The historical approach of developi

The historical approach of developing monolithic, integrated architectures has not worked well, as these products generally become too complex and unwieldy. By contrast, a federated architecture is a framework for enterprise architecture development, maintenance, and use that aligns, locates, and links separate but related architectures and architecture information to deliver a seamless outward appearance to users. It enables a complex architecture to be built in a piecemeal fashion from component architectures. In this way, a federated architecture approach recognizes the uniqueness and specific purpose of individual architectures, and allows for their autonomy and local governance, while enabling the enterprise to benefit from their collective content.

Hasil (Bahasa Indonesia) 1:

Pendekatan historis mengembangkan arsitektur monolitik, terintegrasi belum bekerja baik, karena produk ini umumnya menjadi terlalu kompleks dan berat. Sebaliknya, sebuah arsitektur Federasi adalah suatu kerangka kerja untuk pengembangan usaha arsitektur, pemeliharaan dan penggunaan yang menyelaraskan, menempatkan, dan link terpisah namun berhubungan arsitektur dan arsitektur informasi untuk memberikan penampilan luar mulus ke pengguna. Hal ini memungkinkan arsitektur kompleks yang dibangun di fashion sedikit demi sedikit dari komponen arsitektur. Dengan cara ini, pendekatan arsitektur Federasi mengakui keunikan dan tujuan khusus masing-masing arsitektur, dan memungkinkan untuk otonomi dan pemerintahan daerah, sekaligus memungkinkan perusahaan untuk mendapatkan keuntungan dari konten kolektif mereka.

Hasil (Bahasa Indonesia) 2:

Pendekatan historis mengembangkan monolitik, arsitektur terintegrasi tidak bekerja dengan baik, karena produk ini umumnya menjadi terlalu rumit dan berat. Sebaliknya, arsitektur federasi merupakan framework untuk pengembangan arsitektur enterprise, pemeliharaan, dan penggunaan yang sejalan, menempatkan, dan link terpisah tetapi arsitektur terkait dan informasi arsitektur untuk memberikan penampilan luar tanpa batas ke pengguna. Hal ini memungkinkan arsitektur kompleks yang akan dibangun secara sedikit demi sedikit dari arsitektur komponen. Dengan cara ini, pendekatan arsitektur Federasi mengakui tujuan keunikan dan spesifik arsitektur individu, dan memungkinkan untuk otonomi dan pemerintahan lokal mereka, sementara memungkinkan perusahaan untuk mendapatkan keuntungan dari konten kolektif mereka.