User satisfaction Satisfaction is t

User satisfaction
Satisfaction is the difference between a product’s
perceived performance in delivering value relative to a
buyer’s expectation before a product is purchased (Nor
and Yusniza, 2009). User satisfaction is a critical issue in
the success of any business system either traditional
business or online business.
Ambali (2009) suggested a need for improvement in
the implementation of the online e-Filing to ensure that
the system conform to the public e-filers’ satisfactionas
the result for users’ retention only indicate moderate
level. He also said that the overall level of the e-Filing
usage among taxpayers is still low, despite many
campaign activities by IRBM to increase the level of eFiling usage in the country.
This finding is very similar to the statistical reports on
the usage record for the previous years and also is in line
with similar disappointing numbers of the e-Filing users
reported by Izatun (2008). In order to make sure e-Filing
system can fully satisfied users, the technology system
used by IRBM must has this criteria; usefulness, ease of
use, facilitating conditions and security and users’
intention to continue using the e-Filing system.
According to Zaherawati et al. (2009), perception
towards e-Filing of the tax payers’ perception towards eFiling is influenced by the way they identify the
usefulness of the e-filing system which is perceived
usefulness.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Kepuasan pengguna
Kepuasan adalah perbedaan antara produk
kinerja yang dirasakan dalam memberikan nilai relatif terhadap
harapan pembeli sebelum produk yang dibeli (Nor
dan Yusniza, 2009). Kepuasan pengguna adalah isu penting dalam
keberhasilan setiap sistem bisnis baik tradisional
bisnis atau bisnis online.
Ambali (2009) menyarankan perlunya perbaikan dalam
pelaksanaan online e-Filing untuk memastikan bahwa
sistem sesuai dengan e-pelapor publik 'satisfactionas
hasil untuk pengguna' retensi hanya menunjukkan moderat
tingkat. Dia juga mengatakan bahwa tingkat keseluruhan dari e-Filing
penggunaan antara wajib pajak masih rendah, meskipun banyak
kegiatan kampanye oleh IRBM untuk meningkatkan tingkat penggunaan eFiling di negara ini.
Temuan ini sangat mirip dengan laporan statistik dari
catatan penggunaan untuk tahun-tahun sebelumnya dan juga sejalan
dengan angka mengecewakan sama dari pengguna e-Filing
dilansir Izatun (2008). Dalam rangka untuk memastikan e-Filing
sistem dapat pengguna sepenuhnya puas, sistem teknologi
yang digunakan oleh IRBM harus memiliki kriteria ini; kegunaan, kemudahan
penggunaan, kondisi memfasilitasi dan keamanan dan pengguna '
niat untuk terus menggunakan e-Filing sistem.
Menurut Zaherawati et al. (2009), persepsi
terhadap e-Filing persepsi wajib pajak 'terhadap eFiling dipengaruhi oleh cara mereka mengidentifikasi
kegunaan dari e-filing sistem yang dirasakan
khasiatnya.