Another serious issue is acid rain,

Another serious issue is acid rain, which is contributing significantly to the deterioration of coastal
waters, lakes, and marine life in the eastern United
States. Acid rain forms when sulfur emitted by smokestacks in industrialized areas combines with moisture in
the atmosphere to form acids that are spread by winds.
The acids eventually fall to Earth in rain, which finds
its way into streams, rivers, and lakes. The acid-rain
problem has spread rapidly in recent years, and experts
fear that the situation will worsen if the nation begins
to burn more coal to generate electricity. To solve the
problem, investigators first must determine where the sulfur is
being emitted. The costs of this vital investigation and cleanup
are going to be high. The human costs of having ignored the
problem so long may be higher still.
air Pollution Aviation emissions are a potentially significant
and growing percentage of greenhouse gases that contribute to
global warming. Aircraft emissions are significant for several reasons. First, jet aircraft are the main source of human emissions
deposited directly into the upper atmosphere, where they may
have a greater warming effect than if they were released at Earth’s
surface. Second, carbon dioxide—the primary aircraft emission—is the main focus of international concern. For example, it
survives in the atmosphere for nearly 100 years and contributes
to global warming, according to the Intergovernmental Panel on
Climate Change. The carbon dioxide emissions from worldwide
aviation roughly equal those of some industrialized countries.
Third, carbon dioxide emissions combined with other gases and
particles emitted by jet aircraft could have two to four times
as great an effect on the atmosphere as carbon dioxide alone.
Fourth, the Intergovernmental Panel recently concluded that the
rise in aviation emissions owing to the growing demand for air travel would not be fully
offset by reductions in emissions achieved solely through technological improvements.
Usually, two or three factors combine to form air pollution in any given location.
The first factor is large amounts of carbon monoxide and hydrocarbons emitted by
motor vehicles concentrated in a relatively small area. The second
is the smoke and other pollutants emitted by manufacturing facilities. These two factors can be eliminated in part through pollution
control devices on cars, trucks, and smokestacks.
A third factor that contributes to air pollution—one that cannot be changed—is the combination of weather and geography. The
Los Angeles Basin, for example, combines just the right weather
and geographic conditions for creating dense smog. Los Angeles
has strict regulations regarding air pollution. Even so, Los Angeles
still struggles with air pollution problems because of uncontrollable
conditions.
How effective is air pollution control? The EPA estimates that
the Clean Air Act and its amendments will eventually result in the
removal of 56 billion pounds of pollution from the air each year,
thus measurably reducing lung disease, cancer, and other serious
health problems caused by air pollution. Other authorities note
that we have already seen improvement in air quality. A number
of cities have cleaner air today than they did 30 years ago. Even in
southern California, bad air-quality days have dropped to less than
40 days a year, about 60 percent lower than that observed just a
decade ago. Numerous chemical companies have recognized that

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Masalah serius lainnya adalah hujan asam, yang adalah memberikan kontribusi signifikan untuk kerusakan pesisirperairan, Danau, dan kehidupan laut di Inggris TimurNegara. Hujan asam terbentuk ketika belerang yang dipancarkan oleh cerobong asap di daerah industri menggabungkan dengan kelembaban disuasana untuk membentuk asam yang tersebar oleh angin.Asam yang akhirnya jatuh ke bumi dalam hujan, yang menemukanjalan ke sungai, sungai, dan danau. Hujan asammasalah telah menyebar dengan cepat dalam beberapa tahun terakhir, dan ahlitakut bahwa situasi akan memburuk jika bangsa mulaiuntuk membakar batubara untuk menghasilkan listrik. Untuk memecahkanmasalah, peneliti pertama harus menentukan mana sulfur adalahyang dipancarkan. Biaya ini penting penyelidikan dan pembersihanakan menjadi tinggi. Biaya manusia memiliki diabaikanmasalah begitu lama mungkin lebih tinggi masih.udara polusi Aviation emisi yang berpotensi signifikandan tumbuh persentase gas rumah kaca yang berkontribusipemanasan global. Pesawat emisi signifikan karena beberapa alasan. Pertama, pesawat jet adalah sumber utama manusia emisidisimpan langsung ke atmosfer atas, di mana mereka mungkinmemiliki efek pemanasan lebih besar daripada jika mereka dilepaskan di bumipermukaan. Kedua, karbon dioksida — emisi pesawat utama — adalah fokus utama dari organisasi internasional. Sebagai contoh, itubertahan di atmosfer selama hampir 100 tahun dan menyumbangglobal pemanasan, menurut Panel Antarpemerintah tentangPerubahan iklim. Emisi karbon dioksida dari di seluruh duniapenerbangan kira-kira sama dengan orang-orang dari negara-negara.Ketiga, emisi karbon dioksida dikombinasikan dengan gas lainnya danpartikel yang dipancarkan oleh pesawat jet bisa memiliki dua sampai empat kalisebagai besar efek pada atmosfer sebagai karbon dioksida sendirian.Keempat, Panel Antarpemerintah baru-baru ini menyimpulkan bahwapeningkatan emisi penerbangan karena meningkatnya permintaan untuk perjalanan udara tidak akan sepenuhnyadiimbangi oleh pengurangan emisi yang dicapai hanya melalui perbaikan teknologi.Biasanya, dua atau tiga faktor menggabungkan bentuk polusi udara di setiap lokasi tertentu.Faktor pertama adalah jumlah besar karbon monoksida dan hidrokarbon yang dipancarkankendaraan bermotor terkonsentrasi di daerah yang relatif kecil. Keduaadalah asap dan polutan lain yang dipancarkan oleh fasilitas manufaktur. Kedua faktor ini dapat dihilangkan di bagian melalui polusimengontrol perangkat di mobil, truk, dan cerobong asap.Faktor ketiga yang memberikan kontribusi untuk polusi udara — satu yang tidak bisa dirubah-adalah kombinasi dari cuaca dan geografi. TheLos Angeles Basin, misalnya, menggabungkan hanya cuacadan kondisi geografis untuk menciptakan kabut padat. Los Angelesmemiliki peraturan ketat mengenai polusi udara. Meskipun demikian, Los Angelesmasih berjuang dengan masalah pencemaran udara karena tak terkendalikondisi.Seberapa efektif adalah pengendalian pencemaran udara? EPA memperkirakan bahwaClean Air Act dan perubahannya akhirnya akan mengakibatkanpenghapusan 56 milyar pon polusi dari udara setiap tahun,sehingga menyolok mengurangi penyakit paru-paru, kanker, dan lain seriusmasalah kesehatan yang disebabkan oleh polusi udara. Catatan otoritas lainbahwa kita telah melihat peningkatan kualitas udara. SejumlahKota-kota memiliki pembersih udara hari ini daripada yang mereka lakukan 30 tahun yang lalu. Bahkan dalamSouthern California, hari kualitas udara buruk telah turun menjadi kurang dari40 hari setahun, sekitar 60 persen lebih rendah daripada yang diamati hanyadekade yang lalu. Sejumlah perusahaan kimia telah mengakui bahwa

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Masalah serius lainnya adalah hujan asam, yang memberikan kontribusi signifikan terhadap kerusakan pesisir
perairan, danau, dan kehidupan laut di bagian timur Amerika
Serikat. Bentuk hujan asam sulfur ketika dipancarkan oleh cerobong asap di daerah industri menggabungkan dengan kelembaban di
atmosfer untuk membentuk asam yang tersebar oleh angin.
Asam akhirnya jatuh ke Bumi dalam hujan, yang menemukan
jalan ke sungai, sungai, dan danau. Asam-hujan
masalah telah menyebar dengan cepat dalam beberapa tahun terakhir, dan para ahli
khawatir bahwa situasi akan memburuk jika bangsa mulai
membakar lebih batubara untuk menghasilkan listrik. Untuk memecahkan
masalah, peneliti harus terlebih dahulu menentukan di mana belerang tersebut
yang dipancarkan. Biaya investigasi penting ini dan pembersihan
akan menjadi tinggi. Biaya manusia telah mengabaikan
masalah begitu lama mungkin lebih tinggi masih.
Emisi Aviation Polusi udara adalah berpotensi signifikan
persentase dan berkembang dari gas rumah kaca yang berkontribusi terhadap
pemanasan global. Emisi pesawat yang signifikan karena beberapa alasan. Pertama, pesawat jet merupakan sumber utama emisi manusia
disimpan langsung ke atmosfer atas, di mana mereka dapat
memiliki efek pemanasan lebih besar daripada jika mereka dibebaskan di Bumi
permukaan. Kedua, karbon dioksida-pesawat utama emisi adalah fokus utama perhatian internasional. Misalnya,
bertahan di atmosfer selama hampir 100 tahun dan memberikan kontribusi
terhadap pemanasan global, menurut Panel Antarpemerintah tentang
Perubahan Iklim. Emisi karbon dioksida dari seluruh dunia
penerbangan kira-kira sama orang-orang dari beberapa negara industri.
Ketiga, emisi karbon dioksida dikombinasikan dengan gas-gas lainnya dan
partikel yang dipancarkan oleh pesawat jet bisa memiliki dua sampai empat kali
lebih besar berpengaruh pada atmosfer sebagai karbon dioksida saja.
Keempat, Panel Antarpemerintah baru ini menyimpulkan bahwa
kenaikan emisi penerbangan karena permintaan untuk perjalanan udara tidak akan sepenuhnya
diimbangi dengan pengurangan emisi yang dicapai hanya melalui perbaikan teknologi.
Biasanya, dua atau tiga faktor bergabung untuk membentuk polusi udara di lokasi tertentu.
Faktor pertama adalah jumlah besar karbon monoksida dan hidrokarbon yang dipancarkan oleh
kendaraan bermotor terkonsentrasi di daerah yang relatif kecil. Yang kedua
adalah asap dan polutan lainnya yang dipancarkan oleh fasilitas manufaktur. Kedua faktor dapat dihilangkan sebagian melalui polusi
perangkat kontrol pada mobil, truk, dan cerobong asap.
Faktor ketiga yang memberikan kontribusi untuk udara polusi yang tidak dapat diubah-adalah kombinasi dari cuaca dan geografi. The
Los Angeles Basin, misalnya, menggabungkan hanya cuaca yang tepat
dan kondisi geografis untuk menciptakan kabut asap yang padat. Los Angeles
memiliki peraturan ketat mengenai polusi udara. Meski begitu, Los Angeles
masih berjuang dengan masalah polusi udara karena tak terkendali
kondisi.
Seberapa efektif pengendalian pencemaran udara? EPA memperkirakan bahwa
Clean Air Act dan amandemennya akhirnya akan mengakibatkan
penghapusan dari 56 miliar pon polusi dari udara setiap tahun,
sehingga terukur mengurangi penyakit paru-paru, kanker, dan serius lainnya
masalah kesehatan yang disebabkan oleh polusi udara. Otoritas lain dicatat
bahwa kami telah melihat peningkatan kualitas udara. Sejumlah
kota memiliki lebih bersih saat udara daripada yang mereka lakukan 30 tahun yang lalu. Bahkan di
California selatan, hari kualitas udara yang buruk telah turun menjadi kurang dari
40 hari dalam setahun, sekitar 60 persen lebih rendah daripada yang diamati hanya
satu dekade lalu. Sejumlah perusahaan kimia telah mengakui bahwa