Roving Reference in order to provid

Roving Reference
in order to provide more proactive reference service, some reference librarians wander through the library looking for users who may have questions. This has the advantage of offering assistance to users where they are already working on their questions; of allowing more hesitant users to be helped; and of eliminating any physical barriers that the desk itself poses to users. The roving method is distinguished by the fact that the librarian is the one who initiates the reference transaction by approaching the potential user. The main problems with roving are that users sometimes are unsure whether the person who approaches them really is a librarian and that users who do have a question do not know where to go if they want to find the librarian. Roving is used in many libraries, often as an adjunct to the traditional reference desk.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Keliling referensi untuk memberikan lebih proaktif referensi layanan, beberapa referensi pustakawan mengembara melalui Perpustakaan mencari pengguna yang mungkin memiliki pertanyaan. Ini memiliki keuntungan dari menawarkan bantuan kepada pengguna di mana mereka sudah bekerja pada pertanyaan-pertanyaan mereka; memungkinkan pengguna lebih ragu-ragu untuk membantu; dan menghilangkan hambatan fisik yang meja itu sendiri menimbulkan ke pengguna. Metode keliling dibedakan oleh fakta bahwa pustakawan adalah orang yang memulai transaksi referensi dengan mendekati pengguna potensial. Masalah utama dengan keliling adalah bahwa pengguna kadang-kadang tidak yakin apakah orang yang mendekati mereka benar-benar adalah pustakawan dan bahwa pengguna yang memiliki pertanyaan yang tidak tahu ke mana harus pergi jika mereka ingin mencari pustakawan. Keliling digunakan dalam banyak Perpustakaan, sering sebagai tambahan ke meja referensi tradisional.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Keliling Referensi
dalam rangka memberikan layanan referensi yang lebih proaktif, beberapa pustakawan referensi berjalan melalui perpustakaan mencari pengguna yang mungkin memiliki pertanyaan. Ini memiliki keuntungan dari menawarkan bantuan kepada pengguna di mana mereka sudah bekerja pada pertanyaan mereka; memungkinkan pengguna lebih ragu-ragu untuk membantu; dan menghilangkan hambatan fisik yang meja sendiri pose untuk pengguna. Metode keliling dibedakan oleh kenyataan bahwa pustakawan adalah orang yang memulai transaksi referensi dengan mendekati potensi pengguna. Masalah utama dengan keliling adalah bahwa pengguna kadang-kadang tidak yakin apakah orang yang mendekati mereka benar-benar adalah pustakawan dan pengguna yang memiliki pertanyaan tidak tahu ke mana harus pergi jika mereka ingin mencari pustakawan. Keliling digunakan di banyak perpustakaan, sering sebagai tambahan untuk meja referensi tradisional.