Anyone who has done requirements en

Anyone who has done requirements engineering on more than a few software projects begins to notice that certain problems reoccur across all projects within a specific application domain.18 These analysis patterns [Fow97] suggest solutions (e.g., a class, a function, a behavior) within the application domain that can be reused when modeling many applications.
Geyer-Schulz and Hahsler [Gey01] suggest two benefits that can be associated with the use of analysis patterns:
First, analysis patterns speed up the development of abstract analysis models that cap- ture the main requirements of the concrete problem by providing reusable analysis mod- els with examples as well as a description of advantages and limitations. Second, analysis patterns facilitate the transformation of the analysis model into a design model by sug- gesting design patterns and reliable solutions for common problems.
Analysis patterns are integrated into the analysis model by reference to the pattern name. They are also stored in a repository so that requirements engineers can use search facilities to find and apply them. Information about an analysis pattern (and other types of patterns) is presented in a standard template [Gey01]19 that is dis- cussed in more detail in Chapter 12. Examples of analysis patterns and further dis- cussion of this topic are presented in Chapter 7.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Siapa pun yang telah melakukan persyaratan teknik pada lebih dari beberapa proyek perangkat lunak mulai melihat bahwa masalah tertentu terulang lagi di seluruh semua proyek dalam aplikasi spesifik domain.18 pola analisis [Fow97] menyarankan solusi (misalnya, sebuah kelas, fungsi, perilaku) dalam domain aplikasi yang dapat digunakan kembali ketika pemodelan aplikasi.Geyer-Schulz dan Hahsler [Gey01] menyarankan dua manfaat yang dapat dikaitkan dengan penggunaan pola analisis:Pertama, analisis pola mempercepat pengembangan model abstrak analisis itu topi-saan persyaratan utama dari masalah beton dengan menyediakan analisis penggunaan ulang mod-els dengan contoh serta penjelasan mengenai manfaat dan keterbatasan. Kedua, analisis pola memfasilitasi transformasi analisis model ke model desain dengan pola desain sug-gesting dan handal solusi untuk masalah umum.Analisis pola yang terintegrasi ke dalam model analisis oleh referensi ke nama pola. Mereka juga disimpan dalam repositori sehingga persyaratan insinyur dapat menggunakan fasilitas pencarian untuk menemukan dan menerapkan mereka. Informasi tentang pola analisis (dan jenis lain dari pola) disajikan dalam sebuah template standar [Gey01] 19 yang dis-cussed secara lebih rinci dalam bab 12. Contoh analisis pola dan dis-cussion lebih lanjut tentang topik ini disajikan dalam Bab 7.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Siapapun yang telah melakukan rekayasa persyaratan pada lebih dari proyek perangkat lunak beberapa mulai melihat bahwa masalah-masalah tertentu terulang kembali di semua proyek dalam aplikasi tertentu domain.18 pola analisis ini [Fow97] menyarankan solusi (misalnya, kelas, fungsi, perilaku) . dalam domain aplikasi yang dapat digunakan kembali ketika model banyak aplikasi
Geyer-Schulz dan Hahsler [Gey01] menyarankan dua manfaat yang dapat dikaitkan dengan penggunaan pola analisis:
Pertama, pola analisis mempercepat pengembangan model analisis abstrak yang cap- ture persyaratan utama dari masalah beton dengan menyediakan analisis dapat digunakan kembali mod- els dengan contoh-contoh serta penjelasan dari kelebihan dan keterbatasan. Kedua, pola analisis memfasilitasi transformasi model analisis menjadi model desain oleh pola desain gesting nyarankan- dan solusi handal untuk masalah umum.
Pola Analisis diintegrasikan ke dalam model analisis dengan mengacu pada nama pola. Mereka juga disimpan dalam repositori sehingga persyaratan insinyur dapat menggunakan fasilitas pencarian untuk menemukan dan menerapkannya. Informasi tentang pola analisis (dan jenis lain dari pola) disajikan dalam template standar [Gey01] 19 yang dibahas secara lebih rinci dalam Bab 12. Contoh pola analisis dan discussion dis lanjut dari topik ini disajikan dalam Bab 7.