LINES CENTER LINES 4.1 The 1994 Reg

LINES CENTER LINES 4.1 The 1994 Regulations introduced new markings intended for use as center lines separating opposing flows of traffic on single carriageway roads. These are illustrated in figure 4-1 and the dimensions and recommended applications are shown in table 4-1.Diagram 1008 is used where the speed limit is 40mph or less, and 1008.1 where the speed limit is more than 40 mph.4.2 All new installations and rein statements must use diagrams 1008 and 1008.1 for center line markings (where warning lines and double line systems are not appropriate) in place of old markings to diagram 1005.4.3 The marking should be used only on single carriageway roads. Where the road comprises one lane in each direction, the 100 mm wide marking will normally be sufficient. On four-lane roads, three-lane marked as two in one direction and one in the other,or two-lane 10 m wide, the 150 mm marking should be used. Any lane lines should be 100 mm wide (see paras 4.7 to 4.11). The center line should never be narrower than the lane line (see para 4.10). It may be replaced by the warning line (see paras 4.12 to 4.26)where appropriate. When there are two or more lanes in each direction, consideration might be given to double white lines (see section 5).

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

4.1 garis garis pusat peraturan 1994 memperkenalkan tanda-tanda baru yang ditujukan untuk digunakan sebagai garis pusat memisahkan menentang arus lalu lintas di jalan-jalan satu jalur lalu lintas. Ini diilustrasikan pada gambar 4-1 dan dimensi dan fitur aplikasi ditunjukkan dalam tabel 4-1.Diagram 1008 digunakan di mana batas kecepatan 40mph atau kurang, dan 1008.1 yang mana batas kecepatan adalah lebih dari 40 mph.4.2 semua instalasi baru dan mengekang pernyataan harus menggunakan diagram 1008 dan 1008.1 untuk pusat garis tanda (dimana garis peringatan dan jalur ganda sistem yang tidak tepat) tempat tanda-tanda yang lama untuk diagram 1005.4.3 tanda harus digunakan hanya pada satu jalur lalu lintas jalan. Mana jalan terdiri dari satu lajur di setiap arah, 100 mm lebar menandai biasanya akan cukup. Di empat-jalur jalan, tiga jalur yang ditandai sebagai dua dalam satu arah dan satu di lain, atau dua-jalur 10 m lebar, 150 mm menandai harus digunakan. Garis lane harus 100 mm lebar (Lihat paras 4.7-4.11). Jalur tengah tidak boleh lebih sempit daripada garis lane (lihat ayat 4.10). Ini mungkin akan digantikan dengan garis peringatan (Lihat paras 4,12 ke 4,26) jika sesuai. Bila ada dua atau lebih jalur di setiap arah, pertimbangan diberikan kepada garis putih ganda (Lihat bagian 5).

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

LINES CENTER LINES 4.1 1994 Peraturan memperkenalkan tanda baru dimaksudkan untuk digunakan sebagai jalur pusat memisahkan arus berlawanan lalu lintas di jalan-jalan lintas tunggal. Ini diilustrasikan pada Gambar 4-1 dan dimensi dan aplikasi direkomendasikan ditampilkan dalam tabel 4-1.Diagram 1008 digunakan di mana batas kecepatan 40mph atau kurang, dan 1.008,1 mana batas kecepatan lebih dari 40 mph.4.2 Semua baru instalasi dan laporan mengendalikan harus menggunakan diagram 1008 dan 1008,1 untuk tanda garis tengah (di mana garis peringatan dan sistem jalur ganda tidak sesuai) di tempat tanda tua untuk diagram 1005/04/03 penandaan harus digunakan hanya di jalan lintas tunggal. Di mana jalan terdiri dari satu jalur di setiap arah, 100 mm lebar menandai biasanya akan cukup. Di jalan empat jalur, tiga jalur ditandai sebagai dua dalam satu arah dan satu yang lain, atau dua-jalur 10 m lebar, 150 mm menandai harus digunakan. Setiap jalur garis harus 100 mm lebar (lihat paragraf 4,7-4,11). Garis tengah tidak boleh lebih sempit dari garis lajur (lihat paragraf 4.10). Ini dapat diganti dengan garis peringatan (lihat paragraf 4,12-4,26) dimana tepat. Ketika ada dua atau lebih jalur di setiap arah, pertimbangan mungkin diberikan kepada garis putih ganda (lihat bagian 5).