Yahweh menegaskan bahwa ia memerintah tertinggi atas dunia yang telah menciptakan. Dia tahu dan mengontrol semua relung alam semesta. Tidak ada daerah atau wilayah di luar pemerintahan nya. Selanjutnya, ia mengelola berbagai kekuatan di dunia untuk kepentingan semua ciptaan. Misalnya, ia memerintahkan awan hujan untuk perjalanan di atas gurun di mana tidak ada makhluk hidup manusia, dan ada yaitu perintah mereka untuk mencurahkan air mereka. Implikasi dari hal ini adalah tha jika manusia bisa mengarahkan pola cuaca, mereka akan membimbing mereka untuk keuntungan mereka sendiri egois. Mereka akan melestarikan hujan yang berharga hanya untuk tanah dibudidayakan dan mengabaikan padang tandus. Tapi kebijakan egosentris tersebut akan mengganggu keseimbangan alam dan menyebabkan kerusakan ke tanah dibudidayakan. Sebaliknya Yahweh mengelola kekuatan-kekuatan alam dengan cara yang menjadi saksi rezeki bijaksana dari seluruh ciptaan.
Sedang diterjemahkan, harap tunggu..
