It started out as a feelingWhich th

It started out as a feeling
Which then grew into a hope
Which then turned into a quiet thought
Which then turned into a quiet word
And then that word grew louder and louder
'Til it was a battle cry
I'll come back when you call me
No need to say goodbye

Just because everything's changing
Doesn't mean it's never been this way before
All you can do is try to know who your friends are
As you head off to the war
Pick a star on the dark horizon and follow the light
You'll come back when it's over
No need to say goodbye
You'll come back when it's over
No need to say goodbye

Now we're back to the beginning
It's just a feeling and no one knows yet
But just because they can't feel it too
Doesn't mean that you have to forget
Let your memories grow stronger and stronger
'Til they're before your eyes
You'll come back when they call you
No need to say goodbye
You'll come back when they call you
No need to say goodbye

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Ini dimulai sebagai perasaanYang kemudian berkembang menjadi harapanYang kemudian berubah menjadi pikiran tenangYang kemudian berubah menjadi sebuah kata yang tenangDan kemudian kata itu semakin keras dan keras'Til itu sahutan perangAku akan datang kembali ketika Anda memanggil sayaTidak perlu untuk mengucapkan selamat tinggalHanya karena semuanya berubahTidak berarti tidak ada hal seperti ini sebelumnyaSemua dapat Anda lakukan adalah mencoba untuk mengenal teman-teman AndaSebagai kepala Anda pergi ke perangMemilih sebuah bintang di cakrawala gelap dan mengikuti cahaya yang terangAnda akan datang kembali ketika sudah selesaiTidak perlu untuk mengucapkan selamat tinggalAnda akan datang kembali ketika sudah selesaiTidak perlu untuk mengucapkan selamat tinggalSekarang kita kembali ke awalItu hanya perasaan dan tidak ada yang tahu belumTapi hanya karena mereka tidak merasa itu terlaluTidak berarti bahwa Anda harus melupakanBiarkan kenangan Anda tumbuh lebih kuat dan lebih kuat'Til they're sebelum mata AndaAnda akan datang kembali ketika mereka menghubungi AndaTidak perlu untuk mengucapkan selamat tinggalAnda akan datang kembali ketika mereka menghubungi AndaTidak perlu untuk mengucapkan selamat tinggal

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Ini dimulai sebagai perasaan
yang kemudian tumbuh menjadi harapan
Yang kemudian berubah menjadi pikiran yang tenang
Yang kemudian berubah menjadi kata tenang
Dan kemudian kata itu semakin keras
'Til itu teriakan perang
aku akan datang kembali ketika Anda menelepon saya
tidak perlu mengucapkan selamat tinggal

Hanya karena perubahan semuanya
tidak berarti itu tidak pernah seperti ini sebelumnya
Semua dapat Anda lakukan adalah mencoba untuk mengetahui siapa teman-teman Anda
Ketika Anda kepala ke perang
Pilih sebuah bintang di cakrawala gelap dan ikuti cahaya
Anda akan datang kembali ketika itu lebih
tidak perlu mengucapkan selamat tinggal
Anda akan kembali kalau sudah selesai
tidak perlu mengucapkan selamat tinggal

Sekarang kita kembali ke awal
Ini hanya perasaan dan tidak ada yang tahu belum
Tapi hanya karena mereka tidak bisa merasakan juga
Apakah tidak berarti bahwa Anda harus melupakan
Biarkan kenangan Anda tumbuh lebih kuat dan lebih kuat
'Til mereka di depan mata Anda
Anda akan kembali ketika mereka memanggil Anda
tidak perlu mengucapkan selamat tinggal
Anda akan kembali ketika mereka memanggil Anda
ada perlu mengucapkan selamat tinggal