Oily Water SeparatorsPosted by Stav

Oily Water Separators
Posted by Stavros Kairis
The story so far

Oily Water Separators (OWS) are being used onboard ships as a regulatory requirement of MARPOL conventions. Their main use is to clear the water that has been accumulated in ship’s bilges and produce water that its contents is within acceptable limits in order to be discharged overboard.

OWS are mainly installed and used onboard to protect the environment and consequently the public interest. Therefore since they don’t produce any “measurable” profit for the ship owner and because they don’t play a critical role to the ship’s structural or operational safety, they don’t get the attention they should be given as a system.




At the beginning the OWS were required to reduce the oil in discharge water to 100 ppm. Therefore ships could discharge waste water as long as the ship was underway, at a safe distance from shore, and of course not in sensitive areas as defined by regulations. In 1992, the discharge standard became more stringent requiring oil in discharge water up to 15 ppm and therefore problems became apparent since the equipment onboard was not operating properly.

At the time the attitude was to have whatever OWS equipment was needed onboard according to minimum regulatory requirements and “let it be”. Additionally the crew was not being motivated in order to show any interest on the operation of such equipment and of course not to mention that the OWS is not the only equipment that needs attention onboard.

Engineers often modified OWS systems to their “liking” in order to fit their operational needs, or because the operational instructions of the system by the manufacturer where poorly written not giving specific guidelines. This of course was not the right thing to do but it worth taking the risk in order to have an engineer occupy himself with the rest of the ship’s machinery and equipment.

Such practices mentioned above, at least at the early stages of using OWS systems, were enhanced by the fact that surveyors, often directed to evaluate the condition of OWS systems for various stakeholders, were unable to arrive at a conclusion on the condition and functionality of an OWS by simply looking at it and inspecting the Oil Record Book. This happened mainly due to the physical design and purpose of the OWS systems.

Of course these days are over and nowadays it is not easy to avoid in an inspection the OWS system being checked and a deficiency (and possible violation) be left unseen from the inspector.

Especially in the US, authorities are very much interested in pursuing ocean dumping cases, in particular OWS (or “magic pipes”) incidents, where equipment is installed in order to by-pass shipboard OWS, and consequently ship’s logs regarding waste discharges are being altered containing false records. The penalties include prison sentences, non-financial penalties (e.g. Environmental Compliance Programs) and of course exclusion from US waters for the probation period.

OWS Treatment Technologies

Treatment technologies of the Oily Water Separators can be summarized according to the method that is being used to separate oily mixtures. The following information has been extracted from EPA’s 2011 report on Oily Bilge Water Separators.

Gravity Oily Water Separators: Gravity OWS use parallel plate or filter coalescing technologies to separate oil from water by using the different specific gravities of the two liquids and their immiscibility with each other. Bilgewater is heated to approximately 120° F prior to OWS treatment in order to improve the separation of oil. The OWS contains a coalescing material, which is typically polypropylene that may be in the form of parallel plates or loose packed media. Free and dispersed oil droplets in the bilgewater adhere to the coalescing material as it passes through the OWS. These droplets continue to coalesce and then break free from the plates or media and rise to the surface of the OWS tank. The OWS contains sen

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Pemisah air berminyakDiposting oleh Stavros KairisCerita sejauhPemisah air berminyak (bersejarah) sedang digunakan onboard kapal sebagai persyaratan peraturan MARPOL Konvensi. Penggunaan utama mereka adalah untuk membersihkan air yang telah terakumulasi di kapal bilges dan menghasilkan air yang isinya dalam batas-batas yang dapat diterima untuk dibuang ke laut.Lagi permohonan terutama dipasang dan digunakan onboard untuk melindungi lingkungan dan akibatnya kepentingan umum. Oleh karena itu karena mereka tidak menghasilkan keuntungan "diukur" untuk pemilik kapal dan karena mereka tidak memainkan peran penting untuk keselamatan kapal struktural atau operasional, mereka tidak mendapatkan perhatian mereka harus diberikan sebagai sistem.Pada awal lagi permohonan yang diperlukan untuk mengurangi minyak dalam pembuangan air hingga 100 ppm. Oleh karena itu kapal bisa pembuangan air limbah sebagai kapal sedang berlangsung, pada jarak yang aman dari pantai, dan tentu saja tidak di daerah sensitif seperti yang ditentukan oleh peraturan. Pada tahun 1992, standar debit menjadi lebih ketat memerlukan minyak dalam pembuangan air hingga 15 ppm dan karenanya masalah menjadi jelas karena peralatan yang onboard sedang tidak beroperasi dengan benar.Pada saat sikap adalah untuk memiliki peralatan lagi permohonan apapun diperlukan onboard menurut minimal persyaratan peraturan dan "biarkan itu menjadi". Selain itu para kru tidak sedang didorong untuk menunjukkan minat pada operasi peralatan tersebut dan tentu saja belum lagi lagi permohonan yang tidak hanya peralatan yang memerlukan perhatian onboard.Insinyur sering diubah lagi permohonan sistem untuk mereka "menyukai" agar sesuai kebutuhan operasional mereka, atau karena petunjuk operasional sistem oleh produsen mana ditulis dengan buruk tidak memberikan pedoman khusus. Ini tentu saja bukanlah hal yang benar untuk melakukan tapi worth mengambil risiko untuk memiliki seorang insinyur yang menempati dirinya dengan sisa kapal mesin dan peralatan.Praktek-praktek seperti yang disebutkan di atas, setidaknya pada tahap awal menggunakan sistem bersejarah, yang disempurnakan oleh fakta bahwa surveyor, sering diarahkan untuk mengevaluasi kondisi sistem lagi permohonan berbagai pemangku kepentingan, tidak mampu untuk tiba di sebuah kesimpulan mengenai kondisi dan fungsi bersejarah dengan hanya melihat dan memeriksa buku catatan minyak. Hal ini terjadi terutama karena desain fisik dan tujuan dari sistem yang bersejarah.Tentu saja hari ini adalah lebih dari dan saat ini memang tidak mudah untuk menghindari dalam inspeksi sistem bersejarah yang sedang diperiksa dan kekurangan (dan mungkin pelanggaran) dibiarkan tak terlihat dari Inspektur.Terutama di Amerika Serikat, pihak berwenang yang sangat banyak yang tertarik untuk mengejar laut dumping kasus, lagi permohonan tertentu (atau "sihir pipa") insiden, mana peralatan diinstal agar by-pass kapal bersejarah, dan akibatnya kapal log mengenai pembuangan limbah sedang berubah berisi catatan palsu. Hukuman termasuk hukuman penjara, hukuman non-keuangan (misalnya kepatuhan program lingkungan), dan pengecualian dari kami air untuk periode percobaan.Teknologi perawatan lagi permohonanTeknologi perawatan pemisah air berminyak dapat diringkas berdasarkan metode yang digunakan untuk memisahkan campuran berminyak. Informasi berikut telah diambil dari EPA 2011 Laporan berminyak pemisah air lambung kapal.Gravitasi berminyak air pemisah: Gravity lagi permohonan menggunakan piring paralel atau menyaring menggabung teknologi untuk memisahkan minyak dari air dengan menggunakan gravities spesifik berbeda dua cairan dan immiscibility mereka dengan satu sama lain. Bilgewater dipanaskan sampai kira-kira 120° F sebelum perawatan lagi permohonan untuk meningkatkan pemisahan minyak. Lagi permohonan mengandung bahan coalescing, yang biasanya polypropylene yang mungkin dalam bentuk piring paralel atau longgar makan media. Tetesan minyak gratis dan tersebar di bilgewater mematuhi bahan coalescing saat melewati lagi permohonan. Tetesan ini terus bersatu dan kemudian membebaskan diri dari piring atau media dan naik ke permukaan lagi permohonan tangki. Lagi permohonan berisi sen