Jessica felt ignored and abandoned

Jessica felt ignored and abandoned by her bestfriend. Whenever, she tried to talk or just hand out with the other girl, the latter would find excuses and they end up not talking or hanging out. It hurt Jessica a lot.



"Fany, why do you ignore me?" asked Jessica, sad. Jessica looked at Tiffany who bit her lower lip and avoided looking at her.



"Jessi, you wouldn't understand." answered Tiffany coldly.



Jessica felt hurt because Tiffany never spoke to her in this tone before.



"Understand what? Please don't hide anything from me.. I thought we promised to tell eachother everything, Fany. Remember? No secrets between BFF?"



"........................"



"But I guess you don't see me as your bestfriend anymore.." said Jessica with teary eyes.



Jessica turned around and ran.



She didn't get too far when a pair of arms wrapped around her waist and hugged her from behind.



"Don't go.." Tiffany whispered. "I..I'm really sorry. The truth is..I...I'm not..."



"Go on."



Tiffany inhales then exhales slowly before continuing to speak.



"I'm not normal." she says.



Jessica frowns.



"What's that got to do with you ignoring me?" she asked.



"Everything." Tiffany replied, sighing.



Jessica turns around and face Tiffany.



She cups Tiffany's face.



"Tell me."



"I... I change at night.."



Jessica was confused.



"I change at night, too. You know, before I sleep." she said.



"That's not what I meant.. the truth is.. I grow fangs at night." Tiffany confessed.



Jessica didn't understand.



"Jessi~ I have vampire fangs!" Tiffany exclaims, frustrated.



For 15 years, she thought that she was a normal human being until now.



Jessica smiles widely and hugs Tiffanu tightly.



"Finally! Took you long enough!"



"What do you mean?"



"We were all waiting for your inner demon to awake! Everyone started to discover and become a demon when we hit puberty at 13 and we were all excited to know that you would join us as well but you didn't.. Sunny was right. You're a late sprouter." Jessica explains smartly.



"So all this time, I been living with a bunch of demons and I didn't even know it?"



"Pretty much.."



"..............." Tiffany froze.



"Fany?"



".................."



"You okay?"



"So you did kiss me!"



"Huh?"



"That one night! I felt someone kiss me but when I opened my eyes, there was no one else in the room with me. However, someone whispered "I love you, Fany.." and it sounded like your voice! I thought that I was just hearing things!" Tiffany glares at Jessica who nervously held a smile.



"But I--"



"How did you do it? I want to become invisble too!" Tiffany wanted to know badly.



"You're a new born.. you'll have to speak to Sunny first. You see, new borns can't really control themself from attacking and doing stupid stuff--- ahhh~!" Jessica screams in shock when Tiffany jumped on her and kissed her roughly.



*Pyak!*



"Ouch!" Tiffany rubbed her head where Jessica slapped her at.



"See what I mean?" asked Jessica.



"Yup!"



"Now let's go."



"Can I kiss you again?" asked Tiffany.



"No." answered Jessica.



"Please?"



"No!"



"You liked it, right?"



"................."



"Then can I bite you?"



"Not now."



"Please~"



"Shut up!"



"................."



"Fine."



"Yay!"

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

jessica merasa diabaikan dan ditinggalkan oleh bestfriend nya. setiap kali, ia mencoba untuk berbicara atau hanya tangan dengan gadis lain, yang terakhir akan mencari alasan dan mereka akhirnya tidak berbicara atau nongkrong. sakit jessica banyak.



"fany, kenapa kau mengabaikan saya?" tanya jessica, sedih. jessica menatap tiffany yang menggigit bibir bawahnya dan menghindari memandangnya.



"jessi, Anda tidak akan mengerti."Jawab tiffany dingin.



Jessica merasa terluka karena tiffany tidak pernah berbicara dengannya dalam nada ini sebelumnya.



" Mengerti apa? jangan menyembunyikan apa pun dariku .. saya pikir kami berjanji untuk memberitahu eachother segalanya, fany. ingat? ada rahasia antara bff? "



" ........................ "



" tapi saya rasa Anda tidak melihat saya sebagai bestfriend Anda lagi .. "kata jessica dengan mata berkaca-kaca.



jessica berbalik dan berlari.



dia tidak terlalu jauh ketika sepasang tangan melingkari pinggangnya dan memeluknya dari belakang.



"jangan pergi .." tiffany berbisik. "I .. Aku benar-benar menyesal. Kebenaran adalah .. i ... Saya tidak ..."



"pergi."



Tiffany menghirup kemudian hembuskan perlahan sebelum melanjutkan untuk berbicara.



"Aku tidak normal." katanya.



jessica mengerutkan dahi.



"Apa yang harus dilakukan dengan Anda mengabaikan saya?" tanyanya.



"segala sesuatu." tiffany menjawab, mendesah.



jessica berbalik dan wajah tiffany.



dia cangkir wajah tiffany itu.



"katakan padaku."



"i ... i berubah pada malam hari .."



jessica bingung.



"saya mengubah di malam hari, juga. Anda tahu, sebelum saya tidur." katanya.



"bukan itu yang saya maksud .. sebenarnya .. i tumbuh taring di malam hari." tiffany mengaku.



Jessica tidak mengerti.



"Jessi ~ saya punya taring vampir!" tiffany seru, frustrasi.



Selama 15 tahun, dia berpikir bahwa dia adalah manusia normal sampai sekarang.



Jessica tersenyum luas dan pelukan erat tiffanu.



"Akhirnya! Membawa Anda cukup lama!"



" apa maksudmu? "



" kami semua menunggu setan batin Anda untuk bangun!semua orang mulai untuk menemukan dan menjadi setan ketika kita memukul pubertas pada 13 dan kami semua bersemangat untuk tahu bahwa Anda akan bergabung dengan kami juga tapi kau tidak .. cerah benar. Anda seorang sprouter terlambat. "jessica menjelaskan cerdas.



" jadi selama ini, saya telah hidup dengan sekelompok setan dan saya bahkan tidak tahu itu? "



" cukup banyak .. "



"..............." tiffany membeku.



"fany?"



".................. "



" Anda baik-baik saja? "



" Jadi kau menciumku! "



" Ya? "



" Bahwa satu malam! Aku merasa seseorang menciumku tetapi ketika saya membuka mata saya, tidak ada orang lain di dalam ruangan dengan saya. Namun, seseorang berbisik "aku mencintaimu, fany .." dan terdengar seperti suara Anda! saya berpikir bahwa saya hanya mendengar hal-hal "tiffany melotot jessica yang gugup memegang senyum



." tetapi saya -! "



" bagaimana kau melakukannya?saya ingin menjadi invisble juga! "tiffany ingin tahu buruk.



" Anda seorang yang baru lahir .. Anda harus berbicara dengan cerah pertama. Anda lihat, borns baru tidak bisa mengontrol dirinya sendiri dari menyerang dan melakukan hal-hal bodoh --- ahhh ~! "jessica berteriak shock ketika tiffany melompat pada dirinya dan menciumnya kasar.



* pyak! *



"aduh!" tiffany mengusap kepalanya di mana jessica menamparnya di.



"melihat apa yang saya maksud?"Tanya jessica.



" Yup! "



" Sekarang mari kita pergi. "



" Saya bisa menciummu lagi? "Tanya tiffany.



" Tidak. "Jawab jessica.



"please?"



"no!"



"kau menyukainya, kan?"



"................."



"maka saya bisa menggigit Anda?"



"tidak sekarang."



"silahkan ~"



"tutup mulut!"



"........ ......... "



" baik-baik saja. "



" yay! "

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Jessica merasa diabaikan dan ditinggalkan oleh bestfriend. Setiap kali, ia mencoba untuk berbicara atau hanya tangan keluar dengan gadis lain, yang kedua akan menemukan alasan dan mereka akhirnya tidak berbicara atau gantung. Itu menyakiti Jessica banyak.



"Fany, Mengapa Apakah Anda mengabaikan saya?" tanya Jessica, sedih. Jessica memandang Tiffany yang sedikit bibir bawah dan dihindari memandang her.



"Jessi, Anda tidak akan mengerti."menjawab Tiffany dingin.



Jessica merasa sakit hati karena Tiffany tidak pernah berbicara dengannya dalam nada ini sebelum.



"Mengerti apa? Harap tidak menyembunyikan apa pun dari saya... Saya pikir kita berjanji untuk memberitahu eachother segalanya, Fany. Ingat? Tidak ada rahasia antara BFF?"



"..."



"Tapi saya rasa Anda tidak melihat saya sebagai bestfriend Anda lagi..."ujar Jessica dengan mata berkaca-kaca.



Jessica berbalik dan berlari.



ia tidak mendapatkan terlalu jauh ketika sepasang lengan melilit pinggang dan memeluknya dari belakang.



"Jangan pergi..." Tiffany berbisik. "I..Aku benar-benar menyesal. Kebenaran adalah...SAYA...I 'm not..."



"Pergi."



Tiffany menghirup kemudian exhales perlahan-lahan sebelum bicara.



"I 'm not normal." katanya.



Jessica mengerutkan dahi.



"Apa memiliki yang hubungannya dengan Anda mengabaikan saya?" tanyanya.



"Segalanya." Tiffany menjawab, mendesah.



Jessica bergantian di sekitar dan wajah Tiffany.



dia cangkir Tiffany's wajah.



"Ceritakan padaku."



"I... Saya mengubah pada malam.."



Jessica adalah bingung.



"saya berubah pada malam hari, juga. Anda tahu, sebelum aku tidur. "katanya.



"itulah tidak apa yang saya maksud... kebenaran adalah... Saya tumbuh taring di malam hari." Tiffany mengaku.



Jessica tidak memahami.



"Jessi ~ aku punya taring vampir!" Tiffany berseru, frustrasi.



Selama 15 tahun, ia berpikir bahwa ia adalah manusia normal sampai sekarang.



Jessica tersenyum lebar dan pelukan Tiffanu erat.



"akhirnya! Mengambil Anda cukup lama!"



"Apa maksudmu?"



"Kami semua menunggu untuk setan batin Anda untuk bangun! Semua orang mulai untuk menemukan dan menjadi setan ketika kita mencapai pubertas 13 dan kami semua senang untuk mengetahui bahwa Anda akan bergabung dengan kami juga tapi Anda tidak. Sunny adalah tepat. Kau sprouter akhir." Jessica menjelaskan rapi.



"sehingga semua kali ini, saya telah hidup dengan sekelompok setan dan aku bahkan tidak tahu itu?"



"Cukup banyak.."



"..............." Tiffany membeku.



"Fany?"



"................"



"Anda yang baik-baik saja?"



"Jadi Anda menciumku!"



"Ya?"



"Itu satu malam! Saya merasa seseorang menciumku tapi ketika saya membuka mata saya, ada tidak ada orang lain di dalam ruangan dengan saya. Namun, seseorang berbisik "Aku cinta padamu, Fany.." dan itu terdengar seperti suara Anda! Saya pikir bahwa saya adalah hanya mendengar sesuatu!" Tiffany glares pada Jessica yang gugup menahan senyum.



"Tetapi saya--"



"bagaimana Anda melakukannya? Saya ingin menjadi invisble terlalu!" Tiffany ingin tahu buruk.



"kau baru lahir... Anda akan memiliki untuk berbicara kepada Sunny pertama. Anda lihat, baru borns tidak benar-benar mengendalikan diri dari menyerang dan melakukan hal-hal bodoh---ahhh ~! " Jessica jeritan shock ketika Tiffany melompat pada dirinya dan menciumnya kira-kira.



* Pyak! *



"Aduh!" Tiffany digosok kepalanya mana Jessica menampar nya at.



"Lihat apa yang saya maksud?"meminta Jessica.



"Yup!"



"Sekarang mari kita pergi."



"Bisa aku mencium Anda lagi?" tanya Tiffany.



menjawab "Tidak" Jessica.



"Tolong?"



"No!"



"Anda menyukainya, benar?"



"..."



"Maka saya dapat menggigit Anda?"



"Tidak sekarang."



"Silahkan ~"



"Shut up!"



"................."



"Fine."



"Yay!"