Being an external consultant is bot

Being an external consultant is both rewarding
and risky work. On the one hand, I am seen as
an expert. I am appreciated for my assistance,
applauded for my knowledge, and liked for my
interpersonal skills. I have the benefit of many
revenue sources, so I’m never overly dependent
on one client. I am often rewarded handsomely for
my time and effort, although most people mistake
“daily fee” as actual income and forget about selfemployment
taxes and the health benefits I have
to pay myself. The other truth is that I am always

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Menjadi konsultan eksternal adalah keduanya bermanfaatdan pekerjaan berisiko. Di satu sisi, aku melihat sebagaiseorang ahli. Aku dihargai untuk bantuan saya,bertepuk tangan untuk pengetahuan saya, dan menyukai untuk sayaketerampilan interpersonal. Saya mendapatkan manfaat dari banyaksumber pendapatan, jadi aku tidak pernah terlalu bergantungpada satu klien. Saya sering dihargai mahal untukwaktu dan usaha, meskipun kebanyakan orang kesalahan"biaya harian" sebagai pendapatan yang sebenarnya dan melupakan selfemploymentpajak dan manfaat kesehatan sayamembayar sendiri. Yang benar adalah bahwa saya selalu

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Menjadi seorang konsultan eksternal baik bermanfaat
kerja dan berisiko. Di satu sisi, saya terlihat sebagai
seorang ahli. Saya menghargai bantuan saya,
bertepuk tangan untuk pengetahuan saya, dan menyukai untuk saya
keterampilan interpersonal. Saya mendapatkan manfaat dari banyak
sumber pendapatan, jadi aku tidak pernah terlalu tergantung
pada satu klien. Saya sering dihargai mahal untuk
waktu dan usaha saya, kebanyakan orang kesalahan meskipun
"biaya harian" sebagai pendapatan aktual dan melupakan selfemployment
pajak dan manfaat kesehatan saya harus
membayar sendiri. Kebenaran lain adalah bahwa saya selalu