Geographical or diatopical variatio

Geographical or diatopical variation
It is a universal characteristic of human language that speakers of the
‘same’ language who live in different parts of a continuous territory do
not speak in the same way.¹ Careful observation shows that such variation
is usually smooth and gradual: the speech of each locality differs in
some feature or features from the speech of each neighbouring locality,
but without seriously impairing mutual comprehension.² Successive
small differences accumulate as one crosses an area, and in an extensive
territory this accumulation of differences may result in total mutual
incomprehensibility between the speech belonging to distant parts of
the territory being examined.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Variasi geografis atau diatopical
Hal ini merupakan karakteristik universal bahasa manusia yang penutur dari
bahasa 'yang sama' yang tinggal di bagian yang berbeda dari wilayah yang terus menerus jangan
tidak berbicara dalam way.¹ sama pengamatan yang cermat menunjukkan bahwa variasi seperti
biasanya halus dan bertahap: pidato masing-masing wilayah berbeda di
beberapa fitur atau fitur dari pidato masing-masing wilayah tetangga,
tapi tanpa serius merusak saling comprehension.² Berturut-turut
perbedaan kecil menumpuk sebagai salah satu melintasi daerah, dan dalam luas
wilayah akumulasi ini perbedaan dapat mengakibatkan total saling
tdk dimengerti antara pidato milik bagian yang jauh dari
wilayah yang diperiksa.