry as a Learning Source
With a broader definition of professionalism, and increased
accountability, data analysis and use is now an important part of
teachers’ jobs. Dudley (1999) highlighted difficulties faced by teachers
trying to use data to improve their teaching, although evidence suggests
that using evidence can be a means of promoting both professional
development and school improvement (Earl & Katz, 2002;
Sebba, 1997; Thomas, Smees & Elliot, 2000). As more data and
evidence becomes available to schools, the development of ‘inquirymindedness’
in relation to analysis and use of student and other data
appears to take time (Earl & Lee, 1998). In some schools functioning
as learning communities, it gradually begins to mature into an
accepted, iterative process of data collection, analysis, reflection and
change (McLaughlin & Talbert, 2001).
From Individual Learning to Collective Learning: Transfer of Learning
and Creation of Knowledge
Learning within PLCs involves active deconstruction of knowledge
through reflection and analysis, and its reconstruction through
action in a particular context (Mitchell & Sackney, 2000), as well as
co-construction through collaborative learning with peers. Lave and
Wenger (1991) and Wenger (1998) propose that when learning in

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

pelatihan, pendampingan dan pendidikan dengan bantuan rekan), pengembangan profesionalBeasiswa dan sabbaticals.Kesempatan untuk belajar dewasa berlimpah di sekolah, melaluiprogram-program formal dan kursus (misalnya induksi program, profesionalpengembangan hari) atau lebih informal melalui sehari-haribekerja dengan siswa dan rekan-rekan, misalnya bersama perencanaan atau kerja sama timpada kedua kelompok dan tingkat keseluruhan-sekolah. Salah satu hasil dari sebuah sekolahmenentukan untuk membangun PLC harus menggarisbawahi pentingnyatempat kerja belajar dan praktek reflektif (Claxton, 1996). TerbaikPraktek beasiswa penelitian (DfEE, 2000) skema dicontohkanbelajar erat ke tempat kerja. Its evaluator (Furlong,Salisbury, & Combes, 2003) menyimpulkan bahwa sebagian besar proyek-proyekjelas dikaitkan dengan sekolah, daerah lokal dan prioritas nasional danbahwa mereka adalah bentuk berharga pengembangan profesional. Adabukti bahwa guru sarjana memperoleh kepercayaan mereka sendiripenilaian profesional dan menjadi lebih berpengetahuan daninformasi dalam perbincangannya praktik-praktik kelas karena penggunaan yang lebih besardari membaca dan sistematis koleksi bukti.Evaluasi diri dan Enquiry sebagai sumber pembelajaranDengan definisi yang lebih luas profesionalisme, dan peningkatanAkuntabilitas, analisis data, dan penggunaan sekarang merupakan bagian penting daripekerjaan guru. Dudley (1999) menyoroti kesulitan yang dihadapi oleh gurumencoba untuk menggunakan data untuk meningkatkan mereka mengajar, meskipun bukti menunjukkanbahwa menggunakan bukti dapat menjadi sarana untuk mempromosikan kedua profesionalpengembangan dan peningkatan sekolah (Earl & Katz, 2002;Sebba, 1997; Thomas, Smees & Elliot, 2000). Karena lebih banyak data danbukti menjadi tersedia untuk sekolah-sekolah, perkembangan 'inquirymindedness'analisis dan penggunaan mahasiswa dan data lainnyamuncul untuk mengambil waktu (Earl & Lee, 1998). Di beberapa sekolah yang berfungsisebagai komunitas belajar, itu secara bertahap mulai untuk menjadi dewasaditerima, berulang-ulang proses pengumpulan data, analisis, refleksi danperubahan (McLaughlin & Talbert, 2001).Dari individu belajar untuk belajar kolektif: Transfer belajardan penciptaan pengetahuanBelajar dalam PLC melibatkan aktif dekonstruksi pengetahuanmelalui refleksi dan analisis, dan rekonstruksi melaluitindakan dalam konteks tertentu (Mitchell & Sackney, 2000), sertakonstruksi Co melalui pembelajaran kolaboratif dengan rekan-rekan. Sayang danWenger (1991) dan Wenger (1998) mengusulkan bahwa ketika belajar di